Part 8

403 58 10
                                    

Girls! Mau promo dulu nih!
Aku punya cerita baru judulnya Oh Baby! Pemerannya itu Marc Marquez. Kalian tau dong siapa itu Marc??

Yup! Bener banget!! Pembalap motoGP yang paling tampan dan cute. Duh!

Oh iya jangan lupa di vote dan komen yaa..

Happy reading!

*****
Harry Pov

Mataku tak henti-hentinya membelak dan bersyukur dalam hati karena menyaksikan pemandangan indah ini. Bagaimana bisa, aku pria tampan--ekhm koreksi. Pria tampan bernama Harry Styles yang terjebak di tubuh seksi seorang Kendall Jenner, melihat bebas wanita cantik memakai bikini yang sedang sibuk dengan urusannya masing-masing.

" hai, kenny. Sudah lama? " ucap seseorang yang ku kenal bernama Gigi Hadid. Dia adalah pacar teman ku, Zayn Malik. Gigi langsung menghampiriku dan cipika-cipiki denganku. Aku tersenyum senang dalam hati. Lumayan rejeki pria tampan sepertiku.

" hai, Gigi. Tidak, aku baru saja sampai. Woahh kau cantik sekali dengan dalaman-- ekhm maksudku bikini itu. Bokongmu terlihat menggiurkan " ucapku pada Gigi. Gigi terkekeh. Astaga, aku baru sadar ternyata Gigi adalah wanita cantik. Pantas saja Zayn tergila-gila padanya. Beruntunglah kau Zayn!

" kau juga Kenny. Tubuhmu juga sangat sempurna dengan bikini-mu. Lihatlah siapa yang datang " ucap Gigi sambil melihat ke arah belakangku. Oh tidak!

" Kriss?!--maksudku, Mom? Apa yang kau lakukan disini " ucapku berusaha berontak dari pelukan wanita tua ini. Hei, aku ini masih pria muda normal. Jika yang memelukku adalah Kylie ataupun Gigi, dengan senang hati aku menyambut pelukan hangat itu. Hehehe

Kriss melihatku dengan mulut terbuka. " kau sangat mempesona, Kenny. Lihatlah dada mu! Ughh sangat menggiurkan " ucap Kriss terpesona dengan tubuh Kendall.

Dengan percaya diri, ku tangkup dada Kendall dengan bangga. " yah aku sangat seksi! ". Kau sangat seksi Kendall!

" Baiklah!! Perhatian sebentar semuanya. 5 menit lagi peragaan akan dimulai. Kuharap my angels tidak mengecewakanku. Aku percaya pada kalian. " ucap pria (kewanita-wanitaan) itu sambil memegang kipas bulu ditangannya. Kurasa ia adalah salah satu orang penting di peragaan ini.

" aku yakin anakku akan mempesona di sana. Ini cita-citamu sedari kecil. God bless you kenny" ucap Kriss menyemangatiku. Aku hanya melirik Kriss horor. Astaga bagaimana ini? Aku tidak pandai berlengak-lengok.

" sepertinya aku--" ucapanku terpotong karena seseorang menarikku dan memasukanku dalam barisan. Tak henti-hentinya aku berdoa, supaya malam ini aku ekhm-- maksudku Kendall tidak jatuh di panggung. Bagaimanapun juga aku sudah berjanji padanya bahwa tidak akan mengecewakan dan memalukannya dimanapun berada. Lagi pula ini mimpi nya sejak kecil. Poor Kendall.

Astaga! Abis ini giliranku!. " Go! " ucap salah satu kru VS padaku. Dengan perlahan ku langkahkan kaki jenjang Kendall menuju panggung. Ku dengar riuh suara memanggil namaku.

Fokus Harry! Fokus.

Dan inilah. Ujung panggung!. Dengan percaya diri, ku angkat kedua tanganku di pinggang. Kutebarkan senyum indah Kendall ke kamera. Dan saat itu juga orang-orang riuh meneriaki namaku. Tak terkecuali Kriss. Setelah ber-pose ala kadarnya, aku berbalik dan berjalan anggun. Tak lupa senyum indah khas Kendall ku tampilkan.

" good, Kenny! " ucap Gigi padaku ketika aku sampai di belakang panggung, karena dia sudah tampil dulun sebelum aku. Aku mengangguk dan tersenyum. Kru VS langsung menarikku untuk berganti pakaian. Kurasa setelah aku selesai dari One Direction, mungkin aku bisa menjadi model? Tidak buruk.

