chapter 10

2.8K 204 1
                                    

"YAK CHO KYUHYUN !!" teriak orang itu dan membuat kyuhyun menghentikan langkahnya.

Tanpa kyuhyun sadari ternyata dia sudah berada didepan gerbang sekolahnya. Changminlah orang yang tadi memanggil kyuhyun. Kyuhyun membalikkan badannya dan terlihatlah changmin tengah tersenyum lebar dengan psp ditangannya.

"Kau mengagetkanku chwang !" Kesal kyuhyun dan mendapatkan pelukan rindu dari cangmin. Ya changmin langusng memeluknya dan hampir terjengkang kebelakang. Beberapa siswa dan siswi sekolah tersebut melihat mereka berdua risi .

"Kenapa tidak memberitahuku bahwa kau masuk hari ini kyunnie ? Kau tahu bahwa aku sangat merindukanmu hiks...hiks.." changmin berujar sambil menangis dipelukan kyuhyun. Kyuhyun tersenyum , serindu inikah sahabatnya sampai menangis seperti ini.

"Kau cengeng chwang , maaf tadinya aku ingin membuat kejutan untukmu. Tapi sayangnya kau yang duluan melihatku. Tidak asik sekali." Changmin melepaskan pelukannya pada kyuhyun. Dengan segera dia menghapus bekas air matanya. Dia malu sekali jika nanti seorang perempuan melihatnya menangis dipelukan kyuhyun.

" sebaiknya kita kekelas , aku yakin mereka sangat merindukanmu. Apalagi hari ini ada ujian matematika." Kyuhyun mengangguk dan changmin langsung menarik tangan kirinya yang masih sakit. Kyuhyun meringis, namun dia mencoba menahannya takut changmin tambah mengkhawatirkannya.

***

jam menunjukkan pukul 11.30 siang. Dikantor jung soo tengah memikirkan keadaan kyuhyun. Tadi pagi jung soo mendapati donghae tengah sibuk mencari kyuhyun. Dan juga dia bertanya pada ahjumma kim bahwa kyuhyun berangkat sekolah tanpa sepengetahuan keluarganya yang lain.

Jung soo tahu bahwa akhir-akhir ini kyuhyun mulai berubah. Apalagi sejak kejadian dimana dia mencoba melukai dirinya , dia menjadi seorang pendiam dan sering mengurung diri dikamarnya. Jung soo tahu bahwa kyuhyun sangat kesepian dan ada sesuatu yang disembunyikannya.

TOK.TOK.TOK

lamunannya buyar saat seseorang mengetuk pintu ruangannya dan masuklah heechul dengan dua cangkir kopi ditangannya. Heechul langsung duduk dikursi tamu tanpa suruhan dari jung soo. Hanya heechulah yang diperbolehkan jung soo keluar masuk ruangannya.

" jangan sering melamun jung soo-ah.." ucap heechul dan meminum kopinya. Jung soo mendekati heechul dan meminum kopi yang dibawakan heechul. Jung soo duduk tepat disamping heechul.

" aku bingung chulli , keadaan kyunnie menjadi sangat beda dari hari ke hari . Dan dia juga selalu menghabiskan harinya didalam kamar. Dia akan turun hanya untuk makan saja. Apa yang harus aku lakukan ?" Tanya jung soo pada sahabatnya. Jung soo hampir saja menangis dengan segera heechul merangkulnya dan menenangkan sahabat karibnya.

"Jangan bersedih , aku yakin kyuhyun hanya butuh sendiri. mulai saat ini jangan biarkan kyuhyun sendirian, cobalah hibur dia. Alangkah baiknya jika kau mengajaknya jalan-jalan keluar. Misalnya ke lotte word. Aku yakin kyuhyun pasti sangat senang dan melupakan masalahnya." Jelas heechul dan jung soo mengangguk mantap. Benar yang dikatakan heechul harusnya dia tidak meninggalkan adiknya sendirian. Betapa bodohnya dia selalu membentak adik bungsunya dan membuat traumanya kambuh.

"Terima kasih chulli kau memang sahabatku yang sangat perhatian. Bagaimana jadinya jika kau tidak ada disampingku."

" inilah gunanya sahabat. Oh iya bagaimana keadaan kyuhyun sekarang ? Apa traumanya sudah mulai sembuh ?"

" entahlah. Saat pulang dari rumah sakit , kyunnie pulang bersama hae dengan menggunakan mobil donghae. Dan anehnya selama perjalanan pulang kyuhyun tidak mengeluh dan hanya tertidur dimobil. Apa artinya trauma kyunnie sembuh chulli ?"

Broken Home [SJ / END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang