PROTECT MY AGASSI

13 - Youre Mine

~Wedding's Day~

Hampir tiga jam lamanya Jina tak sadarkan diri, tepat di saat moment terpenting dalam hidupnya. Sejak memutuskan untuk menikah dengan namja pilihan Ny. Kim –lebih tepatnya saat Eunhyuk, namja yang tanpa disadarinya telah membuatnya kecanduan akan kehadiran namja itu di sisinya, kecanduan akan suara namja itu saat menyebut nama lengkapnya "KIM JINA", saat kesal dan marah padanya atau saat membangunkannya di kala pagi, juga kecanduan dengan aroma maskulin khas namja itu saat mereka bersama. Entah sejak kapan, sadar atau tidak keberadaan LEE EUN HYUK membuat Jina sangat bergantung pada namja itu, namanya bahkan telah memenuhi otak kecil Jina hingga ruang hatinya.

Kedatangan Eunhyuk untuk pertama kalinya ke Jepang setelah hampir 2,5 tahun lamanya tak bertemu dan tanpa kabar seolah menyirami dahaga Jina akan namja itu. Namun itu hanya sekejap, dahaganya belumlah hilang tapi ia telah dipaksa menelan bulat pil pahit saat namja itu –Lee Eun Hyuk- memintanya menemui namja yang akan di jodohkan denganya, namja yang akan menjadi suaminya, seolah Hyuk menyetujui dan mendukung perjodohan itu, ditambah lagi itu adalah tugas terakhirnya sebagai bodyguard Jina, padahal dengan tegas Jina menolak perjodohan tersebut.

Kurang dari tiga hari Hyuk di Jepang namun berhasil menghancurkan dunia Jina menjadi berkeping-keping. Awal kedatanganya yang hanya membawa setetes air bagi dahaga Jina akan sosoknya, harus dibayar dengan pemberitahuan perihal pernikahanya dengan yeoja yang dicintainya, yang telah berhasil merebut Eunhyuk dari sisinya. Jina sadar betul akan batasan antara dirinya dan Eunhyuk, hubungan mereka mungkin tak akan lebih antara majikan dan pengawal dan Jina sangat menyesali ini.

Saat itu pula Jina memutuskan untuk melupakan sosok Hyuk. Mulai dari menghindari Hyuk di hari terakhirnya di Jepang, hingga menyetujui perjodohan yang di ajukan Ny. Kim tanpa melihat dan mengenal dulu siapa calonnya. Jina bahkan meminta agar pernikahnya dengan namja yang tak dikenalnya itu dipercepat hingga akhirnya ia meminta agar pernikahannya diselenggarakan bersamaan dengan pernikahan EunHyuk dengan Yeoja pilihannya. Ia berfikir dengan segera menikah ia akan segera melupakan bayang-bayang Hyuk, dan baginya menikah bersamaan dengan pernikahan Hyuk adalah suatu tantangan tersendiri, dan Kim Jina sangat menyukai tantangan sekalipun tantangan untuk dirinya sendiri.

Perihal pernikahan Hyuk berdampak hebat pada Jina. Kehilangan nafsu makan, tidak tahu apa yang harus ia lakukan, otak kecilnya tidak lagi dapat berfikir jernih, yang terlintas di fikirannya hanya Pernikahan Lee Eunhyuk dan yeoja yang berhasil memikatnya, ia seperti kehilangan kekuatan untuk berdiri dengan kepala tegak seperti biasa, kakinya serasa lemas sehingga tidak sanggup menopang tubuhnya, kehilangan semangat, Hyuk adalah lentera dalam hidupnya, dan ketika lentera itu pergi Jina kehilangan penerangnya, tak tahu arah.

Pernikahan Hyuk benar-benar membuat Jina terhempas dan terombang-ambing di laut, terseret ombak, membentur karang, dihatam dahsyatnya Tsunami hingga meluluh lantakkan hatinya dan otaknya yang telah di penuhi nama Lee Eunhyuk.

"Kau sudah sadar?" Tanya seorang namja saat melihat Jina mengerjapkan matanya menyesuaikan cahaya yang baru saja diterima retinanya, seraya memeriksa mata dan dahi Jina merasakan suhu tubuhnya. "Jangan bergerak dulu, istirahatlah! aku memasang infus, tubuhmu kekurangan cairan dan energi. Apa kau berniat mati dengan cara ini? Apa karena pernikahan ini." Ucap namja itu membuat Jina memegang kepalanya yang kembali terasa pusing dengan pertanyaan beruntun dari namja di hadapannya itu.

"Nugu-seyyo?" Tanya Jina masih memegang kepalanya dengan mata terpejam, masih belum bisa menerima bias cahaya.

"Ah mianhe Jina-ah, seharusnya kita bertemu terlebih dahulu, seharusnya aku lebih dulu memperkenalkan diri, tapi kita justru bertemu di saat seperti ini. Joneun Park Shi Yon-Imnida."