Dia yang keluar dari mobil tersebut.Saat aku melihatnya dunia seakan runtuh dihadapanku.Nafasku tercekat ditenggorokan,perasaanku campur aduk.
Senang,sedih,marah,kecewa,rindu semua jadi satu.Dia mendekat ke mobilku dan mengetik kaca pintu mobilku dengan keras.
"Heh..mata lo taruh mana hah"sambil mengetuk kaca mobilku dengan keras.
Aku bingung mau jawab apa. Kemudian aku menurunkan kaca mobilku perlahan.
Dia terkejut bukan main melihatku yang menabrak mobilnya. Aku ingin keluar tapi kakiku terasa lemas untuk keluar. Dia terlihat seperti patung yang tidak bergerak sama sekali ditempat. Terdengar klakson dari mobil lain yang mengagetkan kita berdua dari suasana ini. Aku langsung keluar dan menatapnya datar.
"Maaf itu salah anda karena tidak bisa mengendarai dengan benar." ucapku datar
Dia diam tanpa mengucapkan sepatah katapun. Aku tahu dia pasti masih terkejut melihatku.
"Ma.......maaf gue tadi ngelihat kucing di tengah jalan. Jadi gue berhenti."ucapnya gugup
Aku tahu dia melihatku tanpa berkedip. Ada rasa rindu dan bersalah dimatanya. Tapi aku berusaha melihatnya dengan datar agar dia tidak bisa melihatku terlihat lemah dihadapannya.
"Cha...kamu apakabar?"
Aku melihat dia menggaruk tengkuknya yang kurasa tidak gatal. Aku tidak ingin menjawab pertanyaannya dan langsung masuk mobil tanpa menghiraukannya. Aku mengendarai mobilku dengan kecepatan tinggi agar dia tidak bisa mengejarku.
Dalam hati aku masih ingin bersamanya.
Aku ingin memeluknya
Aku ingin mengatakan kalau aku sangat mencintainya sampai sekarang tapi aku tahu posisiku sekarang seperti apa aku bukan siapa-siapanya sekarang.
Aku sudah berusaha untuk melupakannya selama 3 tahun ini. Tapi aku tetep tidak bisa melupakannya. Mungkin benar kata orang kalau cinta pertama itu susah dilupakan.
Dia yang mengajari aku apa artinya cinta dan menghidupkan rasa cinta.
Dan dia juga memadamkan cinta itu sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Tahu Kapan Dia Akan Pulang
RomantizmAku akan terus mengejarmu sampai kaki ini lelah untuk berlari.Suatu saat nanti aku pasti akan menyerah.