HOME RUN [ Bambam Nae Basket ]

Lose or Win?

Para pemain saling berhadapan, wasit meniup peluit dan melemparkan bola keatas, Jb dan Kapten Tim musuh melompat meraih bola.

Jb meraih bola lalu memantulkannya sambil menatap teamnya yg sudah berhamburan di lapangan bersama musuh.

Jb berlari menggiring bola diikuti Kapten Tim SOUNT, ia berusaha menghadang Jb namun gagal karena Jb segera mengoper pada Jr yg berdiri di belakang Kapten itu.

Jr menggiring bola mendekati ring musuh, pemain lain menghadang Jr dengan menguncinya lalu merebut bola itu, ia segera mengoper pada Kaptennya.
Kaptennya memantulkan bola sambil mengangkat jari telunjuknya memberi arahan pada teamnya.

Bambam segera merebut bolanya, semua terkejut melihat Bambam sudah disana.

"Apaan ini? Hawanya sangat minim"pelatih team musuh menatap Mark, Mark hanya mengangkat bahu lalu menatap kedepan lagi.

"Ini gawat"Kapten itu segera mengejar Bambam.

"Dia lama sekali?"ucapnya setelah mendapat Bambam, Bambam segera mempassing bola pada Yugyeom  yg sedang berlari dibelakang Kapten itu.

Yugyeom segera menggiring bola itu, Kapten itu sangat terkejut.
Yugyeom segera melompat di depan ring dan MenDunk dengan keras lalu melompat turun kebawah membuat hentakan dahsyat.
***
Beberapa saat...

Quarter 2 :
Beggin = 30
SOUNT = 19

Saat memasuki Quarter 3 team SOUNT menyerah karena kelelahan, pelatihnya menahan malu.
Beggin sangat senang lalu adu kepalan tangan bersama dan duduk berisitirahat sebentar.

"Chukkae!"ucap Mark dengan senyum berdiri dihadapan mereka semua.

Mereka semua bersorak.
"Baiklah, ayo kita pulang!"ucap Mark lalu mengenakan tasnya dan memimpin langkah.
Semua segera mengenakan Jaket mereka dan tas lalu mengikuti langkah Mark.
**
High School Beggin

Para member 2PM sudah menunggu di ruangan latihan.
Mark masuk bersama teamnya.
"How?"tanya JunK, JJ tersenyum
"Lose or Win?"lanjut Wooyoung.

"Win!"jawab Dis antusias, mereka semua bersorak dan sangat gembira.

"Walau hanya jadi cadangan, aku senang menyaksikan dari bangku itu dan senang teamku menang"lanjut Jay.

"Yeah Lucky!"Chansung menepuk bahu Jay.

"Well, sebaiknya kalian semua pulang hari sudah senja! Besok masih sekolah kuharap kalian tak kelelahan dan alasan izin atau apalah, jika kudengar hal itu aku takkan memaafkan kalian!"ucap Mark dengan tatapan tajam aura hitam, semua terkejut melihat Mark.

"Pelatih selalu begitu!"bisik Chansung pada Dis,Key,Jay,Bambam,Yugyeom.

"Kuharap kalian terbiasa"lanjut Nickhkun lalu menepuk mereka berlima dan keluar bersama Mark dan kawanannya.

JJ + 5 junior itu masih didalam.
"Hehe jadi begitulah pelatih! Hmm ayo pulang"ucap Jr.

"Ayo"Jb segera menepuk bahu mereka, mereka mengangguk lalu berjalan keluar bersama JJ.
**

Yugyeom dan Bambam berjalan bersama menuju Halte karena arah mereka sama.
"Jadi kau tak bisa menshoot?"tanya Yugyeom.

"Entahlah! Kurasa aku tak bisa"

"Apaan itu? Kau dari Team inti Basket Raja SMP yg terkenal itu! Lelucon yg tak lucu, aku benci orang yg lemah. Aku bertekad untuk menjadi nomor 1 di kota ini ahh dunia ini!"

BamBam berhenti lalu menatap Yugyeom, Yugyeom juga berhenti.

"Kau mau menjadi cahayaku?"
"Apa?"
"Aku akan jadi Bayanganmu! Kau memiliki tekad yg kuat dan aku suka permainanmu"

"Aku? Kenapa?"
"Sudah kubilang tadi!"Bambam melanjutkan langkah.
Yugyeom diam ditempat.

"Aku keluar dari teamku karena aku tak suka permainan mereka! Kami tak cocok"

Yugyeom hanya diam, Bambam menaiki bus yg berhenti di depan halte.
***

Next Day

Mark duduk didalam kelas sambil menatap notenya.
"Kedua orang ini sangat luar biasa"ujarnya dalam hati menatap data Maknae Line.

Jb mendekat bersama Jr.
"Hyung"panggil Jb.
Mark menoleh dengan tatapan tajam "Apa?".

"Hiiis kau menakutkan Hyung.. Ini pesananmu!"ujar Jb memberi 2 bungkus burger + 1 soda, Mark mengangguk lalu mengambil makanannya, memasukannya kedalam mulut sambil menatap notenya lagi.

"Hyung setidaknya ucapkan TERIMAKASIH!!!! Aku mengantri sangat panjang untuk burger itu!! Bahkan aku berlari dari kantin-kesini dgn cepat takut kau marah jika telat"omel Jb

Mark menoleh dengan tatapan tajam, Jb berdecak pinggang sebenarnya ia sangat takut tp berusaha tegar.

"Untung aku membeli popcorn, film akan dimulai"ujar Jr duduk sambil menikmati popcorn.

Mark mengehela napas berat lalu memasang senyum.
"Gomawo Jb"
Jb terkejut "Apa? Aku tak dengar"

"Gomawo"
Jb segera terisak dan memeluk Mark, Mark heran. Jr segera screenshoot.
"Hyung aku terharu ini sangat membahagiakan, aku bahkan berharap kado ultahku yaitu hari ini"

"Kau aneh! Sebaiknya kau minggir aku mau melanjutkan aktivitasku"Mark menepis Jb, Jb segera melepas pelukannya dan mengLap air matanya, Jr mengacungkan jempol dengan mata binar.

"Orang itu dia belum datang ya?"ujar Mark pelan.

"Siapa?"JJ bersamaan.
"Ahhh aniyeo!"Mark mengambil gadgetnya lalu mencari game basket kesukaannya lalu memainkannya.
JJ mengangkat bahu lalu keluar bersama menuju Kantin.

Di tangga mereka bertemu Yugyeom.
"Hyung kudengar hari ini ada latihan untuk pertandingan 3 hari lagi?"tanyanya antusias.

"Nde, waeyo?"tanya Jr balik.
"Aku ingin ikut"ujarnya.
"Kau belum menjadi anggota tetap Kim Yugyeom, pria tinggi dengan rambut ungu! Kau masih uji coba"jawab Jb.

"Apa? Bagaimana cara menjadi anggota tetap?"
"Minta saja formulir dari pelatih"ujar Jb dengan senyum di anggukan Jr.
"Baiklah! Gomawo"Yugyeom segera berlari menuju kelas 2-2.

TBC