" ekhemmm...!!!!!!Suara deheman membuat keduanya melepas ciuman singkat itu.
Jasmeen masih terlihat malu-malu saat mengetahui siapa yang masuk kedalam ruangannya. Sedangkan andra menatap tajam siapa yang datang dan mengganggu aktiftas panasnya tadi." tau sopan santun gak sih..!!!!! Ketuk pintu dulu atau salam".
" eh, justru bagus gue yang datang. Buruan minggir aby dan ayah akan kesini. Istri loe tuh masih butuh banyak istirahat". Ucap alvian membuat andra mendengus sebal. Ya yang menerobos masuk adalah alvian saudara kembar jasmeen yang sekarang menjadi saudara andra juga.
" katanya butuh istirahat terus ngapain kesini".
" buat keterangan lebih lanjut. Bagaimana pun jasmeen akan jadi saksi".
"saksi,,???? Jasmeen terkejut dengan jawaban alvian.
"ummm. Tapi kak vallen bagaimana,,?? Jasmeen bertanya dengan ragu. Wajahnya menunduk takut akan salah bicara. Alvian memandang acuh seakan tak perduli.
"Dia pasti akan mendapatkan pembalasannya".
"tapi,,?
"sudahlah, jelaskan apa yang ada saja".
Andra menghela nafas sejenak. Dia takut akan menyinggung perasaan jasmeen. Alvian memang tak mau berkomentar terlalu banyak tentang vallen. Alvian sudah memutuskan akan menjebloskan vallen kedalam penjara. Dia tak mau memaafkan kesalahan vallen, walaupun nyatanya vallen pun ikut menjadi korban orangtuanya.
Ceklek..
Suara pintu terbuka membuat ketegangan yang terjadi terhenti. Jasmeen menyunggingkan senyum kepada semua orang yang telah datang menjenguknya. Prilly mendekat memeluk tubuh jasmeen yang terlentang diaatas ranjang rumah sakit.
"jasmeen baik-baik saja amy. Amy jangan khawatir".
Prilly mengangguk dan menghapus air matanya yang jatuh membasahi pipinya.
"bunda titip salam buat kamu. Nanti akan kesini jenguk kamu. Sekarang masih ada dikamar inap kak alyssa.
"iya amy. Udah dong nangisnya". Jasmeen membersihkan sisa air mata yang ada dipipi prilly.
Ali pun ikut mendekat melihat istri dan anaknya berpelukan seperti itu. Ada rasa terharu sekaligus bahagia karena keluarganya bisa berkumpul lagi.
"semua akan baik-baik saja amy. Jangan nangis gitu dong, malu dilihat menantu sama besan". Ali menggoda prilly yang terlihat malu-malu.
"ngapain malu aby. Lha mantunya ajah malah malu-maluin". Sindir alvian halus seakan mengingatkan kejadian sepuluh menit yang lalu.
Andra menatap tajam alvian. Sedangkan vian malah sok cuek. Jasmeen terkekeh geli melihat abang dan suaminya seperti itu.
"hai jasmeen, boleh om ricky bertanya sesuatu". Jasmeen menatap ricky yang ada didepannya. Lalu menatap kedua orang tuanya dan mertuanya. Jaasmeen mengangguk tanda setuju. Pasti selain saksi dari kak alyssa, dia pun ikut dimintai keterangan.
Andra mendekat seakan tahu apa yang dirasakan oleh jasmeen. Dia duduk tepat disamping jasmeen. Dibantunya jasmeen yang ingin duduk. Dengan bersandarkan bantal jasmeen pun duduk menyamakan tingginya dengan andra.
"menurut ucapan alyssa kalian diculik dan disekap oleh vallen. Yang tak lain adalah putri dari tiara himawan". Jasmeen menganggukan kepalanya.
Dan dari situlah jasmeen menceritakan awal kejadian. Saat dia dan alyssa yang berjalan dari arah parkir menuju ke arah kelas mereka.tiba-tiba ia merasakan ada yang menarik tubuhnya lalu menutup matanya sampai semua terasa gelap. Saat ia sadar semua berubah, tempatnya bukan lagi kampus tapi ruangan yang gelap dan pengap. Bau debu dan banyaknya kardus bekas.

KAMU SEDANG MEMBACA
LIEBE
FanfictionCinta buatku hanyalah suatu ikatan yang digunakan untuk memperjelas status. sedangkan baginya cinta adalah keindahan akan kepercayaan dan komitmen.