Warning, yaoi, menemukan typo? Wajar males ngedit TvT
Dldr
Kaga suka yaoi? Homopobic? Teken tombol back!
.
.
.Yoongi dan sekumpulan pasukannya, menyerbu ke markas-markas yang berpotensi menjadi dalang dari semua kekacauan di markasnya.
Membolos sekolah, dan mengabaikan si ketua osis yang dijamin sedang mencak-mencak dengan buku disiplin ditangannya.
Apalagi ia yang dengan kurang ajarnya menabrak si ketos sampai membuat tasnya tercebur ke kolam.
Biarlah, Yoongi sendiri juga sudah muak berurusan dengan namja berdimple itu.
Seperti biasa, Hoseok akan selalu berada di sampingnya, menjadi sahabat, tangan kanan, maupun tameng bagi seorang Yoongi.
Musuh mereka itu banyak, salahkan sendiri si tuan pembuat onar yang selalu menjadi biang kerok kerusuhan di segala tempat sampai membuat mereka mempunyai banyak musuh disetiap sekolah menengah lain seperti ini.
Terkadang hoseok tak habis pikir, sahabatnya itu memiliki keluarga yang lengkap, kaya, dan harmonis. Tidak ada tanda-tanda broken home atau semacamnya yang biasa terjadi di serial akhir pekan yang biasa ibunya tonton sampai menangis gegulingan bersama kakak perempuannya.
Mungkin benar apa kata neneknya di Gwangju sana, kalau dalam umur mereka sekarang tengah dilanda yang namanya masa kelebihan energi.
Dan sayangnya Yoongi malah mengalihkan sebagian besar energinya untuk berkelahi.
Hoseok sih hanya ikut-ikutan, meski terkadang ia bisa lebih liar dari Yoongi.
Yoongi sendiri sedang menghisap rokok ditangannya, duduk santai sambil memantau kinerja pasukannya dari atas kap mobilnya.
Dia tidak ada niatan membantu sama sekali, meski tenaganya sangat diperlukan oleh pasukannya saat ini.
Dengan terpaksa, hoseok yang menggantikannya. Menyeret ketua geng SMU YG sampai tersungkur tepat dibawah kaki Yoongi.
Wajahnya babak belur, tak jauh beda dengan teman-temannya yang lain.
Melihat lukanya saja sudah membuat meringis, jadi kalian tidak perlu bertanya seberapa kuat tinjuan hoseok yang mendapat julukan si kuda dari gwangju itu.
"Hey cepat mengaku! Pasti kau dan sampah-sampahmu itu yang mengacaukan markas kami'kan?!" tuduh Hoseok, menginjak punggung Hanbin dengan kaki berbalut sneakersnya dengan keras, membuat namja dibawah kendalinya itu meringis.
" sialan! Bukan aku brengsek! " umpat Hanbin, mengabaikan injakan Hoseok yang semakin bringas pada punggungnya.
Yoongi menggerakan tangannya, memberi isyarat agar Hoseok mundur.
" apa yang bisa membuatku percaya kalau bukan keparat sepertimu yang melakukannya?" tanya Yoongi sambil meloncat turun dari kap mobil, hampir menginjak kepala hanbin yang masih tersungkur jika saja namja tampan itu tidak segera mendudukan dirinya.
" b- baiklah, aku mengaku jika aku yang menyuruh pasukanku untuk menyerangmu, tapi sumpah b-bukan aku yang merusuh di markasmu" jawab Hanbin begitu tatapan tajam Yoongi melayang tepat ke arahnya.
Yoongi menarik seringaiannya, sedikit bermain-main sepertinya menyenangkan.
Sudah cukup lama ia tidak melatih kekuatan tinjunya, terhitung sekitar 4 jam 25 menit yang lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
B For Bitch (Yoonmin)
FanfictionJ untuk jimin Dan Y untuk yoongi Sinkron dan statis,sudah dipatenkan langsung oleh tuan muda Min °bottom jimin :3 Jangan tertipu judul yang menggoda iman wankawan~