Dan inilah pakaianku yang kedua. Bikini berwarna peach dan tak lupa ada sayap kain berwarna biru di belakangnya. Aku memantulkan diri di cermin. Aku tersenyum bangga. Kau sangat cantik, Kenny.

" Kendall, giliranmu! " ucap salah satu kru VS. Dengan segera kulangkahkan kaki ku lagi. Kali ini aku tampak sangat percaya diri. Ketika sampai diujung panggung, ku ambil kain biru yang seolah sayap ini dan berpose ria. Semua mata tertuju padaku. Ahh aku tau, aku sangat berbakat dalam hal apapun. Jangan panggil aku Styles jika aku tidak mempesona.

Setelah peragaan VS. Mataku memincing melihat wanita yang sangat aku kenal. Sialan, ada mantanku!

" Hai Kendall! " ucapnya sambil melambaikan tangannya padaku. Taylor menghampiriku dengan senyum di wajahnya. " aku sangat terpesona denganmu tadi. Kau sungguh cantik malam ini " ucap Taylor setelah memelukku.

Astaga, ini sangat canggung!

Aku tersenyum dan mengangguk. Astaga, aku kikuk sekali!. " Hei, kapan-kapan jika aku undang kau ke konserku. Kau mau yaa! " ucap Taylor padaku. Dengan canggung aku mengangguk meng-iyakan. " Good girl, sampai jumpa Kenny"

Tadi dia itu ngomong apa sih??

**********
Kendall Pov

" kerja bagus, Boys! " ucap pria yang ku yakin dia adalah salah satu kru One Direction. Aku tersenyum bangga. Ternyata tidak sesulit yang kupikirkan, ini sungguh asyik!

" hei harry! Ada apa dengan mu? " ucap Niall tiba-tiba merangkul ku. Aku menoleh dan tersenyum.

" tidak " ucapku singkat masih dengan senyuman mengembang di wajahku. Aku dan yang lain berlari menuju bis yang nantinya membawa kami keluar dari venue. Ketika ingin memasuki bis aku melihat gadis kecil yang meneriaki nama Harry. Dengan perlahan aku menghampiri gadis kecil itu. Gadis kecil itu berlari menghampiriku namun sialnya security menahan gadis malang itu.

" HEI LEPASKAN DIA! " teriakku kepada security. Security itu tampak kaget dan mengabulkan permintaanku.

" harry jangan gila! " ucap salah satu pengawal One Direction. Aku menoleh dan menyuruhnya diam.

" dia hanya gadis kecil. Bersabarlah! " ucapku pada pria itu. Ku sejajarkan tubuhku dengannya, tiba-tiba dia memelukku sangat erat. Ahh sangat manis. " siapa nama mu cantik? " ucapku pada gadis cantik ini.

" Kylie " ucapnya dengan wajah polos. Aku tersenyum dan mengelus rambutnya sayang. Ahh aku jadi teringat adik kecilku yang menyebalkan itu!. " ini untuk, Hally" ucap gadis kecil itu, astaga sangat menggemaskan.

Aku menerima gelang indah itu dengan senang hati, lalu kupakai. " sangat indah " ucapku sambil menatap gadis kecil itu. Kulepas bandana yang ku pakai dan kupasangkan ke leher gadis kecil itu. " sangat cantik " ucapku melihat bandana Harry berada di leher gadis itu. " sepertinya pria itu memanggilku. Aku harus pergi. Sampai jumpa Kylie, senang bertemu denganmu " ucapku pada gadia kecil itu sambil mencium pipi gembilnya.

" ITU HARRY!! ASTAGAAA"

" HARRY !!! FUCK ME!!!! "

" NIALL!!! "

" cepatlah Harry " ucap pengawal One Direction. Aku melambaikan tanganku kepada anak kecil itu. Dan serentak gadis-gadis yang meneriaki Harry langsung histeris.

" kerja bagus, Styles " ucap Liam sambil menepuk pundakku. Aku tersenyum dan menyandarkan punggungku.

Hahh sepertinya aku mulai menikmati menjadi seorang Harry Edward Styles.

##########

Vote dan komen bisa kali girls! 😬 for the fast update. Mumpung lagi liburan nih akunya hahaha...

Oiya jangan lupa, check cerita aku yang Oh Baby! Juga yaa teman. Makasih 😄

Magic In Me[h.s] [k.j] [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang