CHAPTER 16: HELP ME

6.8K 787 67
                                    


"Aaarrggghh!!!!!" Jongdae berteriak saat ia merasa jika kulitnya telah dikoyak oleh sesuatu yg sangat tajam.

Brukk...

Jongdae terjatuh dan tidak sadarkan diri dengan leher yg terkoyak, bahkan darah pun mulai bercucuran kelantai. Setelah kepala itu menggigit Jongdae, tiba-tiba saja kepala itu lenyap.

"Jongdae!!!!"

"Kim Jongdae!!!"

Member EXO panik dan langsung menghampiri Jongdae yg terkapar. Mereka takut akan kehilangan Jongdae karena darah dari leher Jongdae yg terluka sangatlah banyak.

"Hyung, bagaimana ini?? Apa Jongdae hyung akan mati?? Hikkkss" tanya Tao.

"Jaga ucapanmu, Tao. Jongdae tidak akan mati dia tidak akan apa-apa" ucap Kyungsoo.

"Beruntung makhluk itu menggigit tidak pada urat nadi, Jongdae, sehingga tidak akan membahayakan nyawanya. Keundae, kita harus tetap menghentikan pendarahannya dan mengobati luka Jongdae" ucap Suho saat memeriksa luka Jongdae.

Kai berlari dan mengambil kotak obat lalu kembali lagi dan memberikan kotak obat tersebut pada Suho, "Ini hyung, sebaiknya hyung cepat mengobatinya sebelum lukanya menjadi infeksi"

Suho mengangguk, lalu ia mulai membersihkan luka Jongdae dan mengobatinya lalu menutupnya dengan perban agar tidak terkena kotoran atau debu.

"Apakah Jongdae akan sadar?". Tanya Baekhyun.

"Tentu saja, Jongdae tidak mati, ia hanya pingsan, Baek" ucap Suho.

"Kenapa kita semua ikut diteror?? Hiksss... Apakah mereka tidak suka jika kita berada disini?" Ucap Tao.

"Itu karena mereka menganggap kita menganggu jalannya proses ritual penumbalan. Mereka ingin kita pergi dan mengikhlaskan Sehun untuk menjadi tumbal." Ucap Kyungsoo.

"Tapi kita tidak akan pergi dari tempat ini tanpa Sehunnie. Kita tidak bisa meninggalkannya!!!" Protes Luhan.

Mereka semua terdiam, mereka bingung harus berbuat apa. Mereka memang tidak mungkin meninggalkan Sehun apalagi membiarkan Sehun menjadi tumbal, tapi mereka juga tidak mau ikut diteror dan harus dicelakai oleh makhluk-makhluk mengerikan tersebut. Apakah yg mereka harus lakukan sekarang? Apalagi hanya tinggal tersisa kurang dari 4 hari sebelum Sehun ditumbalkan..

############

Sehun terus berlari menghindari ketiga pemuda buta yg mengerikan tersebut, ia tidak peduli dengan kakinya yg sakit atau lengannya yg mulai mengeluarkan banyak darah. Baginya yg lebih penting adalah melarikan diri dan selamat dari kejaran pemuda mengerikan tersebut.

"Berhentilah dan jangan membuat suara atau gerakan jika kau ingin selamat"

Sehun menghentikan langkahnya, ia mencari sumber suara tersebut dan betapa kagetnya Sehun saat melihat jika bocah buta yg ada didalam sel penjara yg telah berbicara padanya

"Jangan bergerak atau bicara!!!"

Sehun langsung menutup mulutnya saat ia hendak ingin mengatakan sesuatu. Bukankah bocah ini buta? Tapi kenapa dia tahu saat. Sehun ingin mengatakan sesuatu.

"Mereka mengejarmu karena suara langkah kakimu. Telinga mereka tajam dan bisa mendengar suara sekecil apapun. Jadi jika kau ingin selamat, diamlah dan biarkan mereka pergi terlebih dahulu"

Sehun mematung, ia melihat jika ketiga pemuda yg tadi mengejarnya ikut menghentikan langkahnya dan seperti tidak mengetahui dimana keberadaan Sehun. Apakah bocah ini benar?? Kenapa bocah ini mau membantu Sehun?

HAUNTED DORM (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang