bukan cinta biasa

1 : ta'arruf

Nay

"Kini umurku sudah 17 tahun, ciri-ciriku adalah berkulit agak putih, bermata sipit, berhidung mancung, bertubuh kurus serta tinggi. Gamis dan jilbab syar'i sudah menjadi ciri khasku sejak aku masih menduduki bangku SMP. Sikapku keras kepala dan tidak suka di atur. Aku sangat suka dengan hal yang berbau korea, entah itu drama korea ataupun boybandnya seperti exo dan bts, itulah yang membuatku selalu dapat teguran dari Abi dan Mama. Ohiya, Impianku sejak dini adalah ingin 'nikah muda'. Aku adalah Nadira Bilqis Febriani Sakurayyah atau akrab disapa dengan Nay".

Aditya Husain

Dia adalah Papaku, laki-laki hebat yang sangat mencintaiku, dan menjaga ku sejak aku lahir. Dia kuberi predikat 'Abi'. Sikapnya yang sangat taat beragama membuat ku dari kecil terbiasa dengan dakwah-dakwahnya serta cara bercakapnya yang kadang memakai bahasa arab. Kini Abi ku bekerja di Perusahaan asing milik Australia, ia bekerja sebagai Direktur Pertambangan di luar kota. Jabatannya sebagai Direktur membuatku harus pisah tempat tinggal, tapi ia selalu meluangkan waktunya 2 bulan sekali untuk keluarganya.

Sarah Amelia

Aku lahir dari rahim seorang wanita cantik yaitu, Mama. Atas izin Allah, dia menjadi malaikat ku di dunia. Walau kadang-kadang aku kesal dengan sikapnya yang cerewet membuat ku selalu menutup telinga, tapi rasa sayang ku tak pernah berkurang sedikit pun untuknya.

Rifqah Asy-Syurah

Atas izin Allah dia menjadi malaikat kedua ku setelah Mama. Dia adalah kakak pertama ku yang mengenalkan ku dengan artis-artis korea, kini ia melanjutnya study S2nya di Amsterdam. Ohiya, kak Rifqah adalah istri dari Abdul Nizar, ia sudah menikah sejak 2 tahun yang lalu.

Caca Raihanah

Dia adik bungsu ku yang masih menduduki bangku SD kelas 2, ia juga sekolah di sekolah yang sama seperti ku. Sikapnya sangat cengeng, manja, dan pelit membuat ku selalu bertengkar dengannya.

***

Usai sudah tentang keluarga kini tentang sekolah dan teman-teman ku.

Arabic Islamic School adalah salah satu cabang pertama yang di dirikan di kota Makassar, pusatnya ada di Jepang. Dari namanya saja, tampak sekali sekolah ku ini sangat berbau agama islam, berseragam syar'i, kadang berbahasa arab dan inggris ketika berada di area sekolah, serta menghafal al-Quran sudah menjadi sarapan sehari-hari. Sangat membosankan.

Aku mempunyai sahabat dekat yaitu Aini Nur Annisa, orangnya sangat heboh, cerewet, jail, kadang pemalas, hobinya cerita. Ohiya, Aini ini sudah berkeluarga loh sejak 1 tahun yang lalu tapi ia tetap bersekolah di sekolah yang sama seperti ku. Jangan heran ya, sekolah ku memang mengizinkan bersekolah walau sudah berkeluarga, hebatkan? Nama suami Aini adalah, Radi ia bekerja sebagai marketing di perusahaan kakeknya.

Aku juga mempunyai sahabat yang lain namanya, Claudia, Ara, Fauziyah, dan Kiran. Sikapnya tak jauh-jauh beda dengan Aini, kalau Claudia ia agak tegas tapi kadang juga mulutnya ceplas ceplos. Ara, ah dia~ sangat fanatic dengan bts, biasnya adalah Park Jimin, kata Ara sih "Jimin is my future husband". Fauziyah, orangnya suka galau apalagi tentang si doi yang tidak kunjung-kunjung peka, Fauziyah ini hobinya ketawa, entahlah lucu atau tidak. Dan Kiran, dia ini asik, gaul suka ngevlog gitu di youtube, dia ini paling pendek diantara kami berenam hahaha mianhae:v eitss tapi jangan remehkan, kalo dia nyanyi suara bagus loh bikin meleleh. auuhhh.

Kami berenam sangat tidak suka di nasehati, dan sangat membenci aturan sekolah yang mewajibkan untuk memakai bahasa arab ketika berada di area sekolah.

***
Yeah everybody! *assalamu'alaikum

perkenalan selesai, maapken kalo ceritanya awkward dan gaje:v ohiya kok gak ada cowoknya sih? Yaudah nanti aja kalo di pertengahan cerita.

Mau di lanjut gak? dont forget vote+comment. gakmaksakok😊

#salamNamjoon✌
Salam sayang dariku💕