Cucu Mantan Mafia (complete)

Bagian ke tiga puluh tiga bagian : satu

13 desember 1978

". Kau tidak minum kwangso? ". Ucap park lee sahabatnya.

". Tidak, terimakasih kawan aku sedang tidak mood untuk minum. Kau ajak saja erik minum bersamamu aku pergi dulu ada urusan".

". Baiklah ".

Suasana pesta di suatu hotel terkenal di seoul sangat meriah banyak para mafia yang menghadiri acara ini, kwangso memutuskan untuk menemui seorang mafia di salah satu kafe terkenal di seoul saat dia masuk nampaklah seorang pria tampan berwajah blasteran melambaikan tangan kepada kwangso.

". Apa kau sudah menunggu lama? ".

". Tidak, aku baru sampai baiklah kita pesan makanan dulu kau pasti lapar ". Dia melambaikan tangan ke waiters dan memesan makanan.

Setelah makanan mereka sampai mereka menyantapnya sambil membicarakan rencana untuk menipu perusahaan global grup yang tercatat sebagai perusahaan yang sukses di korea selatan.

". Jadi bagaimana, apa kau sudah memberitahu erik, kwangso? ".

". Belum hyung, kau tenang saja rencana kita akan berjalan dengan lancar, dia adalah seseorang yang jenius dalam hal memalsukan identitas ".

". Baiklah kalau begitu, aku harus segera pergi sebelum C. I. A berhasil melacakku. Kau berhati-hatilah jangan sampai tertangkap".

". Oke hyung ".

Mereka keluar kafe dan berpencar kwangso kembali ke hotel untuk merancang rencana dengan kedua sahabatnya.

Mereka bertiga ( Erik Dewanto Perdana, Lee Kwangso dan Park Lee) bersahabat sejak duduk di bangku SMA, mereka mempunyai latar belakang keluarga yang memprihatinkan namun mereka tidak pernah patah semangat menjalani hidup.

Mereka termasuk anak-anak jenius di bidang masing-masing, karena kejeniusan mereka ada beberapa organisasi yang merekrut mereka, dan langsung menjadikan mereka kaki tangan mafia yang terkenal sadis di korea.

Meski bergabung di kelompok mafia berbeda tak menghalangi mereka untuk tetap bersahabat hingga mereka memiki keluarga kecil masing-masing.

Saat sampai di hotel ia langsung masuk kedalam kamar mereka.

". Dari mana saja kau? Baru pulang jam segini".

". Maaf lee aku tadi bertemu dengan kim ming soo membicarakan rencana kita untuk menghancurkan globar group".

". Oke, jadi apa langkah kita selanjutnya kwangso? ". Ucap erik

Kwangso memberitahu rencana yang tadi sempat ia bicarakan dengan ming soo dan mereka mengangguk paham.

". Bagus kalau kalian sudah paham, aku serahkan pembuatan identitas serta dokumen-dokumen penting padamu rik".

". Serahkan padaku ".

Setelah mereka selesai bersih-bersih mereka mulai membuat senjata tempur mereka, kwangso ikut membantu Erik membuat dokumen-dokumen, sedangkan park lee kebagian membuat strategi yang sangat rapih dan cantik agar misi mereka tidak gagal.

Mereka kembali melatih keahlian menghipnotis Erik sebagai kelinci percobaannya, setelah mereka menyelesaikan senjatanya.

Keesokan harinya mereka berkumpul di salah satu kafe untuk mematangkan strateginya, setelah semua matang mereka langsung terjun ke medan tempur.

Setelah mereka dapat persetujuan kerjasama dari global group, mereka mulai bermain cantik. Setelah 1 tahun bekerja sama dengan global group, perusahaan itu bangkrut.

Meteka langsung kabur dan bersembunyi ke jerman, mereka tinggalkan identitas mereka di korea dan memakai identitas baru sehingga sangat sulit di lacak oleh C. I. A dan F. B. I, mereka terus melancarkan aksinya atas permintaan atasan mereka.

Setelah mereka berhasil menyelesaikan misi, mereka mendapat cuti selama 3 bulan yang mereka manfaatkan untuk pulang kenegara masing-masing menemui keluarga kecil mereka.

                       ♚♚♚♚♚

2 januari 1979

". Sayang aku berangkat ke kantor ".

Saat ia berjalan keluar malaikat kecilnya berlari-lari dan terjatuh di hadapannya dan menangis, erik langsung langsung menggendongnya dan mendudukkannya di sofa

". Cup.. Cup.. Jagoan papa jangan nangis, apa kevin ingat cita-cita kevin ingin menjadi apa? ".

". Hikss.. Hikss.. Evin ingin jadi tentala bial bica bunuh musuh papa hikss.. Hikss.. ".

". Dan untuk jadi tentara kevin harus kuat, jangan nangis janji sama papa kamu harus jadi anak yang kuat ya? Biar bisa lindungi papa sama mama".

Kevin kecil berhenti menangis dan tersenyum memperlihatkan gigi ompongnya dia pun kembali berlari sambil memakai ikat kepala merah putih dan tembakan mainan di tangannya.

Erik hanya menggeleng kepalanya gemas melihat tingkah jagoannya dan dia langsung berangkat ke kantor.