Story of Kim TaeSohyun

#3. Goodbye Samchon

2 minggu kemudian

Taehyung, Sohyun dan woo bin dapat menyelesaikan masalah seorang Park Jimin.
10 orang anggota geng motor sekaligus pembunuh berantai ibu dan adik jimin sudah mendapatkan hukumannya yang setimpal namun sayang mereka harus kehilangan samchon satu satunya Kim woo bin.

#Flasback on

Semenjak jimin tinggal bersama taehyung, sohyun dan Woo bin. Jimin tidak merasa kesepian lagi, namun dia merasa takut sejak jimin ketahuan menguntit geng motor itu ia setiap hari selalu diteror oleh geng motor itu. Entah bagaimana caranya geng motor itu tau keberadaan jimin

"Ini pasti juga salah satu teror dari mereka" ucap sohyun
"Tenang saja jimin kami akan membantumu" ucap woo bin pada jimin yang pulang dari sekolah dengan keadaan babak belur. Nampak taehyung dan sohyun mengangguk anggukkan kepalanya tanda setuju.

"Bagaimana kalau kau pindah ke sekolah kami saja, mungkin akan lebih aman, sekaligus biar aku tau siapa yang memukulimu" saran taehyung sambil merangkul pundak jimin.
"Benar juga saran oppa, bagaimana jimin-ssi" tanya sohyun menatap jimin.
"Baiklah, tapi bagaimana caranya" jawab jimin.
"Biar aku yang urus semuanya" sahut woo bin
"Gomawo, ajjushi mian sudah banyak merepotkan kalian"
"Hai, tak usah minta maaf kami sudah menggapmu sebagai keluarga, semenjak kau ku bawa kerumah ini dan panggil aku samchon, arraseo" woo bin pun memeluk jimin lembut, memberikan kehangatan untuknya.

'Tuhan terima kasih karena mempertemukanku dengan keluarga kim yang baik ini' batin jimin berterima kasih pada sang pencipta.

#skip

Jimin sudah pindah sekolah barunya 1 minggu yang lalu beruntung dia juga sekelas dengan taehyung.

Saat ini jimin, taehyung dan sohyun dalam perjalanan pulang menggunakan motor sport pribadi mereka. Jimin mendapatkan motor sportnya dari taehyung.

Belum sampai rumah taehyung, jimin dan sohyun dihadang oleh segerombolan orang yang mengendarai motor sport hitam semada dengan jaket yang mereka kenakan.

"Bukankan mereka geng mo..." tanya taehyung sesudah melepaskan helm yang dikenakannya.
"Black hole," ucap jimin yang memotong kalimat taehyung.
"Mwo" kaget taehyung dan sohyun bersamaan.
"Itu nama geng motor mereka" jelas jimin melihat saudara barunya bingung.
Taehyung dan sohyun hanya mengangguk dan ber'eoh'ria.

"Hai nak, kita bertemu lagi" ucap salah satu geng motor black hole yang diduga pemimpinnya ralat memang dia pemimpinnya dengan senyum miring diwajahnya.
"Apa mau kalian" tanya taehyung santai dengan muka datarnya.
"Mau kami... nyawa kalian" tanpa aba aba 'black hole' lansung menyerang taehyung, sohyun dan jimin.

Plakk..
Bakk..
Bum..
Krek...

Perkelahianpun tak bisa dihindari TaeSoJim (taehyun,sohyun,jimin). dengan lihai sohyun menhindari semua serangan anggota black hole begitu juga dengan taehyung, berbeda dengan jimin dia sudah menerima beberapa pukulan di wajah dan perutnya.

"JIMIN.." Teriak taehyung yang melihat jimin limbun ke trotoar jalan.
"Beraninya kau.." taehyung marah ia menghampiri orang yang membuat jimin terkapar.
Bakk..! 1 pukulan keras taehyung melayang ke pipi kiri orang itu.
Baakkk.. 1 tendangan mendarat di dada orang itu membuatnya terhuyung ke belakang dan jatuh.