WARNING!
Membahas seputar teori perjalanan astral dan mengandung konten yang mengganggu. Disturbing content founded! Jika masih melanjutkan, apapun yang terjadi di kemudian hari bukanlah tanggung jawab Author! Thankyou~
27th Desember 2016, Tue
***
Sebelum kau terlelap dalam mimpi yang tak pernah kau bayangkan sebelumnya, pastikan kau telah membersihkan dirimu sepenuhnya. Jangan lupa mencuci kakimu, menggosok gigimu dan memanjatkan doa sebelum tidur.
Hei, mau kuceritakan cerita yang menarik sebelum kau akan beranjak tidur malam ini?
Kau tahu? Bed covermu mungkin sudah harus kau ganti. Ah, maksudku, kau tidak akan tahu ada berapa makhluk kecil yang tak terlihat selalu mengulurkan tangan mereka untuk menunggumu berbaring disana. Mereka bisa sepuasnya menguasai dirimu saat kau terlelap, memasuki organ tubuhmu yang hampir selalu terbuka setiap waktu.
Ah, kita bukan ingin membahas itu, tenanglah. Ya, aku tahu itu menjijikan, aku pun sebenarnya ragu untuk menceritakan ini padamu. Aku takut tidurmu akan terganggu hari ini, jadi kalau kau merasa tak sanggup, jangan lanjutkan! Karena aku tidak akan bisa bertanggung jawab.
Omong-omong, hei, aku akan melanjutkan topik ini. Kalau terganggu, tutuplah dan lupakan apa yang kusampaikan hari ini.
Pertama, posisikan bantalmu agar kepalamu sejajar dengan tubuhmu. Atau lebih singkatnya, posisikan dirimu yang paling nyaman di atas kasurmu, tidurlah dalam keadaan lurus, tangan di sisi tubuhmu. Pastikan lututmu tak terangkat, aku bisa jelaskan mengapa kau harus benar-benar santai saat tidur. Percayalah.
Jika kau terbiasa menggunakan selimut, kenakanlah, malam ini mungkin akan dingin. Kalau kau terbiasa memeluk guling, peluklah, kau juga boleh berada dalam posisi miring dan dalam keadaan meringkuk (asal kau tidak berbaring lurus dan bagian kakimu tidak membentuk /\ ).
Nah, aku akan ceritakan apa yang kualami sejak dulu, kalau kau mengangkat lututmu dan telapak kakimu berada di atas kasur, ada beberapa kemungkinan. Kau mimpi indah, mimpi buruk, atau mungkin bermimpi (tapi kau tidak akan mengingatnya). Kalau kau mimpi indah, kau pasti tidak bisa terbang bebas di sana, dan kalau kau mimpi buruk, kau tak akan bisa lari dari kejaran-nya. Begini, akan kuceritakan sesingkatnya saja, kalau kau melakukan itu saat tidur, kau tidak akan bisa berjalan saat di mimpimu.
Kalau tanganmu berada di kedua sisi kepalamu, kau biasanya tidak akan ingat mimpi yang kau alami. Tenang, itu bukan hal yang buruk. Nah, dan itu adalah biasanya, bukan berarti kau tidak akan ingat. Karena ada beberapa cerita lain di sana.
Hey, apa kau pernah merasakan takut saat tidur? Oh, tidak, kau hanya memejamkan matamu, sebenarnya. Kesadaranmu masih utuh, tapi seluruh organ tubuhmu tidak ingin mengikuti perintah otakmu.
Ah, selamat! Mungkin kau sedang tertindih!
Biar kuberitahu soal masalah ketindihan, ini bukan hal yang langka dan jarang terjadi. Kebanyakan orang sudah pernah merasakannya, aku pun pernah, haha. Eh, itu bukan sesuatu yang perlu ditakutkan, biar kuceritakan langkah aman yang mungkin harus kau tahu.
Yang harus kau lakukan saat ketindihan adalah membaca doa sesuai kepercayaanmu. Setelah bait doamu selesai, kau boleh mencoba menggerakan jari telunjukmu. Kalau gagal, ulangi sekali lagi. Kalau masih gagal, kau boleh mencoba untuk menggerakan kakimu atau mungkin kepalamu. Kalau kau berhasil melakukannya tapi matamu tetap tidak bisa terbuka, cobalah menggeser tubuhmu menjauh dari pinggir kasur, itu akan membantumu sedikit. Kalau sudah, baca doa sekali lagi dan tidurlah. Besoknya kau akan kembali seperti semula.
Hei, itu hanya ketindihan. Aku bahkan pernah mengalami yang lebih dari itu. Aku pernah menghadapi mimpi dimana aku mengira bahwa aku baru terbangun dari mimpi dan rupanya aku masih bermimpi. Ah, bahasaku aneh sekali, biar kuperjelas di bawah.
Begini, bayangkanlah kau baru terbangun dari sebuah mimpi buruk. Kau sangat lega karena berasumsi bahwa itu hanyalah mimpi dan semuanya telah berakhir. Kau bangun dan melakukan aktivitas biasamu, namun kau tiba-tiba melihat kejadian aneh disekitarmu. Kau menyadari bahwa itu hanya mimpi dan mencoba untuk bangun.
Kau bangun, bersyukur bahwa itu hanyalah mimpi. Kau mencoba mengingat mimpi burukmu barusan. Kau melakukan aktivitas dan lagi-lagi melihat kejadian aneh di depanmu. Kau lagi-lagi berusaha bangun.
Kau bangun lagi, mencurigai bahwa kau masih bermimpi. Kau mencubit dirimu dan tak merasakan sakit. Kau mencoba bangun lagi.
Berulang-ulang sampai kau tak bisa membedakan dunia nyata dan dunia mimpi.
Ketahuilah bahwa saat itu, sebenarnya kau sedang menggantikan dirimu yang juga terlelap. Maksudku, dirimu yang lain, dirimu yang ada di dunia lain, dirimu yang juga mengira bahwa hanya ada satu dunia di semesta ini.
Kau lagi-lagi bangun, namun kali ini kau mengalami ketindihan dalam mimpimu. Kau masih sadar sepenuhnya dan masih mengira-ngira apakah ketindihan ini terjadi di dunia nyata atau dunia mimpimu. Kau tidak bisa menyimpulkan. Kau hanya melihat gelap, dan kau bisa merasakan seluruh tubuhmu mati rasa dan tak bisa kau kendalikan.
Begini, kalau kau mengalami kejadian seperti itu, kusarankan kau untuk tidur saja atau menunggu seseorang dari dunia nyata untuk membangunkanmu.
Karena kalau kau bangun, ada dua kemungkinan.
Yang pertama; kau benar-benar terbangun.
Atau yang kedua; matamu terbuka dan kau akan langsung bersitatap dengan seseorang yang di atasmu.
Biar kuberitahu, ini cara yang beresiko. Ini akan membuka indra keenammu selama beberapa saat. Setelah itu wujud diatasmu akan menghilang tanpa kau sempat menjerit, karena kau bahkan tak bisa mengeluarkan suaramu.
Kau akan tertidur secara otomatis dan terbangun keesokan harinya, mengingat semua mimpi buruk itu.
Tapi, setelah itu, jika kejadian tadi berulang kembali, apa kau akan berpikir untuk terbangun dari situasi seperti itu lagi?
***
Ini hanya fiksi, santai boss.
A/N: Saya nge-share pengalaman saya saat bermimpi. Sungguh, itu benar-benar mimpi buruk.
Cindyana
KAMU SEDANG MEMBACA
Full Of Fools
Short StoryJangan dibuka, HAHAHA. Semua yang ada di dalam sini semuanya adalah cerita yang pernah saya buat, dan TANPA Perencanaan plot, jadi kalau gamau mata sakit, jangan dibuka, HAHAHA. Semua ini diambil dari note Facebook saya dulu. Ceritanya dipastikan A...