part 8

28 6 0
                                    

Hari sudah mulai sore tapi bella belum juga sadar, akhirnya bella dibawa orang tuanya ke rumah sakit. Saat di rumah sakit, keluarga bella sangat marah pada keluarga vessa khususnya vessa sendiri. Kemudian vessa dilaporkan kepada kepala sekolah agar diberi hukuman yang tepat.

-

Setelah kejadian itu, aku langsung pulang dan berdoa agar kejadian itu tidak terulang lagi dan bella bisa sembuh. Aku hampir lupa soal kartu nama itu, tanpa berpikir panjang aku langsung memberi tau ibu soal itu.

"Ibu aku pulang"

"Iyaa"

"Bu, aku mau tanya, apa ibu kenal orang ini? Sepertinya itu tidak sengaja jatuh"

"Taruh saja di situ. Nanti ibu lihat"

"Baik bu"

Setelah ibu selesai memasak, ia langsung melihat kartu nama itu dan terkejut melihatnya.

"Orang ini tetap saja melakukan hal ini. Setelah menghancurkan kepala keluarga ini, ia juga akan merebut putriku. Tidak bisa kubiarkan...vio tidak boleh mengenalnya" batin ibu

"Ayo cepat ganti baju" kata ibu

"Iya ibu"

Aku menuju kamar untuk ganti baju dan merebahkan diri di kasur yang akhirnya aku tiba di mimpi...

"Vio...ayah disini..." kata ayah dengan suara lirih

"Ayah..."

"Berhati hatilah pada orang lain yang belum kau kenali...orang itu bisa saja menghancurkanmu dan keluargamu...jagalah ibumu dan dirimu sendiri" kata ayah dengan suara yang mulai hilang sedikit demi sedikit.

"Apa maksud ayah, siapa orang itu?...ayah kau dimana?" Kataku

"Ayahhh"teriakku

"Vio...vio ayo bangun...hari sudah pagi cepat mandi" teriak ibu dari lantai bawah

"Iya ibu"

"Apa maksud mimpi tadi? Sungguh aneh" batinku

-

Esoknya, suasana sekolah mulai ramai karena masalah ashley dengan vessa. Guru guru juga mulai kewalahan, akhirnya kepala sekolah menyuruh untuk kembali ke kelas masing masing.

"Vessa memang jahatt...aku kasihan pada orang tuanya" kata ashley

"Biarkan kepala sekolah menghukumnya agar dia kapok" kata violett

"Sudah jangan ramai, nanti kau kena marah lagi" kata kimberly

-

Kring kring...

"Oke anak anak pelajaran kali ini selesai. Good bye" kata Mr. Chiu

"Good bye mister"

-

Aku segera mengambil sepedaku dan mulai menaikinya. Saat sudah mulai keluar dari sekolah, edmund menghampiriku. Aku berpikir mungkin edmund marah karena vessa dihukum tapi dugaan ku salah...

"Violetta...aku minta maaf atas kelakuanku selama ini. Sejujurnya aku memang tidak memiliki hubungan dengan vessa dan aku senang karena vessa dihukum. Sudah seharusnya dia dihukum. Aku mencoba menghindarimu dan membencimu karena aku tidak ingin kamu dibully oleh vessa.Maafkan aku, aku terpaksa melakukan ini. Jadi apa kamu mau memaafkanmu?" Kata edmund dengan wajah menunduk

"Aku memaafkanmu, apakah mulai sekarang kita teman?"

"Tentu saja, KITA TEMAN"

Setelah kejadian itu, aku tidak lagi membenci edmund. Dan aku mulai mengerti arti Teman yang sesungguhnya.

4 tahun pun berlalu...
Aku, edmund dan ashley masuk universitas yang sama dan terkenal.

Setelah kejadian lama ituu...bella sembuh dan vessa meminta maaf atas semua kelakuannya padaku dan teman temanku...Dan Hal yang paling membahagiakan adalah...Aku dan Edmund berpacaran.

Tapi ada satu yang belum kuketahui...
Siapa Samuel Aaron edolardo itu? Mencurigakan...

~Pojok Ceritaa~

Haloo semuaa...

Silahkan kritik, saran atau pertanyaan dibawah. Nanti akan dijawab oleh salah satu author.

Terima kasih.

New Moodbooster - Ft. @irgivlrTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang