Chapter 23: Kenangan Lama

272 19 1
                                    

~ April, 21 Tahun Lalu

Di dalam ruangan Komandan, Judas sedang membicarakan sesuatu dengan Komandan Hazel.

"Jadi, apa yang ingin kau katakan, Judas?" Komandan duduk sambil menopang dagu dengan kedua tangannya.

"Ini mengenai pekerjaanku di markas ini," ujar Judas. "Aku ingin pensiun dari rutinitasku sebagai seorang Hunter. Aku akan menikahi Rose, dan menjalani kehidupan normal sebagai manusia biasa."

Komandan memandang Judas dalam-dalam. "Apa kau yakin? Kau bisa saja mengambil cuti selama beberapa bulan, tapi kalau pensiun, apakah itu berarti kau ingin berhenti selamanya?"

Judas sempat merenung sebentar, lalu melanjutkan. "Aku sudah membulatkan tekad. Aku akan menyerahkan posisiku sebagai seorang kapten pada Tomi, aku yakin dia bisa melakukannya. Dan juga, aku mewakili Rose untuk meminta pensiun. Aku harap Komandan mengabulkannya."

Komandan sempat menunduk setelah Judas mengatakannya. "Markas ini akan kehilangan 2 orang Hunter yang hebat sepertimu dan Rose."

Judas berekspresi serius. Wajahnya tidak menunjukkan keraguan sedikitpun.

Komandan menghela napas. "Baiklah. Aku ijinkan."

Raut wajah Judas berubah senang. Dia berterima kasih pada Komandan Hazel, bersalaman, lalu pamit. Sebelum itu, Judas menyapa semua Hunter di markas untuk undur diri dari rutinitas sebagai Hunter.

*****

~ Mei

Judas dan Rose akhirnya resmi menjadi sepasang suami istri. Mereka berdua hidup tenang sebagai manusia biasa. Judas bekerja selayaknya manusia biasa di Jakarta. Sesekali mereka berdua mampir ke markas The Hunter untuk menyapa kawan-kawannya, terutama murid kesayangannya, Rio Herdian.

Suatu hari, Judas melihat seekor monster sedang terbang di tengah kota, dan membuat orang-orang gempar. Nalurinya sebagai Hunter membuat dirinya mengejar makhluk itu dan menghabisinya tanpa diketahui orang lain.

Ketika Judas dan Rose sedang berjalan-jalan di suatu tempat berdua, portal dari Dark World terbuka dan muncul 3 Cyclops menyerang kota. Mereka berdua segera menghampiri lokasi penyerangan. Judas menyerang salah satu Cyclops tersebut dengan listriknya. Sedangkan Rose mengejar seekor Cyclops yang lain. Rose berhasil mengalahkan Cyclops yang dikejarnya dengan sabit, begitu juga Judas yang berhasil mengatasi Cyclops yang ketiga. Meski tidak beroperasi lagi sebagai Hunter, mereka tidak bisa tinggal diam melihat kota diserang oleh monster. Akibat kejadian tersebut, beredar berita 2 orang misterius yang mengalahkan ketiga monster yang menyerang kota. Pemerintah menyampaikan rasa terima kasihnya secara tidak langsung pada kedua orang yang tidak diketahui identitasnya itu melalui media massa, atas jasanya dalam menyelamatkan kota dari serangan monster.

*****

~ Oktober

Pasukan Hunter Asia yang terdiri dari 20 orang sedang menyerbu lokasi Cthulhu di Perairan Pasifik, Timur Laut Jepang. Tim itu dipimpin oleh Kapten Arvin Carter, sang elementer api, yang bakal menjadi ayah Kevin. Beranggotakan 10 orang Hunter tipe Fighter, dan 10 Hunter tipe Tracker, mereka menaiki kapal untuk menuju lokasi Cthulhu.

Cthulhu dipancing keluar dengan 10 bom waktu yang dilemparkan ke dalam air. Kapten Arvin segera memberi komando untuk menjauhkan kapal dari lokasi yang akan diledakkan. 5 menit kemudian, bom itu meledak dan sedikit mengguncang kapal.

Tidak lama setelah terjadi ledakan di bawah air, sosok monster raksasa muncul dari laut dan menciptakan gelombang air yang cukup besar. Tidak lain dan tidak bukan, itu adalah Cthulhu.

"Target kita sudah terlihat, para Tracker tembaki dia!" perintah Kapten Arvin.

Para Tracker yang tergabung ke dalam tim mulai menghujani Cthulhu dengan tembakan. Mereka menggunakan senjata khusus dari markas yang digunakan untuk membunuh monster berukuran besar. Tidak mau kalah, para Fighter juga berjuang untuk mengalahkan Cthulhu. Namun sayang, tim yang dipimpin Kapten Arvin tidak mampu merobohkan Cthulhu. Kapten Arvin sekuat tenaga melancarkan serangan api berkali-kali ke tubuh Cthulhu, tapi hasilnya tidak memuaskan. Monster bernama Cthulhu itu terlalu kuat. Berkali-kali dia menghempaskan air laut sehingga tercipta ombak air yang sangat tinggi. Kapal terombang-ambing karenanya.

The Hunter: Strike BackTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang