15

6.4K 593 3
                                    

Karena kejadian di rooftop kemarin yang menyebabkan Eun Woo menangis seharian hari ini Eun Woo telat masuk kelas, Eun Woo mendapat hukuman yaitu tidak boleh mengikuti pelajaran sampai pada jam istirahat. Eun Woo dihukum untuk berdiri di luar kelas sampai jam istirahat.
Eun Woo berfikir dirinya sangat sial hari ini.

Bel istirahat telah berbunyi. Hukuman Eun Woo pun mulai berakhir.

"Jangan lakukan kesalahan lagi Park Eun Woo." kata guru yang menghukum Eun Woo.

"Ne." jawab Eun Woo.

Setelah guru tadi pergi, Soo Kyung datang menghampiri Eun Woo.

"Bagaimana kau bisa terlambat masuk?" tanya Soo Kyung sambil menuntun Eun Woo duduk di bangku di yang ada di luar kelas.

"Aku tidur larut malam. Ibu ku semalam tidak pulang. Tidak ada yang membangunkanku." jawab Eun Woo.

"Ahh... Ya ampun baiklah. Ayo ke kantin kau pasti capek dan haus." kata Soo Kyung sambil berdiri.

***

Hari ini Sehun tidak masuk kesekolah karena ada rapat pemegang saham di perusahaan S&C.

"Ahh ini sangat melelahkan." kata Sehun ketika semua orang di ruang rapat telah pergi. Sehun melepas dasi yang ia pakai lalu meletakkan kakinya di atas meja. Sehun memejamkan mata lalu tertidur.

***

Dirumah Eun Woo sedang menunggu eomma nya. Saat jam menunjukan pukul 20.05 tiba tiba pintu rumah Eun Woo terbuka. Ternyata yang membukanya adalah ibu Eun Woo. Eun Woo langsung berlari ke arah ibunya. Lalu Eun Woo memeluk ibunya.

"Yaa... Eomma kemana saja." kata Eun Woo langsung ketika sedang memeluk eomma nya.

"Maaf sayang. Eomma ada masalah di perusahaan. Kemarin eomma di bantu oleh pewaris perusahaan untuk menyelesaikan masalah eomma. Sekarang eomma bebas dari masalah itu." kata eomma Eun Woo menjelaskan. Lalu ibu Eun Woo melepaskan pelukan Eun Woo dan mencium kening Eun Woo sayang.

"Pewaris?" tanya Eun Woo pada penjelasan eomma nya tadi.

"Iya. Ahh eomma baru ingat. Dia sekolah di sekolah mu sayangg. Dia adalah Oh Sehun. Apa kamu mengenalnya?" tanya eomma Eun Woo dengan nada lembut sambil mengelus rambut Eun Woo sayang.

"Apa eomma lapar? Aku lapar eomma. Mari kita makan. Aku sudah membeli makanan tadi diluar." kata Eun Woo mencoba mengalihkan topik pembicaraan.
"Ayo." kata eomma Eun Woo. Lalu mereka berdua duduk di kursi meja makan. Dan makan malam bersama.

Besok adalah hari libur sekolah jadi Eun Woo tidak berangkat sekolah.

Pada malam hari Eun Woo sengaja keluar untuk membeli makanan ringan di supermarket.
***

Sehun baru saja keluar dari klub malam. Sehun mabuk berat. Sehun berjalan ditempat yang sepi saat Sehun berjalan tiba tiba Sehun menabrak seorang pria. Sehun yang sedang mabuk tidak perduli dengan hal itu. Sehun berjalan dengan sempoyongan.

"Hey kau!" kata pria yang tadi ditabrak oleh Sehun sambil menunjuk ke arah Sehun.
Sehun tetap melanjutkan perjalanannya tanpa niat menengok ke arah pemanggil.

Lalu pria itu menghampiri Sehun dan memukul Sehun hingga Sehun terjatuh dan ujung bibir Sehun mengeluarkan darah. Sehun yang saat itu sedang mabuk tidak mampu untuk membalas pukulan itu bahkan untuk berdiri pun kaki Sehun rasanya sangat berat. Lalu pria itu memukul Sehun lagi.

"YAKK...BERHENTI!!" kata seseorang yang tiba tiba saja muncul.











Cuss next chapter selanjutnyaa...

Bad Boy [Sehun ver]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang