UNTHINKABLE

#16 -About Sefa & Niel (no edit)-

∞∞
-U N T H I N K A B L E-
A novel created by GrettyNU
∞∞

Key sayang apa kamu tahu pria itu benar-benar membuat ibumu malu nak... Aww!

apakah itu jawabanmu? apa Key lebih membela dia dibandingkan ibumu sayang..

Cercau Sefa sedikit merintih setelah mendapat gigitan pertama dari putrinya..

"itu tandanya dia tidak mau daddy nya di omongin yang jelek-jelek" suara Niel yang menggema didalam kamar ini seketika mengagetkannya. Ahh- apa dia mendengar perkataanku barusan, ap "ada gerangan apa sehingga membuatmu datang kemari!?" tutur Sefa was-was

"Sefa istriku.. Apa kau lupa ini adalah rumah kita, dan ruangan ini adalah kamar kita.. Jadi bukan sesuatu yang aneh jika aku masuk" jelas Niel seraya berjalan kearah istrinya yang sementara menyusui baby Key.

'kenapa aku jadi menginginkannya'

"anak daddy apa kamu merindukan daddy mu yang tampan ini.. " ujarnya sesaat setelah berada didepan putrinya. Key yang mendapat coelan dipipi langsung menghentikan aktifitas menyusui lalu melirik ayahnya sambil memasang senyuman. Rasa cintanya seketika bertambah melihat senyuman Key, pria ini tak bisa membayangkan kalau dirinya akan melewati masa kecil Key yang penuh dengan cerita. Entah mengapa, melihat putrinya tersenyum pada Niel membuat hatinya menghangat..

Moment yang tidak bisa di lewatkan..

"tutup dulu yang itu, apa kau sengaja ingin menggodaku? " pergerakan tangan Niel kalah cepat dengan pergerakan tangan wanita ini dalam hal menurunkan kembali bra milik Sefa.

"hey kau baru saja melakukan pelecehan seksual padaku!! " protesnya tak terima

"kau dengar itu anakku.. Mommymu menuduh daddy melakukan pelecehan seksual padanya, apa itu tidak keterlaluan terhadap suami sendiri" dengan memasang tampang tak bersalahnya dengan Key dalam gendongannya.

Kekekekkkk... Celoteh bayi ini disertai dengan tawa renyah Key tak ayal membuat bibir Niel langsung meluncur diseluruh wajah putrinya.

"Key ingin bermain dengan daddy yah.." lanjutnya sambil menggeliti perut Key dengan ciuman-ciuman kecil setelah menaruh putri kesayangannya di atas ranjang.

Keukkk..errggkkk...arrrkekekekkk...

Lanjutnya masih dengan kekehan renya dibibir mungil Key. Tak henti-hentinya Sefa menahan senyumannya melihat semua ini "lihatkan, dia begitu menyukaiku daddynya.."

"jangan memuji diri sendiri. Pokoknya kalau sebentar Key menangis karena kelelahan bermain denganmu, kamu harus tanggung jawab"

"siap tuan putri" jawab Niel enteng. Dan ternyata benar. Tepat pukul 2 malam, Niel mulai kesusahan mengurus putrinya yang tak mau berhenti menangis. Di kasih asi Sefa dari friser yang sudah di hangatkan tetap menangis, digendong sambil ditimang-timang masih juga menangis..

"anak daddy kenapa sih? Udah yah Key daddy capek, Key berhenti yah nangisnya" so sweet.. Batin Sefa. Beruntung sekali anaknya mempunyai ayah seperti laki-laki ini, ternyata bisa sabar juga pria egois nan arogan ini.

Tak tahan mendengar tangisan Key, Sefa akhirnya bangun kemudian menghampiri Niel.

"sini berikan dia padaku" ujarnya seraya menyentuh punggung suaminya.