Stay » Lisa [Completed]

3

"Oppa"

"Ne"

"Bolehkah aku bertanya suatu hal kepadamu?" Lisa bertanya dengan penuh keraguan di dalam fikirannya.

"Tanya saja, aku tidak akan pernah tersinggung jika kau yang bertanya"

"Mm... Bagaimana bisa kau menjadi kaka angkatku?"

"Hmm... Aku tidak tahu kenapa,tapi aku pernah mendengar dari orang tua kita bahwa aku ini ditemukan di depan rumah ini.Aku juga tidak tahu siapa orang tua asliku.Dan sepengetahuanku,aku dibuang oleh orang tua asliku saat umurku 1 bulan."

"Entahlah. Kajja! Kita pulang oppa"

• • •

Jimin dan Lisa pun datang ke rumah mereka. Jimin mengunci pintu mobil dan melangkah ke pintu masuk.

"Oppa!! Aku ada telfon dari Tzuyu. Kau duluan saja ya"

"Oke"

Tok tok

"Mereka tak mendengarku?"

"Yeobo! Bagaimana dengan hasil lab Jimin kemarin? Aku sangat khawatir padanya"

Mereka sedang membicarakanku.Apa yang sedang mereka bicarakan tentangku?

"Ya... Tidak memuaskan bagiku. Dia... Dari kecil, memang sudah menderita penyakit ini. Tapi ini kambuh untuk pertama kalinya"

"Aish... Bagaimana jika Lisa dengar"

"Waktu dia di dunia tinggal 2 bulan lagi.Kita harus bagaimana lagi yeobo.."Nash ning tidak dapat menahan air matanya itu.

Hah.. Mengapa dadaku sangat sakit,ini sangat menyakitkan....

Tiba-tiba jimin merasa sangat lemas dan dia tidak sanggup untuk menopang tubuhnya.

Brukk

"YEOBOOO.." Nash ning berteriak karena melihat jimin yang sudah tergeletak.

"Sepertinya dia mendengar percakapan kita"

"Kita harus segera membawa Jimin ke rumah sakit".

Flashback

Jimin mengisi hari kosongnya tanpa Lisa dengan bermain basket di lapangan dekat rumah bersama Chanyeol. Mereka sudah merencanakannya dari awal.

Lisa pergi liburan ke luar negeri bersama Tzuyu. Jimin bosan tanpa Lisa yang menghiasi hari - harinya.

"Ayolah Jimin!! Jangan lesu begitu. Kau kenapa?"

"Gwencanha, kajja kita lanjutkan"

Chanyeol dengan semangatnya memasukkan bola basket kedalam ring. Kemudian melempar bola basket itu kearah Jimin. Chanyeol ingin mengarahkan ke tangannya, tetapi bola basket itu melesat kearah kepala Jimin.

"Ah."

Bukk

Jimin jatuh pingsan, Chanyeol langsung membawa Jimin ke rumah sakit terdekat dan menelfon kedua orang tua Jimin.

Next?