"Eh tapiii, yah malah pergi tu anak. Aduhhh gue juga lupa ngasik tau dia bahwa Taro itu menang karena gue, biar si Maya bahagia. Duhhh gimana sih malah Taro yang didominanin" gerutu Kak Taro kesal.
.......
"Ini Taro bunganya"
"Aduhhh bunga gue keinjek"
"Bungaku ini"
"Taro love youuuu"
Teriak seluruh wanita yang memberikan bunganya kepada Taro."Tarooooo" teriak seorang wanita yang tak lain adalah gue. Yang ngebuat seluruh wanita menganga dengan bunga yang gue bawa super besar.
"Maya ? Lo lo bawa bunga juga, gak bakal lo yang dipilih sama Taro, pasti gue" teriak wanita seberang sana terhadap gue.
"Biarin, ini itu untuk my honey baby lovely ayang bebku. TARO!!!" ejek gue sambil menjulurkan lidah gue.
"Maya? Jangan-jangan kamu yang nyuruh mereka semua bawa bunga. Kan lo KETUA BIANG KOREK" Tanya Taro sambil menggrejitkan alisnya.
"ya enggak lah, ini mereka semua ngikutin aku bawa bunga. Dan bunga ini untuk kamyu" jawab gue alay.
"Taroo. Cepet daftar ulang kelompok teaternya bu Maria nyariin kamu" teriak seseorang dari luar aula yang ngebuat Taro berlarian ke ruangan itu.
"Yah Tarooo" teriak para wanita yang kecewa dengan bunga yang ia bawa, tak di ambil oleh Taro.
"Apa Taro ikut ekstra teater ? Gue harus ikut. Gue gak mau tau pokoknya gue harus ikut" batin gue.
........"Mohon semuanya kita mau ngadain lomba teater jadi semua anak teater harus ikut. Tema ceritanya bebas. Dan semua kelompok akan bu guru bagi. Ayo berbaris rapi bu guru mau menghitung kalian dulu. 1,6,9,14,18,24,28,34 . Lho kok 34 mana yang lain?" Tanya guru cemas.
"Di sini buk. Saya mau ikut" teriak gue dari arah belakang.
"Oke sekarang bu guru bagi. Kamu Maya murid baru, ikut di kelompoknya Triana, Anggun, Tya, Reyn" jawab bu guru tegas.
"Tapi buk, saya mau sama Taro. Biar Dafa aja yang dipindahin ya buk, kan Kak Reyn, cowok sendiri ?" Jawab gue dengan memelas.
"Oh iya ya betul juga kamu, Dafa kamu sama Kelompoknya Triana ya"
"Ya buk, yesss" jawabnya dengan semangat, karena Dafa suka sama Triana."Idih lo lagi lo lagi, mati gue sama lo tau gak" cerewet Triana mengetahui bahwa Dafa si anak tolol itu dengan nya.
"Ya biar serasi, makasi Maya" teriak Dafa yang masih cengar cengir karena ia bersama Triana.
"Udah udah cukup semuanya, silahkan bubar, jangan lupa 5 hari lagi okey"
"Okey bukkkkk' teriak semua anak sambil mengacungkan jempolnya.
.......
"Eh Taro cerita kita apa ya?" Tanya gue bingung.
"Gimana kalo Danau Toba" jawab Taro santai.
"Anjirr lo, yang ke modernan dikit kek " jawab David sembari menaboknya dari belakang."Eh tunggu gue, aduhhh gue sama siapa sih kelompoknya?" Tanya Darsy yang habis berlarian.
"Hah lo Dar ? Emang lo ikut teater ?" Jawab gue bingung yang ngerasa Darsy itu ngebuat gue batal deketin si Taro. "Tapi kan gak ada salahnya sahabat kecil gue ikut kelompok gue. Jadi gue bisa kerjasama Darsy tentang gue deketin si Taro. Asikkkk" batin gue.
Sampai sini dulu ya. maaf pendek. Jng lpa vomment yo
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketika Sayapku Tumbuh Kembali
RandomMaya pov "Karna gue udah naruh harapan sama lo, tapi lo ngecewain dan pergi gitu aja, mau lo apa ? Lo sekarang udah mainin perasaan gue" "Lo semua tau kan gimana rasanya diPHPin terus ?. DAN SATU LAGI SEMUA COWO DI DUNIA INI SEMUA SAMA ........" Y...