Lanjut.....
********
Sisi pov....
"Gue harus cepet-cepet masuk kelas dari pada gue kena hukum hormat didepan bendera lagi"
"Baru aja gue nunjukin kaki sebelah kanan .. ehhh nayla sama thea udah manggil-mangil gue"
Siiii siii siii siiiii
"Hehh, sisi lo jangan diem aja dong.. jawab kek, dari tadi gue terus yang ngomong!" Ucapnya,sambil mendekati gue
"Lha terus gue harus ngomong apa nay,the???" Ucapku..
"Seenggaknya juga lo jawab 'hai juga' atau apa kek!" Ucap nayla sambil diangguki thea
"Iye iye gue ngalah"
Lebih baik gue ngomong kayak gitu daripada harus dengerin suara nayla yang kayak 'kaleng rombeng'
"Okeyy,balik lagi ke topik awal... lo ngapain teriak-teriak sambil nyebut nama gue ha???" Ucapku penasaran.
"Emmm, gini sisi ada berita hott !" Ucap thea..
"Apaan?palingan juga kagak penting!"ucapku..
"Sisi ini penting!please konsen okay!" Sahut nayla
"Iya-iya ada apa emangnya?" Ucapku penasaran.
"Ada 'cogan' lagi nambah disekolah kitaa....!" Ucap nayla dan thea heboh
"Gitu aja 'hot news' berita gue lebih bikin lo berdua menganga brooo!" Ucapku bangga
"Emangnya kenapa ? CERITAAA DONG SIIII!"ujar mereka sambil menggoyangkan lenganku, pasti penyakit kepo mereka lagi kumat deh.. -_-
"Iya gue bari aj...." ucapan gue terpotong
'Kringgggg ' 1× bel menandakan masuk sekolah..
"Yaudah yukk , masuk aja dari pada kena hukuman.." ujarku..
"Okay!" Jawab mereka serempak...
Saat diperjalanan gue tanya ada berita hott apa sampai kalian bertingkah seperti itu?
"Sii lo tau nggak yang gue maksud 'cogan (cowok ganteng)' nambah lagi kesekolah kita?"
"Ya ,baru aja kalian kasih tau!" Ujarku tak berbohong
"Yahhh lo mahhh nggak asikk" ucap mereka serempak..
"Oke,maafin gue, nanti dikantin lo ngomong ya!" Jawabku
Saat gue masuk kelas tercuintah... guee?yang baru masuk kelas aja udah disoraki banyak anak ' bidadari' 'cantiik' 'cantik bangeet' 'kayak berbie' dam masih banyak lagi...
Gue mah fine fine aja tapi .. tuh temen gue yang cewek pada melotot ke pacarnya sendiri-sendiri... sambil menjewer telinga pacarnya.
"WadaaAuu, wadaa,wadddoo,waadddauu, kamu nakal ya, godain cewek lain didepan aku, rasainn ini!" Ucap mereka.
Aku tidak heran, bahkan gue setiap hari mendengar jeritan-jeritan tersiksa mereka , dipikiran gue cuma ada satu "kenapa lo mau macarin cewek cerewet kayak mereka,sukurin!"
Hingga suatu saat gue inget sesuatu 'PAK DIGO!' Aku sampai lupa dengannya karena beberapa cowok dikelasku ini.hingga para sahabatku mengagetkanku 'heii si lo kenapa?,ada masalah?cerita dong!" Tuhkann.. udah gue bilang mereka ini selalu kepo tentang kehidupan pribadi gue.
KEEEZZZEEELLLL , SEEEBBBEEEL. Itu yang gue rasain ketika mereka seperti ini..
KAMU SEDANG MEMBACA
Guru Tampanku.
FanfictionSejenak tak ada jawaban. Digo pun sempat ragu-ragu untuk melanjutkan. Apakah mungkin si Sisi yang vulgar dan nakal itu masih virgin? Belum pernah merasakan lidah lelaki menjilat-jilat bibir vaginanya, mengisap-isap klitorisnya? Apakah mungkin ia b...