This's Not GAME

Part 11 : Jatuh Cinta?

Jongin mengajak kyungsoo ke sebuah bukit dengan bunga-bunga bermekaran.
"J-jongin kita dimana?" Semilir angin yang kencang membuat,rambut kyungsoo berterbangan.

"Apakah kau suka?hanya kau yang kuajak ke sini" ucap jongin menatap wajah manis kyungsoo.

"Ne,ini sangat indah" puji kyungsoo tersenyum manis sambil menyentuh bunga-bunga yang bermekaran,jongin menatap kyungsoo senang.

"T-tapi kenapa kau mengajakku ke sini?" Tanya kyungsoo sambil membalikkan badanya menghadap ke arah jongin.

"Karena tempat ini jauh dari keramaian,kau bisa meluapkan emosimu di tempat ini. Biasanya saat aku tertekan atau sedang banyak masalah aku akan mengunjungi tempat ini" jongin berjalan bersebelahan dengan kyungsoo,kyungsoo diam menatap wajah tampan jongin yang bertabrakan(?) dengan semilir angin.

"Jadi?apa sekarang kau masih sedih?" Jongin menatap wajah manis kyungsoo yang tertutupi helaian rambutnya yang tertiup angin,perlahan tangan jongin menyingkirkan rambut kyungsoo yang menutupi wajah manisnya.
Kyungsoo yang merasakan sentuhan lembut jongin pun merasakan debaran dalam hatinya.
Jongin menatap intens mata kyungsoo,tanganya menakup pipi kyungsoo.
"Kumohon,jangan menangis lagi. Wajah manismu akan terlihat jelek saat kau menangis"

"J-jong..in" ucap kyungsoo gugup,tangan kyungsoo menyentuh tangan jongin yang berada di pipinya.

"M-mian" ucap jongin gugup lalu menarik tanganya dari wajah kyungsoo,ia benar-benar tidak sadar telah mengatakan hal yang seharusnya tidak ia ucapkan.

"Eo, g-gwenchana" ucap kyungsoo sambil tersenyum manis lalu menunduk menutupi wajah meronanya.

"Disini ada sebuah gereja dan juga sebuah panti asuhan,aku ingin mengunjungi seseorang. Kau mau ikut?" Tanya jongin dan dibalas anggukan oleh kyungsoo.

"Kajja" ajak jongin,kyungsoo pun mengikuti jongin.

.

.

.

Chanyeol mendudukkan dirinya di sofa apartementnya,ia merindukan sosok yeoja mungil yang selalu mengurusnya bahkan memperhatikanya.
"Kyung,kenapa kau tidak pulang?apakah kau sudah tidak mau bertemu denganku lagi?" Tanya chanyeol dalam hati,entah kenapa hati sangat sakit saat melihat kyungsoo menangis didepanya tadi.

"Kyung,kumohon maafkan aku. Kembalilah ke apartementku. Aku membutuhkanmu" chanyeol mencoba menghubungi kyungsoo beberapa kali tetapi tetap saja tidak ada balasan atau jawaban sama sekali dari kyungsoo,ia tahu saat ini kyungsoo sedang berusaha untuk menghindarinya.

Chanyeol menidurkan dirinya di sofa,ia mencoba memejamkan matanya untuk sedikit menghilangkan beban pikiranya.

Ddrrtt ddrrrtt!
ponsel chanyeol berbunyi,dengan semangat chanyeol mengangkatnya.
"Yeobseyo,kyu- ah baek... mian,ada apa kau menelfonku?" Senyum chanyeol pudar saat ia mengetahui ternyata yang menelfonya adalah byun baekhyun kekasihnya bukan do kyungsoo istrinya.

"Yeolli ,kau baik-baik saja.. 'kyu'? Siapa dia? Apa kau mencoba untuk bersel-" ucapan baekhyun terpotong saat tiba-tiba chanyeol membentaknya.

"apa maksudmu baek?! Aku lelah! Dan aku tidak ada waktu untuk berselingkuh darimu! Apa tujuanmu menelfonku hanya untuk bertanya hal seperti itu?! Terserah kau saja jika tidak percaya kepadaku!" Pip. Chanyeol mematikan sambungan telfonya dengan kesal.
Chanyeol mengacak-acak rambutnya,ini semua membuatnya rumit. (Eleh,salah kau juga chan-_-)

.

.

.

Jongin mengunjungi panti asuhan yang biasa ia kunjungi,jongin menghampiri yeoja kecil yang sangat imut.