I happy your's come

69 4 0
                                    

**Normal pov**

Sudah beberapa hari mereka berjalan menelusuri kota london. Mereka terus berjalan tanpa mempunyai arah tujuan.

Hingga saat salah satu dari mereka;Erwant. Menemukan sebuah kamp yang dapat di bilang. Masih mempunyai kehidupan.

"Hy guys!! See it!" ucap Erwan menunjuk ke arah kamp.

"Yes!!"sorak mereka saat mendengar apa yang erwant katakan.

"Akhirnya aku dapat melepaskan rasa lelahku selama beberapa hari ini" ucap dirro semangat.

"Hhhh.. Benar. Kemarin adalah hari terakhir kita berjalan kaki. Tadipun, sebenarnya aku sudah tidak kuat berjalan lagi namun aku paksakan"ucap mita berterus terang sambil mencoba menggerakkan kakinya untuk terus berjalan.

"Oke sebagai pacar yang baik, aku harus menggendong pacarnya" ucap dirro sambil mendekati mita.

"Oke sebagai pacar yang baik juga, aku akan menolak permintaan itu. Karena aku tak ingin kau kelelahan. Dan bukannya, tanpa kau menggendongku pun kau sudah kelelahan?" ucap mita panjang lebar.

"WHAT? KALIAN JADIAN??" teriak Erwant tiba tiba. Membuat mereka terkejut.

Arg.. Arg... Arg....

Lalu terdengar zombie zombie itu menggeram dan berjalan menuju ke arah mereka.

Br.. Br.. Br..

Lalu saat mita sibuk memperhatikan kedatangan zombie zombie itu.

Mita lengah..

satu zombie dibelakangnya berjalan menuju dirinya dan hampir dapat menggigitnya.

Namun mita tetap diam dan terus memandang zombie zombie di hadapannya. Tanpa berkedip sedikit pun.

"Bagaimana kita dapat membunuh semua zombie itu?"gumaman mita disela sela pandangannya.

Brak!!

Seseorang jatuh tepat dibelakang tubuhnya.

Saat mita melihat kearah suara itu..

Ia sangat terkejut melihat adiknya jatuh terjungkal karena hendak melindungi dirinya.

Lalu ia pun mengambil sebuah pisau di sakunya.

Dan mulai membunuh zombie itu.

Cratt!!

Darah zombie itu tersebar dimana mana.

Lalu saat ia menyudahi pertarungannya dengan zombie itu.

Ia menghampiri adiknya dan berusaha untuk membopongnya.

Namun sebelum ia membopongnya..

Ia memotong tangan adiknya. Agar tidak terjadi infeksi.

" I happy your's come"ucap adiknya pelan. saat sebelum adiknya menghembuskan nafas terakhirnya.

"Tidak mira! Jangan tinggalkan kakak!!"teriak mita sambil menggoyang goyangkan tubuh adiknya berharap bahwa tidak ada sesuatu yang terjadi padanya.

****

Gimana? Pendek ya??

Gantung?

Maaf deh..

The Killers Zombie (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang