3. Surat Pengunduran Diri

902 90 33
                                    

Married With a Gay © 2016, Acilestari (acilChoi). All rights Reserved.

.

Support Cast : Baek Suzy, Choi Siwon, Kwon Yuri, Suho EXO, and other (find by yourself)

ROMANCE, COMEDY, MATURE, FRIENDSHIP, SAD || PG : +17 - Important!MATURE FOR LANGUAGE CONTENT

PART 3. SURAT PENGUNDURAN DIRI

======================================

Aku bangun dengan kepala pusing hebat, saat kubuka mataku semuanya terasa gelap. Aku tak tahu ada dimana? Yang jelas bau musk tercium dimana-mana sampai aku hampir kehabisan nafas. Ku lirik samar-samar ruangan ini karena sepertinya aku belum bisa membuka mataku dengan sempurna. Tapi saat aku merasakan sofa lembut yang saat ini aku tiduri aku baru sadar kalau aku sedang berada diruangan orang yang sudah membuatku pusing tujuh keliling ini.

Aku segera duduk tanpa pikir panjang lagi, satu ruangan dengannya hanya akan membuatku darah tinggi, ia begitu menyebalkan. Kulirik jam ditanganku yang sudah menunjukkan pukul delapan malam, pantas saja gelap ternyata sudah malam. Pelan-pelan aku berjalan menuju saklar dan hendak menyalakannya , tapi suara pintu terbuka terdengar dan tak lama ruangan menjadi terang benderang karena seseorang yang menyalakannya.

Aku tergugu melihat tampangnya, benarkah itu bosku, kenapa dia sangat seksi dengan kemeja digulung dan rambutnya, rambutnya yang berantakan itu kenapa terlihat begitu, errr. Seksi. Sialan! Kenapa aku jadi memikirkan bosku. Aku masih meneliti penampilannya, kancing kemejanya terbuka , turun kebawah kulihat pahanya yang begitu kekar dan kencang, turun kebawah lagi kulihat ia sudah tak mengenakan sepatu mahalnya, ia hanya mengenakan kaus kakinya dan juga sandal tanpa jepitan yang harganya sama mahalnya dengan jasnya, mungkin.

Aku terkesiap saat daguku terpentok sesuatu yang keras, aku melirik kebawah daguku, sebuah gelas disodorkan Minho didepan wajahku, sialan! Kenapa aku begitu memalukan sekali sampai-sampai tidak tahu kalau dia ada didepanku sekarang.

" Sudah puas memandangiku! Aku tahu memang aku tampan " katanya sambil tersenyum geli. Tampan, ia memang dia tampan tapi super duper menyebalkan.

" Saya permisi Pak ? " Kataku sopan, tapi dia menahan lenganku.

" Apa? " Kataku galak! Apakah ia tak tahu kalau selama sebulan ini aku harus meringis tiap kali ia memegang lenganku, cengkramannya sangatlah kasar membuatku tak betah berlama-lama ada disampingnya. Bagaimana dengan pacar atau istrinya nanti kalau kelakuannya seperti ini.

" Bersihkan dulu air liurmu, kau seperti ingin memakanku hidup-hidup Sulli " Katanya, reflek tanganku memegang ujung bibirku, ia malah tertawa meledek dengan keras.

Bukk..

" Rasakan " Ia meringis saat aku menendang tulang keringnya dengan keras, siapa suruh menggodaku dengan segitu kejamnya , sialan! Aku pergi keluar dari ruangannya, aku ingat bahwa aku belum sempat mengerjakan pekerjaan yang diberikannya sama sekali. buru-buru aku menyalakan laptopku lagi dan disana terlihat pekerjaanku sudah tuntas, apa jangan-jangan Minho yang mengerjakannya , pantas saja tadi dia tidak ada diruangannya. Diam-diam aku mengucapkan terima kasih pada bosku itu.

Aku membuka laciku, mengeluarkan surat pengunduran diri yang sudah aku simpan rapi dan aku serahkan besok. Mula-mula aku mulai merapihkan beberapa barang-barangku yang akan aku bawa pulang besok, dengan penuh keyakinan pasti Minho langsung mengacc surat pengunduran diriku karena aku sudah benar-benar tak tahan dengan kelakuannya.

Married with a Gay ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang