"End Of Waiting (Akhir Dari Penantian)"

"Part 4"

{REVISI}

__•••__

~Rumah Sakit Konoha~

Sakura dan Tsunade sudah masuk ke ruangan dimana Kazekage berada dengan jas putih khas dokter beserta suster yang akan membantu mereka menangani Kazekage Gaara.

Kankuro, Temari beserta Naruto bahkan Sasuke juga Hokage ke-6 yang mendengar Gaara sakit langsung bergegas datang dan meninggalkan aktivitas mereka ada didepan pintu ruang ICU, menunggu salah seorang yang di dalam keluar dan memberitahukan hasil yang bisa membuat mereka merasa lega.

Ekspresi mereka semua sama Gelisah, kecuali Sasuke tentunya. Mereka mengkhawatirkan kondisi Gaara yang sekarang ditangani oleh Sakura dan Tsunade. Sasuke? Sasuke hanya duduk dengan wajah dingin dan datar miliknya khas Uchiha itu.

Lagipula untuk apa Uchiha terakhir itu khawatir?

Ceklek

Suara pintu terbuka itu membuat semua orang yang disana terlonjak kaget dan sesegera mungkin bangkit dari duduknya.

Di pintu terbuka itu menampilkam seorang gadis bersurai langka merah muda seperti gulali dengan keringat Dan peluh yang membasahi dahi lebar berdiamond itu.

Semua orang tampak tegang mendengar hasilnya.

"Sakura-chan, bagaimana hasilnya? Apakah Gaara baik-baik saja? Apakah dia bisa sembuh? Atau dia terluka parah? Apa..." cerocos Naruto menodong Sakura dengan berbagai pertanyaannya.

"Diamlah dulu Naruto." ucap Kakashi menghentikan pertanyaan-pertanyaan Naruto.

"Jadi, bagaimana keadaanya Sakura-chan?" tanya Temari. Dia khawatir dengan keadaan adiknya itu.

Sakura tersenyum manis.
Semua yang ada disana terpaku sebentar melihat senyum itu, bukankah menandakan hal baik?

"Kazekage-sama tidak apa-apa Temari-san, dibagian tubuhnya masih ada sedikit luka yang bisa sembuh beberapa hari kedepan." Jawab Sakura.

"Tapi, mengapa ketika aku membawa Gaara kesini, dia tampak lemah dan denyut nadinya pun hampir tak terasa. Jika memang hanya luka di tubuh itu tak akan terjadi kan?" Tanya Kankuro penasaran.

"Iya benar sekali. Kami para tim medis juga telah mengidentifikasi adanya racun di dalam tubuh Kazekage sehingga membuatnya hampir kehabisan chakra dan racun itu juga sebelumnya sudah menyebar ke organ tubuh lain. Tapi syukurlah Tuhan masih memberikan keselamatan sehingga Kazekage masih bisa selamat karena racun itu sudah di atasi sebelum sampai pada jantungnya." penjelasan gadis merah muda itu membuat semua orang yang ada disana benar-benar bernafas lega.

"Ahhh, aku lega mendengarnya. Akhirnya Gaara terselamatkan."
Teriakan Naruto membuat semua orang mendelik tak suka.

Perempatan siku-siku sudah mulai muncul di dahi Sakura.
Chakra sudah meliputi tangan Kunoichi tersebut.

Orang-orang yang ada di dekat Sakura mundur 1 langkah. Aura menyeramkan sudah menyelimuti mereka.

"Hentikan Naruto-baka, kau menggangu pasien-pasien disini dengan teriakan cempreng mu itu." geram Sakura.

Naruto bergedik ngeri melihatnya. Bagaimana jika dia mendapatkan hadiah gratis dari Sakura, mungkin sakitnya bisa lebih parah dari Gaara.

"Ehh, gomen Sakura-chan aku tidak sadar berteriak karena terlalu semangat mendengar kabar bahagia" ucap Naruto pelan dengan suara bergetar.

"Ck, baiklah." suasana disana kembali tentram.

"Dasar bodoh." Ucap seseorang yang sedari tadi diam.