Nah.. Buat klian yang pnasaran sma ilustrasi Stevany Bennadith menurut aku, kalian bsa liat di multimedia atas, guys....☺😊
Yep, karena aku ngfans banget sma Park Shin Hye, 😆jadi aku bikin ilustrasinya dia... Kisahnya Vany itu blasteran Korea-Indo gitu lhoo, guys.... Nah kalo si Bian nanti kisahnya orang-orang barat gitu.... Kayanya keren gitu kalo punya anak hasil campur-campuran dari mereka, hahahahaaa 😅😂
Happy reading....
Cahaya menyilaukan menyusup melalui celah gorden sebuah kamar mewah bernuansa hitam putih. Seorang wanita cantik membuka mata hijau toska nya perlahan, mengerjapkan nya beberapa kali untuk menyesuaikan pandangannya.
Dahinya mengernyit dalam setelah mengedarkan pandangannya ke setiap sudut ruangan itu.
Hmm.. Aku dimana?
Ia bangkit dan berjalan keluar ruangan untuk menyusuri setiap lekuk rumah itu. Rumah yang terlihat sangat megah dan yang pasti di isi dengan barang-barang mewah kelas atas.
Ya tuhan! Apa aku sedang bermimpi sekarang?
"Awhh!!" Vany memekik kesakitan ketika jari-jari lentiknya mencubit pipi mulusnya nya dengan keras.
"Bukan mimpi..." gumamnya pelan, menatap kosong ke arah depan, masih mencoba memahami semuanya.
Tiba-tiba....
Puk!
"Kyaa!!!" pekik Vany kaget lantas membalikkan badannya ke arah belakang.
Sebuah tepukan pelan di pundak Vany itu sontak membuat jantungnya berdegup dengan kencang serta napasnya tersenggal-senggal. Vany menatap seseorang yang telah membuatnya kaget dengan mata membulat sempurna, penuh rasa kesal.
Namun dalam hitungan detik, ekspresinya langsung berubah....
Niat awalnya untuk mengomel langsung redup saat tahu yang berdiri di hadapannya adalah seorang pria paruh baya berseragam aneh, seperti.....
mungkin pelayan?
"Maafkan saya sudah membuat anda terkejut, Miss Bennadith" tutur pria tersebut dengan ramah seraya membungkuk hormat.
"Umm... Ti-tidak apa, tuan. Saya... Ya, hanya sedikit terkejut saja tadi" jawab Vany dengan senyum ramahnya, sangat jauh dari ekspresi terkejutnya di awal tadi.
Pria paruh baya itu tersenyum lega mendengar jawaban Vany. Lalu mengamati penampilan Vany yang terlihat cukup rapi namun tetap terkesan sederhana.
Vany yang sadar tengah di amati dari ujung rambut sampai ujung kaki, malah jadi merasa risih lalu memastikan penampilannya sendiri.
Kenapa? Tidak ada yang salah? Batinnya seraya menunduk memperhatikan bagian mana yang terlihat aneh dari dirinya.
Dia masih mengenakan pakaian kerjanya tadi siang. Kemeja putih di balut blazer siflon warna biru. Serta rok span 10 cm di atas lutut senada dengan blazernya.
Saat mengangkat kembali kepalanya, Vany melihat pria paruh baya itu tengah menutupi mulutnya, seperti menahan tawa. Dahinya pun mengernyit bingung.
Kenapa lagi dia?
Sadar wanita cantik di hadapannya terlihat sangat kebingungan, pria paruh baya itu langsung membungkuk 90 derajat membuat Vany semakin merasa aneh.
"Maaf atas perlakuan saya, nona. Perkenalkan, nama saya Edward, saya yang di tugaskan untuk menjaga anda selama berada di sini. Jika anda butuh sesuatu, anda bisa memanggil saya atau pelayan lain. Dan... Tuan Bian menyuruh saya untuk memberitahu anda, jika beliau sedang menjalani meeting penting di Toinsh Corp. Dan anda di minta menunggu beliau kembali" pria paruh baya itu mengenalkan dirinya, lalu menjelaskan semua hal yang bahkan tidak ingin di ketahui oleh Vany sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage With(out) Love
Romance[18+] Seorang wanita cantik yang harus hidup yatim piatu sejak kecil, bahkan harus menghidupi dirinya sendiri dengan susah payah. Siapa sangka hidupnya akan berubah 180 derajat. Yah, dia bahkan tidak pernah membayangkan akan terjerumus dalam k...