Happy reading...soohyun berlari mengejar sehun yang terus berjalan di depannya,sehun kembali mendiaminya dan hal itu membuat soohyun merasa ada yang aneh dengan tingkah pria bermarga lee tersebut"sehun!"teriak soohyun kini dia sudah berada di samping pria itu"ada apa?"soohyun menghentikan langkah sehun dengan menarik lengannya"kekasihmu lebih membutuhkan kehadiranmu"sehun berkata datar nan menusuk hati"kekasih?"soohyun terlihat bingung dengan ucapan sehun"maksudmu?"soohyun meminta jawaban pada pria di sampingnya"KEKASIHMU YANG BERASAL DARI AMERIKA ITU!,LALU MENGAPA KAU MENEMUIKU SEOLAH KAU TIDAK ADA HUBUNGAN APA-APA!"teriak sehun emosi nafasnya memburu pertanda dia sangat emosi"sehun sebenarnya kau kenapa!,sungguh aku gerah dengan sifat kekanak-kanakanmu!,kalau ini tentang teman pria selain dirimu apa salahnya,aku berhak berteman dengan siapa saja,jadi berentilah bersifat kekanak-kanakan!"habis sudah kesabaran soohyun dalam menghadapi sehun"ya menurutmu aku akan selalu menjadi bocah di depanmu,kau tidak mengerti apa yang kurasa!,kau tidak mengerti bagaimana aku bersikap padamu selama ini,kau gadis bodoh yang tidak peka!,kau hanya menganggap aku sebagai adik kecilmu!,kau tidak mengerti aku yang selalu ingin kau pedulikan!,kau tidak akan mengerti bila selama ini AKU MENCINTAIMU BODOH"keluar sudah apa yang di pendam sehun selama ini,dia tidak peduli dengan reaksi gadis di depannya"kurasa cukup jelaskan,kalau begitu aku pergi,mulai sekarang aku tidak ingin peduli lagi denganmu,kau bebas berteman dengan lelaki yang kau mau,aku tidak akan mengusik kehidupanmu lagi nona soohyun"setelah mengatakan kalimat itu sehun pergi meninggalkan soohyun yang terdiam menatap kepergiannya"maaf sehun tapi hatiku sudah ada yang mengisi,pria masa kecilku L"lirih soohyun dia terus menatap punggung sehun yang semakin menjauh.
********
Camelia ingin mengambil buku di atasnya namun tingginya tidak cukup untuk menggapai buku itu"seharusnya kau meminta bantuan pada seseorang yang lebih tinggi darimu"camelia menerima buku dari pria berkaca mata itu"terimakasih"pria itu tersenyum lembut mengiyakan"aku jarang melihatmu?"camelia memulai pembicaraannya"aku selalu di sini,aku jarang keluar untuk berinteraksi,aku lebih suka ketenangan"senyum menenangkan milik pria itu membuat camelia sedikit menghagat"kau seorang kutu buku"camelia berkata seolah menyimpulkan hobi pria itu yang selalu terkunci akan dunianya"ya karena aku suka ketenangan"camelia bisa menyimpulkan bahwa pria itu terlihat berbeda"siapa namamu?"tutur kata pria itu sangat ramah dan menenagkan"aku..."
"gadis biola sudah kau dapatkan bukunya!"teriak seseorang memotong kata-kata camelia"aku sudah dapat luhan"camelia mengarahkan buku yang mereka cari di depan wajah luhan"bagus ayo cepat kita harus kerjakan tugas kelompok kita"teriak luhan semangat dia menarik tangan camelia untuk pergi mengikutinya"gadis biola?,apakah aku tidak salah dengar?"bisik pria itu dia menatap kepergian gadis misterius dengan sahabatnya.
*****
Sooyoung mengaduk coffe lattenya dengan gerakkan pelan,dia tidak berani untuk menatap pria di depannya,pria yang meninggalkannya tampa alasan lalu tiba-tiba muncul kembali setelah 19 tahun berlalu,pria yang pernah menjadi cinta pertamanya,pria yang memutuskan pergi ke china tampa mengabarinya sama sekali,pria itu adalah
Kris . ..Pria yang pertama kali mematahkan hatinya lalu pergi menorehkan luka dalam pada hatinya"bagaimana kabarmu"pria itu(kris)memulai percakapannya"aku baik,bagaimana denganmu?"kris tersenyum tipis lalu mengalihkan tatapannya kearah jendela di sampingnya"aku tidak baik semenjak 19 tahun lalu"lirih kris,terdengar getaran di suara beratnya"19 tahun?,bukankah itu keputusanmu kris,pergi dan tidak pernah mengabariku"sooyoung berkata ketus pada pria di depannya"ya keputusan itu sangatku sesali bahkan sampai detik ini"kris menghela nafas beratnya,berusaha mengeluarkan apa yang di rasakannya"keputusan apa?,bukankah kau banyak mengambil keputusan sepihak"sinis sooyoung kris mengusap wajahnya kasar"keputusan terbesarku yaitu meninggalkanmu dan menghiraukan perasaan mu,perasaan yang sebenarnya aku miliki juga"sooyoung menghentikan gerakkan tangannya mengaduk latte miliknya"maksudmu"sooyoung menatap kris dengan tatapan serius"aku mencintaimu"lirih kris dia menatap manik mata sooyoung mencoba menyakinkan gadis itu,namun sooyoung hanya terdiam dia tidak berkutik sama sekali"apakah hatimu masih sama?,mencintaiku dan meletakkan namaku di hatimu"sooyoung menghembuskan nafas beratnya dia menggeleng lemah"hatiku bukan untukmu lagi kris,mungkin bila pernyataan ini kau katakan dulu mungkin aku menjadi gadis terbahagia di dunia,namun sekarang telah berbeda kris,19 tahun sudah mengubah semuanya termasuk cintaku padamu"jelas sooyoung namun kris hanya terdiam tidak berkutik"sendainya kini hanya sebuah kata kris,aku tidak seperti sooyoung yang dulu lagi,hati ini bukan untukmu lagi kris,semua sudah berbeda seperti zaman yang telah berganti,kris aku minta maaf karena menghapus namamu di hatiku,aku tidak bisa mengelak bahwa aku telah jatuh kelobang yang sangat dalam,aku telah mencintai cho kyuhyun sangat dalam walaupun dia telah mengoreskan luka yang sangat besar di hatiku"kris hanya dapat menunduk dia hanya dapat mengepalkan tangannya yang terasa dingin"aku harap kau mengerti"sooyoung menggenggam tangan yang di terkepal itu,terasa sangat dingin sedingin hati kris saat ini"maafkan aku kris"lirih sooyoung kris mengangguk lemah"aku mengerti"lirihnya nyaris tidak terdengar.
KAMU SEDANG MEMBACA
eoma appa sarange(kyuyoung fanfiction)
Fanfictionpenderitaan sooyoung di mulai saat dia mengenal cho kyuhyun.. bahkan dia harus menerima kenyataan bahwa dia di usir oleh ayahnya sendiri.. penderitaannya berlanjut saat sooyoung harus kehilangan putrinya.. demi pria yang sangat di cintainya itu, soo...