OMELAS

1.8K 89 0
                                    

Baiklah selamat pagi yang menyebalkan bagiku, karena harus kembali bersekolah dan bertemu lagi dengan para pengganggu kehidupanku.

Aku ingin memberitahu kalian sesuatu, suatu hal yang aku anggap sangat tidak mungkin terjadi kepadaku, Ezra Anderson sudah mulai bisa dan terbiasa dekat dengan seorang gadis. Tapi hanya satu gadis, dia itu Inari.

Memang awalnya aku merasa tidak suka dan sangat teramat tidak nyaman, tapi aku melihat usaha Inari sangat luar biasa untuk membuat "anti" Ku terhadap seorang gadis bisa menghilang.

Yang memang belum bisa hilang sepenuhnya, tapi aku merasa Inari berbeda, entah mengapa, tapi aku mulai bisa melupakan rasa takutku.

Dan sekarang pun aku sedang bersama Inari, kami sedang berada di UKS, tempat favorit kami di sekolah, terkadang aku dan Inari saling bercanda dan tertawa bersama.

Aku memang lebih terlihat akrab dengan Inari dari pada dengan gadis lain, malah banyak sekali orang yang menyangka kami berpacaran, padahal aku saja tidak mengerti apa itu pacaran.

Tapi aku pun merasa bersalah, karena dekat denganku Inari selalu di ganggu oleh temannya yang lain, karena mereka iri Inari dekat denganku, padahal kan kita hanya teman.

Terkadang aku pun suka meminta maaf kepadanya, dan memberitahunya agar menjauhiku saja, tapi selalu saja ia tolak, dia selalu bilang bahwa dia tidak peduli.

Dia hanya ingin membantuku untuk menghilangkan rasa takutku ini terhadap perempuan, dan dia ingin berteman denganku.

Tak jarang juga Inari sering memberiku sarapan buatannya sendiri, dan memang tatapan orang lain sedikit berbeda saat Inari perhatian kepadaku, padahal menurutku itu hal biasa yang dilakukan teman bukan. Aku juga tidak pernah mengerti kalau sudah mengenai cinta atau perasaan, dan aku akan langsung pasrah saja.






Baiklah saat ini aku sudah menginjakkan kakiku di depan sekolah Ezra, aku melangkah masuk melewati gerbang.

Hanya ada satpam yang menjaganya, aku meminta ijin terlebih dahulu setelah itu aku baru bisa masuk ke gedung sekolahan.

Tak lama aku meminja ijin, aku pun langsung masuk kedalam, aku perhatikan seluruh sudut dari sekolahan ini.

Terasa nyaman bila aku bisa sekedar diam disini, aku berjalan menuju taman belakang sekolah. Disini semuanya terlihat Indah, dan menenangkan, aku duduk di sebuah kursi yang terdapat di taman itu, sambil menengadahkan wajahku sedikit dan menutup mataku.

Aku merasakan belaian angin yang menyentuh wajahku dengan lembut, dengan senyuman samar aku menikmati semua yang tersedia di bumi.

Ternyata bumi tidak berlalu buruk, gumamku dalam hati.

Kkrriiinnggg...kkrriinggg....

Bunyi bel itu mengganggu keheningan yang baru saja aku dapatkan dari semua hingar bingar ini.

Aku segera menegakkan punggungku, dan berjalan menuju gedung utama. Aku menyusuri koridor sekolah dengan seksama, hampir semua murid disini memandangiku dari ujung kaki hingga ujung rambut, entah mengapa tapi aku mulai terbiasa, aku tidak merasa terganggu lagi, emosiku pun bisa aku atur.

Disaat aku sampai di sebelah suatu ruangan kalungku mulai memanas, sangat panas sehingga aku melepaskannya lagi.

Tak lama aku melihat dua orang yang keluar dari ruangan tersebut, dia adalah Ezra bersama..... Seorang gadis?

Keningku berkerut, perasaan ini mulai menyeruak kembali, ada apa ini.. Mengapa aku.. Apa yang sebenarnya terjadi...

Pikiranku berantakan, lupa dengan tujuanku datang kemari, hatiku merasa sakit. Kenapa ini, apa arti semua ini??

Seketika aku tidak bisa menahan tubuhku, pandanganku mulai buram, dan disaat mataku hampir terpejam aku melihat ada tubuh yang mendekati dan mendekapku siapa dia.

Black Angel [complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang