BEBERAPA PART DIPRIVAT.
Komentar beberapa readers :
◾Sumpah ceritanya seru banget, sampe nangis bacanya gila parah. Next kak. - AngelLita25
◾Ceritanya bagus banget. Aku sampe nangis bacanya sumpah. Kasian banget liat Amanda setiap hari dimarahi ayah...
Pagi hari yang cerah. Amanda masih tertidur pulas di kamarnya padahal jam sudah menunjukan pukul 08.00 waktunya gerbang sekolah di tutup namun Amanda masih berada dikamarnya, tiba-tiba seorang perempuan paruh baya membangunkanya hingga akhirnya Amanda terjaga dari tidurnya.
"Amanda bangun dong sayang! Kamu ini mau sekolah atau tidak sih!" kata Mommy Amanda sambil membangunkan Amanda.
"Emm... 5 menit lagi ya mom! Amanda masih ngantuk nih!" Jawab Amanda lalu tertidur kembali.
"Yaampun anak ini! Kenapa malas sekali setiap ingin di bangunkan untuk sekolah! Ayo sayang udah jam delapan nanti kamu telat!" Kata mommy Amanda sambil membangunkan Amanda kembali.
Ini adalah kebiasaan Amanda setiap paginya jadi jangan heran kalau mommynya berkata seperti itu " Yaampun anak ini! Kenapa malas sekali setiap ingin di bangunkan untuk sekolah"
Amanda pun muak mendengarkan ocehan dari mommynya ini, dari pada ia tidak bisa tidur dengan pulas kembali akhirnya Amanda memutuskan untuk bangun dan lalu pergi ke kamar mandi untuk membasuh seluruh tubuhnya.
"Iya-iya!ini juga lagi OTW ke kamar mandi!" Kata Amanda malas sambil berjalan menuju kamar mandi.
Amanda pun langsung merendam tubuhnya di bathup kamar mandi, ini juga termasuk kebiasaan Amanda ketika mandi, ia selalu menghabis-habiskan waktunya untuk merendam tubuhnya!.
Empat puluh menit kemudian, Amanda sudah siap dengan seragamnya. Almameter hitam, hem putih, dan rok hitam pendek sekitar 5 cm di atas lutut.
Cewe itu mematut dirinya di depan kaca sambil berkata "Amanda manopo memang cantik" kata Amanda sambil tersenyum bangga di depan kaca.
Amanda meraih tas sekolahnya, sebenarnya tidak bisa dibilang tas sekolah karena ukuranya yang terlalu kecil lebih pantas untuk jalan-jalan ke mall, yah itulah Amanda selalu bertindak sesuka hatinya.
Kemudian, ia keluar dari kamarnya dan segera turun ke bawah.
"Nona? apakah nona ingin diantar? Ini sudah melebihi jam masuk sekolah"
"Lo gak ngerti ya! Kalau gue itu laper! Lagi juga gue mau berangkat sendiri!" Kata Amanda dengan ketus.
Pelayan itu pun mengangguk hormat, dan berlalu dari hadapan Amanda.
"Gimanasih. Orang gue laper malah disuruh berangkat sekolah!kalau gue pinsan di jalan gimana!" Rutuk Amanda.
Di ruang makan, tepatnya di meja makan mommy Amanda sedang menyiapkan sarapan yang dibantu oleh beberapa pelayan untuk anak tunggal kesayangannya ini.
"Pagi mom" kata Amanda dengan wajah cerianya.
"Ini sudah siang Amanda! Liat sudah jam 09.00, apa kamu tidak diomeli karena datang terlambat setiap harinya?" Tanya mommy Amanda.
"Aduh mommy tenang ajah, siapa sih yang berani omelin Amanda!" Jawab Amanda santai lalu melahap roti yang berada di tanganya.
"Yaudah!Amanda berangkat dulu! Bye mom!" Kata Amanda sambil mencium pipi kanan kiri mommynya.
"Hati-hati." ucap mommy Amanda.
Amanda berangkat kesekolah dengan menggunakan mobil sport kesayanganya yang berwarna putih, yang bermerek lamborghini Aventador.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ia mengendarai secara ugal-ugalan sekali kali iya menerobos lampu merah karena tidak ingin menunggu lama pernah sekali Amanda terkena tilang polisi tapi dia menyogoknya dengan uang dan alhasil dia tidak tertilang dan membuat Amanda tidak kapok Sedikit pun.
Tidak menunggu waktu lama kini Amanda sudah sampai di sekolah setibanya di sekolah iya langsung memarkirkan mobilnya tapi gerbang sekolah sudah ditutup, Amanda pun langsung membuka jendela mobilnya dan mengatakan sesuatu kepada pak satpam penunggu gerbang sekolah tersebut.
"Eh satpam! Bukain gerbangnya sekarang gak!"bentak Amanda.
"T-tapi" jawab satpam itu gugup.
"Atau lo mau di pecat!" Kata Amanda.
"E-eh jangan, jangan di pecat nanti saya sama anak istri dirumah mau makan apa?" Jawab satpam tersebut.
Akhirnya satpam tersebut membukakan pintu gerbangnya karena dia tidak bisa membantah lagi, apabila ia membantah maka Amanda langsung mengancamnya untuk memecatnya karena kalian tau lah ini sekolah milik orangtuanya jadi dia seeneknya berkata seperti itu. Setelah memakirkan mobilnya di tempat khusus pemarkiran sekolah Amanda segera beranjak turun dan memasuki kelasnya.
Kini Amanda tengah berjalan menelusuri koridor sekolah , hanya Amanda seorang! jelas saja kini waktunya jam pelajaran tapi ia baru datang.
Ketika Amanda jalan tiba-tiba ada seseorang pria yang menabraknya dan membuat Amanda jatuh.
"Bruk."
"Lo bisa gak si jalan pake mata! Sakit tau!" Ucap Amanda namun ia masih memegangi tanganya yang katanya sakit itu dia belum melihat siapa orang yang barusan menabraknya.
"Sory gue gak sengaja!" Jawab pria tersebut.
Amanda pun langsung bangun dan melihat pria yang barusan menabraknya tadi.
"Sory, apa kata lo! Enak banget lo ngomong kayak gitu setelah apa yang lo lakuin tadi!" Bentak Amanda.
"Gue buru-buru, jadi gue gak ada banyak waktu buat ngurusin hal gak penting ini!" Jawab pria itu lalu pergi meninggalkan Amanda sendiri.
