Boyband EXO harus pindah ke dorm baru untuk menghindari sasaeng mereka yg mengusik hidup mereka di dorm mereka yg lama
Apakah yg akan terjadi didorm mereka yg baru? Akankah rasa nyaman atau malah sebaliknya?
Member EXO melihat pria berkepala botak yg menghadang jalan mereka. Mereka begitu ngeri melihat gigi-gigi tajam yg seakan-akan ingin mengoyak kulit mereka. Mereka mundur secara perlahan saat pria menyeramkan itu mendekati mereka.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hyung... Bagaimana ini?? Apa yg harus kita lakukan?" Tanya Kyungsoo.
"Aku tidak tahu... Kita harus waspada" ucap Kris.
Pria tersebut menyeringai dan langsung melompat kearah mereka.
"Aaaaarrrgghhhh...."
Luhan berteriak kesakitan saat tangannya terkena gigitan pria menyeramkan tersebut. Bahkan tangan Luhan tampak robek dan mengeluarkan banyak darah. Sedangkan pria menyeramkan tersebut langsung menghilang sesaat setelah menggigit tangan Luhan.
"Hyung.... Gwenchana??" Tanya Kyungsoo khawatir.
Mereka sejenak melupakan Suho yg sedang diujung tanduk. Mereka lupa juga Suho sedang membutuhkan pertolongan mereka.
"Aaaaaarrrgghhh...."
Terdengar suara Suho yg berteriak, mereka baru ingat jika Suho sedang butuh bantuan mereka. Member EXO langsung menghampiri Suho dibawah. Ya mereka yakin jika Suho sudah tidak kuat untuk menahan beban tubuhnya dan jatuh kebawah.
"Hyung.. Suho hyung!!!!"
"Apakah Suho hyung sudah jatuh dan mati?? Hikss"
"Hyuuunggggg..."
Betapa terkejutnya mereka saat melihat Suho jatuh diatas sofa. Rupanya Kai dan Tao sudah turun terlebih dahulu dan menggeser sofa diruang keluarga tepat sebelum Suho jatuh. Member EXO yg melihat jika Suho baik-baik saja menghembuskan nafas lega.
"Hyung.... Kami pikir kami akan kehilanganmu... Hiksss..." Baekhyun berlari menuju Suho dan langsung memeluknya
"Aku tidak apa-apa Baekki. Hanya saja tubuhku terasa sakit karena jatuh dari tempat tinggi. Aku juga merasa diseret lalu dilempar dari atas sana" ucap Suho
Mereka semua menangis ketakutan. Apalagi yg mereka akan hadapi nanti? Suho hampir saja mati dan tangan Luhan juga terkoyak oleh pria mengerikan tersebut. Waktu yg mereka miliki juga tinggal 3 hari lagi dan pastur yg akan membantu mereka belum juga datang.
. .
Sehun terus saja merangkak mengikuti arah gorong-gorong tersebut. Ia merasa jika dirinya sudah berjalan cukup jauh. Tapi kenapa ia masih belum bisa menemukan jalan keluar. Tiba-tiba saja matanya menangkap sesuatu yg bergerak-gerak.
"Apakah itu tikus?? Ahh.. Mungkin saja... Bukankah ini digorong-gorong? Tentu saja ada tikus. Aku tidak boleh takut pada tikus. Lebih baik aku menghadapi tikus daripada menghadapi makhluk menyeramkan seperti tadi"
Sehun terus saja melanjutkan langkahnya kedepan. Sepertinya ia tidak tahu jika bahaya sedang menghadangnya.
