EIGHTEEN

1K 82 12
                                    

Taehyung PoV

Tidak ada yang bisa aku lakukan kecuali terduduk lemas, bodyguard masih menjagaku didepan dan eommaku juga tidak henti - hentinya menceramahiku. Saat ini aku hanya ingin tahu keadaan Seohyun, aku merutuki kebodohanku yang merengut kesucian gadis sepolos Seohyun, tapi aku melakukan itu karena sangat mencintainya, aku pasti akan bertanggung jawab.

"Ingat, eomma tidak mau tahu jika ada apa - apa dengan jalang itu setelah kau tiduri"

"Eomma!! Jangan sebut dia seperti itu"

"Terserah, kau bilang padanya jika kau hanya terbawa suasana"

"Eomma!! Aku mencintainya apapun yang terjadi aku akan bertanggung jawab"

"Diam Tae, eomma sudah mengatur jadwal pertemuanmu dengan Irene"

"Aku tidak mau eomma, aku hanya ingin Seohyun"

"Kau hanya ingin tubuhnya kan?"

"Eomma!! Aku mencintai Seohyun aku sudah bilang berkali - kali pada eomma, aku tidak bisa hidup tanpa Seohyun"

"Baik sekarang pilihlah salah satu, berhenti jadi pewaris K Group atau berhenti berkencan dengan jalang itu"

"Aku memilih Seohyun"

"Baik, sekarang kau memilih eomma atau Seohyun?"

"Astaga, eomma!!!"

"Ayo sekarang pilih, eomma yang sudah melahirkan dan membesarkanmu selama ini atau gadis itu?"

"Eomma, jebal, jangan berikan pilihan yang sulit"

"Ini tidak sulit, baiklah eomma akan memberi waktu untuk memikirkannya, kau sekarang ikut eomma pulang ke rumah"

Aku hanya diam, aku sama sekali tidak bisa memilih salah satu diantara mereka, tentu akau sangat menyayangi dan menghormati eommaku tapi aku tidak mungkin bisa melepaskan Seohyun, apalagi setelah aku menodainya. Cobaan apa lagi ini Tuhan?

Author PoV

Jungkook sudah berapi - api ingin segera pergi menemui Taehyung dan memberi dia pelajaran, hatinya sekarang terasa panas, dia sangat marah, bertahun - tahun dia menghabiskan waktunya untuk menjaga Seohyun, berharap Seohyun tidak pernah tersakiti sedikitpun, tapi sekarang, suatu hal yang sangat penting untuk Seohyun telah direbut oleh lelaki yang belum lama dia kenal.

"Brengsek!!!" Jungkook pergi dengan tergesa - gesa untuk menemui Taehyung

Grebb

Seohyun memeluk Jungkook dari belakang.

"Kookie, jangan pergi, temani aku disini"

"Hyunie, aku harus memberi pelajaran pada Taehyung sialan itu" Jungkook masih terlihat emosi

"Kookie, jebal jangan tinggalkan aku, aku tak mau kau terluka, kau disini saja, aku membutuhkanmu" Seohyun makin terisak, ya, sekarang dia sangat membutuhkan Jungkook, hanya Jungkook yang bisa membuatnya tenang.

Jungkook akhirnya luluh, dia mengusap - usap tangan Seohyun yang melingkar dipinggangnya, tanpa sadar air matanya menetes.

"Maafkan aku, aku tidak bisa menjagamu"

Seohyun tidak menjawab, tangisannya semakin keras, Jungkook melepaskan tangan Seohyun yang ada dipinggangnya, lalu berbalik ke arah Seohyun. Jungkook mengangkat pelan wajah Seohyun yang menunduk, Seohyun menatap mata Jungkook, Seohyun sedikit tenang karena tatapan Jungkook terasa sangat teduh untuknya.

"Mau ku gendong hm?" Tanya Jungkook dan di jawab anggukan oleh Seohyun. (Ini enak banget yak si seo digendongin terus ama si kookie, mana sekarang punggung kookie udah makin lebar gitu lagi, maaf authornya jadi baper)

TRUSTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang