E N D

8.4K 673 115
                                    

Lantunan lagu pernikahan menggema lembut, ditemani siulan suara burung gereja yang nampak begitu antusias melihat keramaian dibawahnya.

Pernikahan Yoongi dan Jimin, dilangsungkan tepat seminggu setelah Jimin lulus SMA, dan tentu saja sudah diterima di perguruan tinggi favoritnya.

Kenapa tidak sehari setelahnya?

Kenapa mesti seminggu?

Karena Jimin tau malam pertama-yang bukan untuk pertama kalinya tentu saja- Yoongi tidak akan melepaskannya sampai pagi.

Berdoa untuk Jibooty, dimulai.....

''Baiklah, silahkan mempelai pria mencium mempelai emm..pria juga?''

Pendeta itu nampak sedikit bingung, tapi tak menjadi masalah karena sedetik kemudian sesi ciuman panas mencuri semua perhatian.

Pasangan pengantin itu nampak bersemu setelah tautan bibir mereka terlepas, dan para undangan bertepuk tangan riuh untuk mereka.

Bahkan ada yang bersiul seperti monyet kelaparan dengan kacang ditangannya-itu Taehyung omong-omong.

"Selamat ya hyung! Akhirnya kau menikah juga! Aku bahkan tak tau kau masih memiliki umur untuk menikah dengan Jimin!"

Gampar saja alien itu, Yoongi rela.

Baru akan menyumpah, sang ibu mertua tiba-tiba mendekat ke arahnya, dengan senyum simpul penuh kebanggaannya melihat Yoongi menggandeng tangan sang anak posesif.

"Nak Yoongi apa lelah?" tanyanya lembut.

Jika ditanya lelah atau tidak, tentu saja Yoongi lelah, bahkan hampir mengusir seluruh undangan untuk mempercepat malam pertamanya-padahal ini masih terlalu pagi untuk memulai hal mesum.

"Hentikan pemikiran aneh tentang anu-anumu, Min Yoongi! Ini masih di gereja!''

Sang ibu dengan kue mangkuk ditangannya tiba-tiba menyela, sambil sesekali menuding riasan wajah Yoongi yang menurutnya tidak sesuai dengan kontur muka sang anak.

''Terlalu pucat, aku bahkan tak tau kau anakku atau bukan'' komentarnya bertubi-tubi.

"Sudahlah, bu. Berdebat dengan ibu hanya akan membuat keriput, sudah sana hush-hush, aku mau menyapa undangan yang lain"

Dasar anak kurang ajar :)

Untung tampan, jadi termaafkan.

Nyonya Min sepertinya terlalu sayang pada wajah tampan hasil produksinya, kalau tidak, Min Yoongi sudah akan ia kutuk menjadi batu berlian.

Ngehehe, kan lumayan sekalian bisa dijual.

Pemikiran ekonomis ibu-ibu jaman sekarang yang tidak mau rugi.

"Dimana Jihoon?" tanya Jimin, mengedarkan pandangannya mencari keberadaan sang adik ipar.

Dan matanya tertuju pada seorang pemuda mungil yang tengah berjalan mendekat ke arah mereka berdua.

"Hai hyung~" Jihoon menyapa dengan nada bernyanyi, menggandeng tangan seorang pemuda bermata segaris yang nampak begitu gugup.

Bagaimana ia tidak gugup, jika mata setajam belati itu menatapnya dengan tatapan membunuh sedari tadi.

Apa salahnya coba?

Ganteng? Iya

Kaya? Tentu saja.

Populer? Jangan ditanya lagi, ia punya ribuan orang yang rela mengantri untuk sekedar ia lirik.

Lalu apa?

B For Bitch (Yoonmin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang