CAN YOU LOVE ME?
By.FeronV
Main cast: Hong Jisoo
Choi seungcheol
And other.
.
.
Chapter 1.Malam ini adalah malam kelulusan siswa tahun terakhir Diamond Highscool. Dan di sinilah mereka, mereka tampak berlalu lalang di salah satu hall hotel ternama di Seoul yang megah dan didesign elegant. Pakaian hem putih yang terbalut jas hitam serta kaki yang tertutup celana panjang untuk murid laki laki, dan dress hitam ketat selutut yang dipadukan dengan sepatu hak tinggi dengan beberapa perhiasan yang melingkar manis di pergelangan tangan juga leher untuk para siswinya. Semuanya seolah tampak seperti istana di negeri dongeng.
Ada beberapa siswa yang sibuk dengan makanannya, menikmati alunan music yang dimainkan band Diamond Highscool, bercengkrama dengan rekannya, dan beberapa aktivitas ringan lain yang bisa dilakukan.
Tak terkecuali namja manis yang sedang duduk dikelilingi rekannya, saling melempar candaan dan beberapa kata godaan.
"Hong Jisoo!!!" Teriakan kencang seorang namja sukses membuat sosok yang dipanggil Jisoo hampir melempar gelasnya
"Astaga Lee Seokmiiin... tak bisakah kau bicara dengan volume suara yang sewajarnya saja? Kau bisa membuat tuli telinga yang mendengar suaramu!" gerutu seseorang bermata paling sipit diantara mereka.
"Hehehe.... Maaf maaf..." ujar namja yang dipanggil Seokmin tersebutr disertai dengan cengiran khas miliknya.
Jisoo hanya tersenyum melihat hal yang sudah biasa terjadi diantara teman temannya. "Kau baru dari mana saja Seokmin-ssi? Kau terlambat 35 menit untuk acara ini, bagaimana jika kau kuliah nanti dan masih sering terlambat, kau bisa ketinggalan banyak pelajaran dan....." Jisoo menghentikan aktivitas menceramahi Seokmin karena jari telunjuk Seokmin telah menyentuh bibirnya membentuk gesture diam.
"Tenanglah Soo, aku tidak akan terlambat dan berhentilah menjadi guru dadakan saat bersama kami..." gerutu Seokmin di ikuti tawa temannya yang lain
"Yak... kau...." Jisoo akan memarahi Seokmin jika dia tidak merasakan lengan seseorang memeluk pinggangnya dari belakang.
"Soo... berhentilah jadi cerewet, ini malam pesta. Jadi biarkan kami menikmati alunan musiknya." Kata sang pelaku pemelukan pinggang ramping Jisoo setengah berbisik, dan pipi Jisoo sukses dibuat memerah.
"Yak... Wen Junhui... lepaskan aku.. yak..." Jisoo mencoba memberontak dari namja yang dipanggilnya dengan nama Junhui. Jahil memang, namja berdarah Cina di belakangnya sengaja mempererat pelukannya kepada namja yang bertubuh lebih kecil darinya "Sst.... Apa kubilang tadi? Jangan cerewet." Lanjutnya , yang lain hanya bisa menonton live romance Junsoo dengan mulut yang terbuka.
Junhui adalah salah satu sahabat Jisoo yang memperlakukannya seolah terdapat hubungan khusus diantara mereka. Jisoo sendiri sudah terbiasa dengan hal ini, meskipun awalnya dia merasa sedikit terganggu dan sempat berharap sesuatu yang lebih dari sahabatnya ini.
"Jun..." lirih Jisoo seraya menggenggam tangan Jun yang berada di perutnya. Selanjutnya hanya deheman yang dia dapat sebagai respon atas panggilangnya. "Apa kau akan benar benar kembali ke Cina untuk kuliahmu?" pertanyaan nya sukses membuat lingkaran di penggangnya mengendur dan perlahan terlepas.
"Itu yang diinginkan appa ku Soo." Jawab Jun disertai senyumannya. " Dan kau, bukankah kau jugaakan melanjutkan kuliahmu di LA." Lanjut Jun.
Jisoo mengangguk "Itu yang diinginkan eomma ku Jun." katanya disertai senyum kucing dan eyesmile khasnya
"Ekheeemmm.... Kupikir kali ini kita dilupakan guys..." Kata Soonyoung menghentikan aktivitas kedua temannya yang sedang, ekhem., bermesraan.
"Aku tau... kalian akan berpisah, tapi bisakah kita nikmati acaranya? Aku sudah mempercepat kedatangan ku kemari untuk acara ini." Gerutu Seokmin"Percepat kau bilang? Kau bahkan telat lebih dari 30 menit, itu yang kau sebut percepat?" Timpal Soonyoung
"Tentu saja itu sudah cepat, kau taukan aku ini orang yang sangat sibuk."
"Memang apa yang kau lakukan sebelum kesini?"
"Aku mengejar anjing sialan milik kakakku yang telah menggigit celana yang akan ku pakai dan membawanya keliling rumah.." Jelas Seokmin yang sukses membuat semua yang ada disana terbahak mendengarnya.
.
.Jam telah menunjukkan pukul 22.20. yang berarti malam pesta mereka telah usai 20 menit yang lalu. Beberapa dari mereka bahkan sudah naik ke mobil jemputan dan pulang ke mansion masing masing. Berbeda dengan namja Hong yang masih menunggu jemputannya yang tidak biasanya terlambat, beberapa kali ia mengecek ponselnya untuk memastikan ada pemberitahuan dari supir keluarga yang biasanya menjemput Jisoo.
Huufttt ...helaan nafas kasar kembali keluar dari bibir kucingnya, sesekali ia menengok ke arah dimana mobil jemputannya akan muncul. Tapi nihil, seperti tak ada tanda bahwa mobil tersebut akan segera datang.
Kriiing .... Kriiinggg .... Jisoo mengalihkan pandangnya ke layar ponsel yang tertera identitas dan nomor sang eomma. Dengan segera jari lentiknya menggeserlayar dan mengangkat panggilan eomma nya." Hallo? Joshua, bisa kau pulang naik taksi? Atau kendaraan umum, eomma sedang ada perlu dan supir Kang mengantar eomma, maaf karena baru memberitahumu sekarang Joshiie.. urusannya sangat mendadak."
"Nee eomma, hati hati." Dan segera sambungan telefon diakhiri.
"Aishhh... kenapa eomma baru memberitahuku? " gerutu Jisoo.
.
.
Jisoo memasuki mansion Hong dengan langkah gontai, benar benar hari yang melelahkan untuk seorang Hong jisoo dengan tubuh kecilnya. Tujuannya adalah kamar, tepatnya kamar mandi yang berada di kamarnya, tentu ia ingin memanjakan tubuhnya dengan air hangat."Joshuaaa...."
Belum sempat si Hong manis ini memasuki kamarnya, dirinya sudah disambut oleh panggilan wanita yang sangat ia kenal."Eomma? B..bukannya seharusnya eomma sedang keluar?" Jisoo kaget karena sang eomma sudah berada di rumah sebelum dirinya.
"hehehe.... Iya, urusannya selesai lebih cepat" juawab Ny.Hong disertai kekehan " Oh iya, ada yang ingi eomma bicarakan denganmu, duduklah." Perintah ny.Hong pada putranya setelah dia mendudukkan dirinya terlebih dulu di sofa berwarna merah marun yang terletak di ruang keluarga mansion Hong.
Jisoo segera mendudukkan dirinya di sebelah kanan ny.Hong. "ada apa eomma? Semua baik saja kan?"
"Sebenarnya... ini soal kuliahmu Joshiie..."
" Kuliah? Apa eomma tidak jadi memasukkan Joshua ke universitas di LA?" Tanya Jisoo dengan mata yang berbinar. Bahkan ny.Hong bersumpah bahwa Joshua saat ini benar benar seperti anak kucing yang melihat ikan yang dibawa oleh induknya.
"hehehe... Iya Joshiie, kau tidak akan kuliah di LA" jawab ny.Hong.
"Jinjja??? Whoaaa terimakasih eomma... " Jisoo memeluk sang eomma erat. Senyum kucing khasnya bahkan terpatri manis di wajahnya.
"Iya Joshiie.... Tapi kelihatannya kau senang sekali, kau benar benar tak mau kembali ke tempat kelahiranmu eoh??" sindir ny.Hong. sedang yang disindir tetap tersenyum."Bukan begitu eomma.... Joshua hanya malas jika harus mencari teman baru lagi. Kenalan baru, juga lingkungan baru." Terang Jisoo. Sungguh ny.Hong tak mendengar perkataan putra semata wayangnya ini, fokusnya hanya pada wajah bahagia dan imut milik namja Hong manis di depannya.
"Tapi, kenapa eomma membatalkan rencana kuliah Joshua? Bukannya eomma yang ngotot meminta Joshua untuk kuliah di LA." Tanya Jisoo dengan raut wajah menyelidik.
"Itu karena kau akan menikah Joshiie."
.
.
.
"MWOYAAAAA?!?!??"
.
.
.
TBC
a/n:
Hai lagi semuanya....vi update lagi. Jujur nilai bahasa vi jelek, jadi vi suka bingung sama diksi. Jadi mian kalau ada kata kata yang kurang bagus atau kalimat yang engga sinkron. Dan mian kalo ada yang kurang srek sama ff ini. Tolong krisarnya yahhh....
Makasih, (^-^/) maaf ji typo bertebaran
KAMU SEDANG MEMBACA
Can You Love Me? | CheolSoo MinShua -DISCONTINUED-
FanfictionHong Jisoo, namja yang selalu menebar kebahagiaan ini harus mengalami sesuatu yang mengubahnya. Apakah semua mampu menjadi sebaik dulu? m... ma... maaf... -jisoo / Kau selalu menyusahkanku Soo!!-Seungcheol. BXB cheolsoo. slight!other svt couple.