Let's move

7.6K 875 86
                                    

Hoyaaaa, let's read and voment below~
.
.
.


"Kau tau, rem mobilmu putus, dan bekas potongannya menunjukan itu dipotong dengan sengaja menggunakan pisau" Taehyung berujar, sambil mengemudi setelah selesai mengantar Yoongi dari kantor polisi.

Yoongi yang duduk di jok belakang bersama Jimin, mengeram marah.

Ada orang jelas-jelas ingin membunuhnya, dan Hoseok harus menjadi korban atas semua ini!

Entah berapa kali Yoongi memaki, melupakan kondisi tenggorokannya masih belum stabil setelah menangisi kepergian Hoseok selama 2 hari penuh.

Presetan soal rasa sakit!

Ia hanya ingin meringankan beban pikirannya dengan mengumpat, walau umpatannya tak jauh-jauh dari kata 'Shit!' 'Fuck', dan sebangsanya.

"Sudahlah Hyung, polisi pasti bisa menangkap pelakunya" Taehyung mencoba menenangkan, melirik sepupunya itu melalui kaca spion.

"Cih! Kau lupa bagaiman keparat-keparat itu menundukan kepala mereka dulu? Mereka tidak becus, Tae! Tidak ada bukti, maka mereka akan menutup kasusnya! Yang mereka tau hanya bagaimana menarik keuntungan dari kita!" bentak Yoongi sengau.

Jimin bergetar, tapi diam-diam ikut merutuki siapa gerangan yang begitu dendam sampai mencoba membunuh Yoongi dengan cara yang begitu licik dan bersih.

Nyaris seperti belut, licin dan sulit untuk ditangkap.

"Yoongi hyung, sebaiknya kau beristirahat dulu, kondisimu masih belum fit" Jimin memberi saran, setelah Yoongi sempat terbatuk disela-sela umpatannya.

"Dan sebaiknya kau pikirkan bagaimana cara untuk lulus dengan baik tahun ini, untuk urusan polisi, biar aku yang urus, hyung"

"Aku tidak akan membiarkan Hoseok hyung mati sia-sia, kau tenang saja" sambungnya dengan nada sombong.

Haahh, Yoongi rasa ia tak salah orang untuk kasus ini.

Mungkin?

****


Sometimes some trouble can make by same person, from our past, and missing from our memories.

****


Yoongi mengetuk-ngetukan pensilnya diatas meja, menatap Taehyung yang berada dihadapannya dengan tatapan menusuk.

Dua minggu, dia sudah cukup bersabar selama dua minggu dan sepupunya itu belum memberikan kabar bagus sedikitpun!

Dan kalian tau apa yang lebih menjengkelkan lagi selain itu?

Taehyung sekarang malah kepergok sedang clubing, dan hampir ena-ena jika saja Yoongi tidak menarik kupingnya dengan tidak manusiawi menjauhi tempat laknat itu.

Ohh telinga Taehyung positif memanjang, berdenyut ngilu sama dengan 'adiknya' dibawah sana yang tak kunjung mendapatkan service padahal sudah terbangun.

Ukurannya yang 'waw' terasa sangat sesak terhimpit oleh jeans ketat yang ia pakai.

Kasian, tapi siapa suruh mesum!

"Kim Taehyung, katakan padaku apa yang sedang kau lakukan, hum?" nada bicaranya lembut, selembut samurai yang siap memenggal kepalanya.

Dan pulpen ditangannya itu lho!

B For Bitch (Yoonmin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang