Chapter 3

341 36 5
                                    

"Eoh, hyung... aku sedang dalam perjalanan ke sana! Aku tadi mampir untuk membelikanmu kopi..."

"Hei, kau, gay!"

Mingyu menghentikan langkahnya. Ia berbalik dan menemukan Seolri sedang menghampirinya, "Nanti aku telepon lagi, hyung..." katanya lalu mematikan teleponnya.

"Apa yang kau telepon itu adalah pasangan gay mu?" tanya Seolri to the point.

"Siapa kau?"

Seolri membelalakkan matanya tak percaya, "MWO? Kau tak mengenalku? Hei... aku adalah wanita paling cantik di club malam yang sering kau kunjungi!"

Mingyu mengeryitkan dahinya, "Lalu apa maumu?"

"Tidak ada... aku hanya tak sengaja melihatmu dan entah kenapa aku sangat ingin menghampirimu!"

Mingyu tak meresponi perkataan Seolri dan berbalik untuk pergi.

"Kau tampan! Sayang sekali kalau kau gay!"

Mingyu berhenti melangkah. Ia berbalik lagi dan menembak Seolri dengan sorot mata tajam, "Urusi saja urusanmu sendiri, gadis pelacur!" seru Mingyu lalu melanjutkan langkahnya.

"Haha!" tawa Seolri kesal. "Dia bilang aku apa? Pelacur? Haha... setidaknya pelacur masih tidur dengan lawan jenis. Sedangkan dirinya?" gerutu Seolri yang tampaknya menyesali keputusannya untuk menghampiri Mingyu.

.

.

.

.

.

.

Tepuk tangan dari Direktur Park mengakhiri presentasi dari Byeol. Gadis itu menundukkan badannya mengucapkan terimakasih kepada sederet staff PCY Entertainment yang akan bekerja sama dengan perusahaan tempat Byeol bekerja. Byeol bekerja di sebuah perusahaan redaksi. Perusahaannya sedang menyiapkan projek yang membutuhkan kerja sama dari perusahaan entertainment seperti PCY.

"Aku sangat suka dengan presentasimu, Han Byeol-ssi..."

"Khamsahamnida..."

"Dan aku akan sangat senang jika aku bisa mengobrol lebih banyak denganmu. Bagaimana jika kita makan siang bersama? Sekalian membicarakan projek ini..."

"Hentikan, Park Chanyeol! Kau selalu saja begitu dengan para gadis!" omel pria di sampingnya.

"Aku hanya bercanda! Haha..." celetuk Chanyeol. "Lagipula dia sudah bersuami!"

Chanyeol menunjuk cincin yang dikenakan Byeol. Hal itu membuat Byeol sedikit kikuk. Dia salah tingkah dengan segera menutupi cincin pernikahannya. Beberapa saat kemudian seorang staff perempuan masuk ke dalam ruangan dan membisikkan sesuatu pada pria bernama Park Chanyeol itu.

"Perwakilan dari perusahaan Pledis sudah datang. Baekhyun, aku mau kau yang mendengar presentasi dari mereka. Han Byeol-ssi, kau boleh ikut ke ruanganku untuk penandatanganan kontrak..."

Byeol menganggukkan kepalanya lalu membereskan file-filenya. Di saat yang bersamaan seorang pria perwakilan dari Pledis Groups sedang memasuki ruangan itu. Byeol yang bergegas untuk ikut bersama Park Chanyeol pun melewati pria itu dan... betapa terkejutnya ia saat menyadari jika pria itu adalah...

"Apa kau Kim Mingyu dari Pledis Groups?" tanya Byun Baekhyun.

Kim Mingyu segera mengalihkan pandangannya dari Byeol yang masih memperhatikannya. Mingyu pun melewatinya. Bisa Byeol rasakan aroma tubuh Mingyu yang... sama persis dengan aroma tubuh Wonwoo. Byeol kembali merasa jijik. Pikirannya langsung melayang ke bayangan-bayangan tentang apa saja yang pernah dilakukan oleh pasangan gay itu. Kenapa ada orang-orang menjijikkan seperti mereka?

Because of Love (Sequel of Between Love and Gender)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang