My Successor || Taekook / Vkook

Marry?

Apa Taehyung juga menyukai Jungkook?

.

.

Jungkook membuka matanya dan duduk bersenderan dengan kepala kasurnya, menghusap kedua matanya yang masih mengantuk dan juga wajahnya yang masih lesu, mengingat bagaimana kemarin Taehyung melamarnya dan statusnya sekarang, membuat Jungkook tersenyum aneh dan memutuskan untuk menemui kekasih barunya di Dream café, tanpa pikir-pikir lagi, Jungkook langsung mengambil handuknya dan masuk kedalam kamar mandi dan membersihkan tubuhnya, membuatnya terlihat lebih segar dari sebelumnya.

"t-tuan Jeon? Tidak biasanya anda mandi sepagi ini" ucap Jaewoo yang baru saja masuk kedalam kamar Jungkook untuk membangunkan Jungkook, tetapi Jungkook sudah bangun dan sedang mengancing kemejanya, "ah ne benar, Jaewoo ahjussi, aku sedang jatuh cinta hehehe" ucap Jungkook yang sepertinya tidak masuk akal, "maksud tuan?" tanya Jaewoo bingung, "ah, aku sudah memiliki kekasih ahjussi, jangan bilang Wonwoo hyung, aku bisa dimarahi" ucap Jungkook, "hm? Bukannya malah bagus jika anda sudah punya kekasih? Kekasih tuan Jeon pasti bisa merawat tuan Jeon kan?" ucap Jaewoo, "ya, tapi Wonwoo hyung tidak akan setuju jika aku berpacaran dengan direktur Kim" ucap Jungkook, dan Jaewoo masih saja bingung siapa itu direktur Kim, tentulah, direktur Kim bisa siapa saja, direktur dalam perusahaan Jeon sangat banyak, "direktur Kim yang mana ya tuan Jeon?" tanya Jaewoo, "direktur Kim Taehyung" "NDE??!! Eh joesonghamnida tuan Jeon" ucap Jaewoo dan menunduk beberapa kali, "aniya, gwaenchana, wajah saja jika ahjussi terkejut, memang tidak biasa" ucap Jungkook sambil sedikit tertawa, "ahjussi, antar aku ke Dream café eoh"

*at the same time*

Taehyung bangun dan duduk dikasurnya untuk sejenak sebelum akhirnya berjalan menuju kamar mandi dan mandi. 5 – 7 menit kemudian, Taehyung keluar dari kamar mandi sudah berpakaian rapi dan segera menemui hyungnya yang sudah menunggu dimeja makan, "hyung, aku berangkat dulu ne, annyeong" ucap Taehyung lalu memasuki kamar eommanya dan tersenyum ketika eommanya menoleh kearahnya, "eomma, Tae berangkat dulu ne" ucap Taehyung dan eommanya, nyonya Kim, hanya mengangguk dan Taehyung langsung berangkat menuju dream café, tempat pertama dia berkerja

.

.

"t-tuan Jeon?" Taehyung masuk kedalam dream café, dan melihat Jungkook berdiri disebelah meja kasir, berbincang-bincang dengan Sungjae, dan juga Minri, "ah, Taehyung hyung" "NDE??!!" Sungjae dan Minri tidak bisa menutupi rasa terkejut mereka karna Jungkook memanggil Taehyung, 'hyung' ya memang benar, Taehyung lebih tua dari Jungkook, tapi, posisi Jungkook dan Taehyung tidak mempedulikan umur, karna Jungkook atasan Taehyung, jadi jika Jungkook memanggil Taehyung tanpa hyung juga tidak apa-apa, malah terdengar seperti atasan, tapi jika dengan hyung, eum.. Rasanya seperti Taehyung dan Jungkook sederajat, "waeyo? Dia lebih tua darikukan?" ucap Jungkook, "eum... Aniya.. eum.. Itu... Sedikit tidak... ah lupakan" ucap Minri terbata-bata, "hyung, kau harus datang lebih awal, dan kau harus... egh..." Jungkook memegang dadanya yang mendadak terasa sangat, sangat, sangat sakit, dan memegang pundak Sungjae, dan langsung Taehyung berlari kearah Jungkook dan memapah Jungkook, "tuan Jeon!" Taehyung, Sungjae, dan Minri menoleh kearah Jaewoo yang tengah berlari kearah mereka dan langsung memapah Jungkook, dan membawa Jungkook menuju mobil Jungkook, bersama dengan Taehyung yang juga memapah Jungkook, "kamshamida, Taehyung-ah, kau bisa kembali bekerja, jeongmal kamshamida" "n-ne.. Tapi Jungkook-" "bisa kami tangani Taehyung-ah, dan tolong jangan panggil tuan Jeon dengan sebutan Jungkook, dia masih atasanmu" potong Jaewoo dan memasukan Jungkook kedalam mobil lalu Jaewoo menyusul masuk, dan menuju rumah Jungkook, meninggalkan Taehyung yang masih bingung dan juga khawatir akan Jungkook, bingung karna kekhawatirannya pada Jungkook, kenapa Taehyung harus khawatir?