Chapter 8 [√]

3.9K 160 11
                                    

Selamat membaca....

*****

"Memilikimu adalah salah satu yang aku harapkan"

*****
Pukul 21:45

Di kamarnya Raina asik dengan handphonenya. Kalian tau Dia sedang apa? Raina sedang mencari akun media sosial milik Arka. Raina penasaran terhadap kehidupan sehari-hari Arka. Akhirnya Raina berhasil menemukan akun instagram milik Arka. Di situ banyak foto Arka, tapi semua fotonya selalu berdua dengan cewek cantik yang berbeda, entahlah siapa dan Raina juga tau satu fakta baru bahwa Arka itu ternyata benr-benar playboy.

Kecewa? Pasti.
Sedih? Iya.
Merasa gagal? Mungkin.
Sakit hati? Belum tahu.
Cemburu? Entahlah.

Tiba-tiba saja pikiran Raina bertanya dan hati Raina menjawab. Raina merasa sedih melihat foto yang diunggah Arka di akun instagramnya.

'Arka Gue gak tau apa yang Gue rasain ke Lo, tapi jujur Gue merasa beruntung kenal sama Lo karena Lo buat hari Gue mulai berwarna lagi" batin Raina sambil melihat foto-foto Arka

Kantuk Raina sudah tak bisa ditahan dan akhirnya Raina tertarik masuk ke alam mimpi.

*****

Keesokan harinya,

Pagi ini begitu cerah secerah hati Raina yang sedang bahagia.

POV Raina

Gue keluar kamar dan menuju ke Ruang makan. Disana ada Mamah yang terlihat sedang memakan sarapannya.

"Mah Rain berangkat ya" ucap Gue.

"Gak mau sarapan dulu Rain?" tanya Mamah lembut.

"Gak usah deh mah, Rain udah mau telat nih" ucap Gue cepat.

"Ya udah hati-hati ya Sayang" ucap mamah mengusap kepala Gue.

"Dah Mamah"

Gue segera meraih tangan Mamah dan mencium punggung tangannya, setelah itu sgera berangkat diantar oleh Pak Ujang.

"Pak, ayo berangkat" ucap Gue.

"Siap Nnon cantik" ucap Pak Ujang.

Jalanan cukup lenggang hari ini, tidak ada macet seperti umumnya terjadi di Jakarta. Hal ini tentu menguntungkan karena Gue jadi gak butuh waktu lama buat sampai di Sekolah. Anehnya sesampainya di sekolah Gue gak liat Arka sama sekali, baik itu di lingkungan Sekolah maupun di Kelas.

"Pagi Rain" sapa Fitri.

"Pagi" ucap Gue singkat.

"Eh Rain, Arka kemana?" tanya Fitri tiba-tiba

Gue mengernyit bingung, merasa sedikit aneh dengan pertanyaan Fitri barusan.

"Gak tau tuh, tapi kenapa Lo nanya ke Gue?" ucap Gue penasaran.

"Ya biasanya Arka kan akhir-akhir ini suka ngintilin Lo mulu. Gue mau nagih uang kasnya" ucapnya.

Gue cuma mengangkat bahu acuh. Lagi pula menghilangnya Arka bukan satu hal penting untuk Gue, ya meskipun ada sedikit rasa penasaran juga sih.

"Raina disuruh ke taman belakang sekolah tuh" ucap seseorang.

Gue menatap orang itu dengan bingung.

"Disuruh siapa?" tanya Gue ke orang itu.

"Gak tau, samperin aja dulu" ucapnya.

Dengan malas akhirnya Gue menuruti ucapan orang tadi, pergi ke Taman belakang Sekolah. Gue berjalan santai ke arah Taman itu dan yang pertama kali Gue liat sesampainya disana adalah Arka, tapi posisi Arka munggungin Gue.

RAINKA - SUDAH TERBITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang