Episode 12 ✔✅

317 10 0
                                    


Kematian Dayang Oh, membuat raja marah besar. Mengetahui hal tersebut, Wang So berinisiatif untuk pergi dari Songak untuk menjalankan misi ke Dinasti Jin. Dia bersedia menjalankan misi dengan syarat Raja mau melindungi Hae Soo dan tidak mengusirnya dari istana. Namun, Raja berpikiran sebaliknya. Dia malah menyuruh Hae Soo pergi dan menjauhi puterake-4, Wang So.

Setahun kemudian, Wang So kembali ke istana. Dia mendapati Hae So tidak berada di istana. Dia sangat marah, sehingga membatalkan misi selanjutnya. Dia ingin mencari keberadaan Hae Soo

Dia menemui Hae Soo yang bekerja sebagai pencuci baju. Melihat keadaan Hae Soo dia sangat sedih. Dia berjanji akan membahagiakan Hae Soo, namun Hae Soo menolak. Hae Soo masih sering melihat bayangan masa depan Wang Soo yang sangat mengerikan ketika dia bertemu dengannya.

Keesokan harinya, Putri Yeon Hwa mendatangi Wang So. Dia yang semula mendapat tawaran untuk menikah dengan putera ke-3 mendatangi Wang So. Dia mengungkapkan perasaannya kepada Wang So. Dia ingin Wang So menikahinya. Namun, Wang So menolak, “Lagipula ada orang yang aku suka.” Dia juga mengungkapkan betapa pentingnya Hae Soo bagi dirinya.

Sementara itu, Hae Soo menerima panggilan Raja untuk datang menemuinya di istana. Tanpa dia duga, Raja telah mengetahui jika dia berasal dari masa depan seperti Ji Mong. Raja meminta Hae Soo untuk bertahan dan mengabaikan kejadian-kejadian yang berada di luar kendalinya. Kini, Raja juga sudah menganggap Hae Soo sebagai putrinya sendiri. “Soo Yeon telah menganggapmu sebagai putrinya, maka aku juga akan menanggapmu seperti itu.”

Di hari pertemuan persaudaraan, kesehatan Raja semakin memburuk. Wajahnya memucat dan tubuhnya lemas. Namun, Raja tetap memutuskan untuk mendatangi pertemuan tersebut untuk menunjukkan kepada pihak lawan jika dia dalam keadaan sehat.

Di lain tempat, Wang So menemui Hae Soo. Untuk kesekian kalinya dia meminta Hae Soo untuk menikah dengannya. Agar Hae Soo dapat keluar dari istana dan hidup bebas. Akan tetapi, Hae Soo menolak. Dia tak ingin Wang Soo mendapat masalah karena menikah dengan seorang rakyat jelata.

Hae Soo pun menolaknya dengan mengembalikan perhiasan  rambut yang Wang So berikan. Tanpa mereka sadari, putera  ke-8 Wook mendengar semua percakapan mereka. Hae Soo merasa tidak enak dan segera meninggalkan Wang So. Wang So pun segera mengejarnya. Namun, langkahnya dihentikan oleh Wook.
“Seorang putera  ingin berkhawin dengan pencuci baju? Jangan membodohi Hae Soo,” Wook memberi peringatan. Wang So hanya menanggapi dingin.

Dia tetap kecewa dengan Wook yang tak dapat menyelamatkan Hae Soo ketika dia dituduh meracuni Putra Mahkota. Perdebatan pun tak terhindarkan. Hingga perkelaihian di antara dua putera itu pun mulai terlihat.

Sedangkan di pesta yang dihadiri Raja, para penari telah menghibur para tamu undangan. Hingga seorang penari cantik yang sering berlatih dengan Baek Ah tampil di tengah-tengah pesta. Baek Ah yang telah dekat dengan penari tersebut hanya melihat dari kejauhan. Wanita itu mengayunkan pedangnya dengan gemulai. Sesekali Baek Ah tersenyum melihatnya.
Baek Ah yang juga telah hafal dengan setiap gerakannya, mulai menyadari jika ada gerakan yang sangat ganjil dilakukan oleh wanita tersebut. Hingga dia menyadari jika wanita itu mengarahkan pedangnya kepada seseorang yang tak lain adalah raja.

Baek Ah yang menyadari kejanggalan tersebut mulai mendekat dan berlari menghadang wanita tersebut. Pedang yang diarahkan kepada Raja malah mengenai badan Baek Ah. Pedang tersebut telah berhasil menembus tubuh Baek Ah. Wanita tersebut sangat terkejut, melihat lelaki yang dia suka tertusuk oleh pedangnya sendiri. Mereka berdua saling memandang. Namun, Baek Ah hanya dapat memandang dengan tatapan penuh kesakitan.

Scarlet Heart Ryeo ▪kdrama▪Where stories live. Discover now