Chapter 14

317 25 2
                                    


Pulang awal sebenarnya bukanlah sesuatu yang disenangi Wonwoo. Pria itu justru sangat senang jika harus lembur di kantornya karena itu berarti dia tidak perlu pulang ke rumah untuk bertemu Byeol.

Tapi sekarang berbeda. Wonwoo justru ingin cepat pulang ke rumah karena wanita itu. Wonwoo sudah tidak sabar ingin melihat istrinya sekalipun Wonwoo sempat berpikir harus seperti apa dia di hadapan Byeol.

"Anda terlihat sangat senang, Tuan..." kata Jeonghan, sekretaris pribadi Wonwoo yang menyetir.

"Benarkah?" gumam Wonwoo.

"Sudah lama sekali Anda tidak seperti ini... apa karna hubunganmu dengan Nyonya Byeol sudah membaik?"

Wonwoo menjawab pertanyaan Jeonghan dengan senyuman, "Begitulah..." gumamnya lalu memalingkan wajahnya ke jendela mobil.

.

.

.

.

.

.

.

Begitu Wonwoo tiba di apartmentnya, hal pertama yang dilakukan Wonwoo adalah mencari gerangan Byeol  Wanita itu sedang menyiapkan sesuatu di dapur bersama dengan Gokjoo. Wonwoo terdiam sejenak memperhatikan mereka. Bagaimana Byeol terlihat fokus dengan sesuatu sampai-sampai ia tidak sadar jika Wonwoo sudah pulang. Wonwoo hanya tertawa kecil melihat wajah serius wanita itu.

"Eoh? Anda sudah pulang, Tuan..." sapa Gokjoo menyadari kepulangan Wonwoo. Di saat itulah Byeol terlihat sedikit kaget saat melihat Wonwoo.

Gokjoo pun mengambil tas kerja Wonwoo dan membawanya ke kamar. Sementara Wonwoo, perlahan menghampiri Byeol sambil menggulung lengan kemeja panjangnya.

"Apa yang kau lakukan? Seharusnya kau beristirahat..." kata Wonwoo berhenti tepat di samping Byeol.

"Aku sedang membuat kue..." jawab Byeol. Wanita itu tersenyum lebar menatap Wonwoo, lalu beberapa saat kemudian dia kembali mengaduk adonan.

"Byeol-ah..." panggil Wonwoo.

"Eung?"

Wonwoo melirik jam tangannya, "Aku ingin mengajakmu makan malam di luar. Kau mau?"

Byeol kembali menoleh ke Wonwoo. Dia lirik jam dinding dapur yang menunjukkan jam tujuh. Masih sangat awal. Masih sangat sempat untuk menerima ajakan Wonwoo. Byeol pun mengangguk membuat keduanya kembali menatap satu sama lain dengan senyum di bibir mereka.

.

.

.

.

.

"Presiden Jeon tidak pernah berpacaran dengan Byeol -ssi. Mereka menikah atas perjodohan kedua orangtua mereka. Ibu Presiden Jeon adalah sahabat dekat Ibu Byeol -ssi yang saat ini tinggal di Indonesia. Hal ini membuat keduanya menikah tidak dengan dasar saling mencintai..."

"Ada rumor aneh tentang beliau. Presiden Jeon dikabarkan memiliki hubungan special dengan salah satu karyawannya, yang terkenal sangat dekat dengannya sejak kecil. Dia adalah seorang pria. Namanya Kim Mingyu..."

"Ppffttt..." Chanyeol segera menahan tawanya mendengar laporan dari sekretaris pribadinya. "Apa katamu? Dia punya hubungan special dengan seorang pria? Yang benar saja..."

"Tapi rumor ini memang benar. Presiden Jeon memiliki hubungan special dengan pria bernama Kim Mingyu. Bahkan sejak beliau belum menikah. Itulah sebabnya hubungan rumah tangga Presiden Jeon dan Byeol-ssi sangat tidak baik..."

Because of Love (Sequel of Between Love and Gender)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang