"Hah? Abel hari ini gak masuk?"
Tasya mengangguk, begitu juga Adel yang kebetulan ada disebelahnya. "Iya.."
"Kenapa?"
"Sakit katanya," jawab Tasya.
Sanha kaget lagi. "Hah? Sakit apa?"
"Hah hoh hah hoh mulu lo," celetuk Adel yang daritadi berdiri di sebeah Tasya. Setelah berkata demikian, Adel bahkan langsung masuk lagi ke kelas.
"Katanya demam, terus amandelnya kumat." Tasya menyilangkan tangannya di depan dada. "Kaget banget ya?"
"Yaiyalah, bego! Kemarin dia kan juga habis jatuh. Apa karena lukanya juga makanya dia sakit?" Sanha agak ngebentak membuat Tasya sedikit kaget.
"Waduh, selow dong bos. Jenguk aja di rumahnya nanti pas pulang sekolah," usul Tasya yang diangguki oleh Sanha secara otomatis.
"Lo gak ikut, Tas?"
Tasya menggeleng. "Gak perlu. Palingan besok juga berangkat. Dia minta gue gak usah jenguk juga sih, katanya takut berisik," katanya sambil mengangkat kedua bahu.
Sanha menghembuskan nafasnya. "Bisa-bisanya. Yaudah, gue ke kelas dulu deh. Bye, Tas!" Sanha membalikkan badannya.
"Sanha! Tunggu dulu," cegah Tasya.
Sanha yang tadinya sudah mau berjalan akhirnya mengurungkan niatnya. Dia balik badan lagi ke Tasya. "Apa?"
Tasya tersenyum kecil memperhatikan Sanha dari atas sampai bawah. "Thank's," kata Tasya setelahnya.
Sanha mengerutkan keningnya. "Hah? For what?"
"Makasih karena udah khawatir sama Abel. Makasih juga karena suka sama Abel sampai sebegitunya," kata Tasya. Setelah berkata kayak gitu, cewek itu langsung masuk ke kelasnya. Gak peduli, Sanha yang masih berdiri di depan kelasnya dengan pikiran kemana-mana.
🎀
"Sorry baru sempet jengukin. Tadi gue harus kumpul OSIS dulu," kata Sanha begitu sampai di kamar Abel.
Mamanya Abel sebenarnya gak mengizinkan Sanha buat ke kamar Abel, tapi berhubung Abel bilang Sanha itu temen deketnya akhirnya mama bolehin.
"Lo gak perlu jengukin gue kayak yang Tasya lakuin. Kasih GWS ke gue aja udah cukup," kata Abel dengan suara sedikit serak.
"Tapi gue pengen jenguk."
"Yaudah sih. Lagian lo udah sampe disini," jawab Abel.
Abel melirik ke arah kantong plastik hitam yang daritadi masih dipegang Sanha. "Plastik itu isinya apa?" Tanya Abel.
"Ah iya.. ini ada buah buat lo. Gue gak tau lo suka buah apa, jadi gue beliin jeruk," ucap Sanha sambil menaruh kantong plastik tadi ke kasur Abel.
"Makasih."
"Sama-sama."
Setelahnya hening. Baik Abel maupun Sanha sama-sama diam.
"Ehm.. itu... luka di siku sama lutut lo gapapa? Gak infeksi kan?" Sanha akhirnya memilih buat memecah keheningan.
"Gak kok. Udah agak enakan nih. Hng, lo gak pulang?"
Sanha mengecek jam tangannya. "Ngusir nih?" Goda Sanha.
Abel tersenyum. "Iya. Haha."
"Gue mau pulang kalo lo janji dulu sama gue," kata Sanha sambil berjongkok di samping kasur Abel.
"Apalagi? Lo gak minta gue bayarin bubur atau nemenin ke mall lagi kan? Well, gue lagi gak punya uang asal lo tau. BTS mau konser di Indonesia dan gue lagi ngumpulin uang buat ketemu Mas Namjoon," jawab Abel cerewet.
Sanha terkekeh mendengar celotehan Abel. "Iya-iya.. gak lagi deh. Besok-besok gue yang bayarin beli bubur," jawab Sanha sambil tertawa.
"Nah, good boy!" Abel mengacungkan jempolnya.
"Oke, Back to the topic.. gue mau lo janji sama gue sebelum gue pulang," kata Sanha sambil senyum miring.
Abel curiga dan agak merinding ngelihat Sanha yang senyum miring. "A-apa?"
Sanha menopangkan dagunya di dua tangannya sebelum menjawab, "Janji sama gue, jangan buat gue khawatir lagi. Cukup kemarin aja lo jatuh di depan mata gue, gue gak akan ngebiarin lo jatuh lagi. Biar gue aja yang jatuh. Janji oke?"
Abel cengo. Abel kicep, gak tau mau jawab apa.
🎀
LINE!
Sanha
Tas
20.21Anastasya
Yes, sir?
20.23Sanha
Kenapa lo bisa mikir begitu?
20.24Anastasya
Begitu yang mana?
20.26Sanha
Yang tadi siang
20.26Anastasya
Ah.. itu
Kelihatan aja sih dari gimana khawatirnya lo
20.27Sanha
Cuma lo yang mikir gitu loh
Banyak yang bilang malah gue sukanya sama lo
20.28Anastasya
Seriously? ㅋㅋㅋ
Gue cukup tersanjung wkwk
Jadi bener kan?
20.29Sanha
Bener apa?
20.29Anastasya
Lo suka sama Abel.
Am I wrong?
20.31Sanha
No no
You're right, Anastasya
20.32Read
🎀🎀🎀
Oke. Aku sedang badmood parah gara-gara matematika, busur, milimeter-block, sama sin-cos-tan dan kawan-kawannya.Hmm.. unnie heysungkyung_ aq jangan diprotes lagi wkwk
KAMU SEDANG MEMBACA
Basreng ✔ Sanha [au]
Short Story❝ I was stupid to think I was the only flower in your garden ❞ +lowercase Started : 2017.01.20 Ended : 2017.04.05