13 :: Cinta dari laki-laki biasa

151 3 0
                                    

Panas terik matahari sudah mulai mencapai puncaknya namun lelaki itu masih dengan giat bekerja menawarkan barang dari rumah ke rumah. Ya lelaki itu adalah seorang salesman yang bernama naufal lengkapnya naufal priyoatmojo.

Lelaki paruh baya itu sudah bekerja di sebuah perusahaan ternama dijakarta satu setengah tahun lamanya. Dia adalah seorang lelaki perantauan dari desa yang telah kehilangan sanak saudara dan orang tuanya, oleh karena itu dia mencoba mengadu nasib di Jakarta.

Dia adalah seorang sarjana manajemen bisnis S-1, namun karena nasibnya yang kurang mujur dia hanyalah menjadi seorang salesman. Namun dia tidak pernah berputus asa dan selalu bersyukur atas apa yang sudah dia dapatkan hari.

Suatu hari dia bertemu dengan seorang wanita saat sedang makan di sebuah restoran, mereka duduk bersama karena saat itu meja sudah penuh semua dan hanya ada satu meja kosong untuk mereka berdua, mau tak mau mereka pun harus duduk bersama. Percakapan pun mulai muncul diantara keduanya,

"biasa makan disini mba ?" kata sang pria.

"ya mas saya biasa makan siang disini kalo istirahat" jawab sang wanita.

"ooh, perkenalkan nama saya naufal" sambung pria itu.

"saya vina mas, salam kenal" jawab wanita itu.

"saya panggil vina ajja boleh mba ?" Tanya sang pria.

"silahkan mas keliatan lebih santai" jawabnya.

Selang beberapa lama bercengkrama sang wanita memutuskan untuk pergi duluan karena dia harus kembali bekerja, naufal pun mempersilahkannya.

Semenjak itu mereka mulai sering bertemu dan makan siang bersama, mulai tukar no hp dan mulai berkenalan lebih jauh lagi. Vina adalah seorang anak dari direktur utama perusahaan ternama di kota bogor, dan dia dipercaya sebagai pemegang perusahaan.

Dalam usianya yang cukup muda dia adalah seorang wanita karir yang sukses dan menjadi idaman para pria. Vina mempunyai paras yang cantik kulit putih bersih dan senyuman yang bisa dikatakan membuat para pria jatuh hati padanya.

Entah apa yang membuat naufal menjadi salah satu pria yang menarik untuknya, semenjak pertama bertemu itu sebenarnya naufal sudah menaruh hati kepada vina. Ternyata naufal pun bukan cinta bertepuk sebelah tangan, setelah sering bertemu tumbuh benih cinta dalam hati vina.

Tak lama setelah mereka dekat akhirnya mereka pun sepakat untuk menjalin hubungan yang lebih serius dari seorang teman yaitu kekasih. Hampir 2 tahun sudah mereka berpacaran dan mereka sepakat untuk menuju jenjang selanjutnya, yaitu tunangan dan kemudian melangsungkan akad nikah.

Namun masalah mulai timbul disini, semua keluarga vina tidak ada yang setuju dan semua heran kepada dia.

Apa yang vina lihat dari lelaki itu ? wajahnya ? kekayaannya ? tanggung jawabnya ? kasih sayangnya ? atau apanya ? semua terlihat heran saat pertama melihat naufal datang kerumah vina. tanpa basa basi naufal mencoba untuk beramah tamah dengan kedua orang tua vina.

"malam om" naufal membuka pembicaraan.

"malam" jawab ayah vina.

"perkenalkan saya naufal kekasihnya vina" kata naufal.

"iya saya sudah tau" jawab ayah vina ketus.

Tak menyerah naufal kembali bicara "saya kemari mau melamar vina om"

Dengan wajah tak ramah ayah vina hanya menjawab "Tanya sendiri saja dengan vina mau tidak".

"tapi saya butuh restu dari om dan tante" jawab naufal dengan nada lirih.

"itu urusan saya nanti, sekarang sebaiknya kamu pulang sudah malam lanjutkan besok" dengan nada yang cukup keras dan tidak ramah sama sekali.

Naufal pun ijin pulang kepada ayah dan ibu vina "saya pulang dulu om tante".

INDONESIA MEMBACATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang