Bagian ke Tujuh belas

22 2 0
                                    

Jungkook pov

         Setelah melihat hyung keluar kamar aku memutuskan menyusulnya keluar kamar, aku bosan lagian yugyeom dan bambam sudah tertidur lebih baik aku jalan-jalan sebentar lagi pula aku belum mengantuk.

         Hari ini sungguh noona sangat cantik dan manis aku sangat bahagia hari ini bisa berduet dengannya. Apa aku ke taman saja kali ya siapa tau noona sedang disana. Aku belum memujinya tadi karena aku sangat gugup dan dia selalu bergabung dengan yang lain.

         Tunggu sepertinya mereka sangat tak asing di mataku aku berinisiatif menghampirinya diam-diam dan bersebunyi dan benar saja itu baekhyun hyung dan noona.

         Tunggu apa aku tidak salah liat?  Mereka



























Mereka berciuman di depan asrama malam-malam begini dan di depan mataku. Bisa kulihat ada cairan bening di wajah noona sepertinya dia habis menangis.



Tes

Tanpa sadar air mataku menetes rasanya sangat sakit, seperti tertimpa berkilo-kilo beton di dadaku seharusnya dari dulu aku mengungkapkan perasaanku ke noona tapi aku tidak berani dan egoku menguasaiku.

Sebaiknya aku pergi dari sini aku tidak kuat melihat mereka lama-lama sakit rasanya.

Langkahku terasa sangat berat aku langsung ke dapur mengambil air di kulkas meminumnya sisanya menyiram kepalaku yang terasa panas aku langsung membuang kasar botol kosong ke tong sampah lalu menopang tubuhku di atas meja kompor.

Sungguh hari ini hatiku sangat sakit aku langsung berjalan ke kamar sambil terisak dan langsung berjongkok di depan pintu kamar sesekali memukul tembok dan menjedotkan kepalaku kebelakang.

Entahlah orang menyadari atau tidak aku tidak peduli, hatiku sangat sakit saat ini dan tiba-tiba aku membenci diriku sendiri yang sudah jadi pengecut.











". Bukan kah itu kookie hyung? ". Ucap seorang pria

". Iya, sepertinya dia menangis kenapa dia hyung? ". Ucap temannya yang di samping kiri

". Sebaiknya kita jangan dulu menghampirinya kita kembali lagi ke dorm nanti juga dia akan bercerita ke kita untuk sementara kita tinggalkan dia sendiri dulu ". Ucap pria di samping kanannya.

". Baiklah ". Ucap serempak mereka pun kembali ke dorm mengurungkan niatnya bertemu dengan jungkook.


















Setelah merasa tenang aku langsung masuk kamar dan duduk di atas kasurku sesekali masih terisak aku ambil headsetku lalu mendengarkan musik sambil membaca novel.








Tbc

Wehhhh udah lama gue ga update karena males update udah kebiasaan baca cerita orang wkwkwkw

Moga tetep ikutin terus cerita gue ya heheheh

Dan tetep votemen ugha muehehehehe

Cucu Mantan Mafia (complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang