Jadi sebenernya dari cerita ini inti ceritanya ada di bab ini, hehe...
"Baik anak anak. Jangan lupa besok lusa kalian ada kemah di sekolah dua hari satu malam. Bawa seragam pramuka dan olahraga dan dua set baju bebas serta satu set baju tidur" pesan mrs. Bella sebelum keluar kelas.
"Akhirnya ada kemah juga" kata Hana sambil mengeluarkan hapenya.
Sampai di rumah gue masukin perlengkapan kemah ke tas jinjing yang agak besar kecuali baju pramuka yang langsung dipakai.
"Lex! Temenin gue ke supermarket yukk" kata gue waktu menemukan Alex sibuk nonton tv.
"Ogah ah. Order aja"
"Aduh gak seru amat jadi orang"
<Rain>
"Ini bambu, pasak, tali pramuka dan tenda. Silahkan dirikan sendiri" kata mr. Jacob, pembina pramuka di sekolah gue.
"Eh anjir. Gue kira udah didiriin sekolah" bisik gue.
Semenit kemudian gue, Hana, Felicia, Kenedy, Angelina, Ema dan Femi sibuk mendirikan tenda yang berulang kali ambruk karna Hana tersandung pasaknya empat kali.
Fiuh. Akhirnya selesai.
Setelah upacara pembukaan kegiatannya adalah outbound. Usai mengganti baju dengan baju olahraga gue dan regu gue ke halaman depan.
Gamenya?
Itu itu doang anjir. Cuma pipa bocor, balap karung, bakiak, masukin air ke botol pake spons dan manah.
"Han, lo yang nuang air ya" kata gue sambil berlutut dan menutupi lubang di pipa dengan jari jari.
Jam 4 sore
"WOY BURUAN NTAR GAK DAPET KAMAR MANDI!" teriak gue di mulut tenda.
Setelah mandi adalah persiapan api unggun. Bedanya dari sekolah lain, sekolah gue api unggun boleh make baju bebas.
Gue akhirnya mutusin buat make kaus lengan pendek abu abu dan training merah muda bergaris putih.
"Tumben lo cantik, Mi" kata Hana sambil mengeringkan rambut.
"Yaelah baru nyadar lo Han.. gue nangis aja cantik" kata gue sambil ngibasin rambut.
"Haduh kumat"
*Api Unggun*
"Silahkan untuk Regu Melati" kata kak Budi, pembina pramuka SMA gue.
Gue menghembuskan napas lalu maju ke tengah lingkaran besar dengan temen temen seregu gue, Hana, Kenedy, Felicia, Angelina, Ema, dan Femi.
"Kami hanya akan membawakan lagu Imagination milik Shawn Mendes dengan sedikit umm gubahan" kata gue.
Gue ngambil gitar dan menyempatkan mengedarkan pandangan ke regu Elang, regunya. Dia duduk agak di tengah dan sibuk bermain hape. Gue nggigit bibir. Gimana coba kalo dia beneran udah benci sama gue.
Gue metik gitar dan mulai nyanyi.
Oh there she goes again
Every morning is the same
You walk on by my house
I wanna call out your name
I wanna tell you how beautiful you are from where i'm standing
You got me thinking what we could be cause
I keep craving craving
You dont know it but its true
Cant get my mouth to say the words they wanna say to you
This is typical of love
Cant wait anymore wont wait i need to tell you how i feel when i see us together forever
KAMU SEDANG MEMBACA
Rain
Random[FINISHED] "Gue paling suka hujan. Karna kalo hujan gue bisa nangis sepuas hati gue, tanpa ada yang tau kalo gue nangis" 一Rain.