Episode sebelumnya
Setelah Itu Bell duduk membelakangi Hestia, lalu Hestia menggigit jempolnya sampai berdarah dan mengoleskan secara horisontall lalu meletakkan kedua tangannya ke punggung Bell. Lalu manarik nya perlah dan muncul cahaya, yang ku lihat hanya sekumpulan anggka dan huruf yang tak aku mengerti. Lalu Hestia meletakkan tangannya kembali dan membuat cahaya itu meredup jika tangannya di dekatkan ke punggung, lalu meletakkan kertas di punggung Bell dan membuat lingkaran dengan jari telunjuk, dari hanya titik di tengah kertas bergerak mulai lingkaran kecil sampai lingkaran besar dan muncul tulisan di atas kertas itu, sementara aku hanya termenung melihat nya
"Apa yang kau rasakan Bell?" tanya ku penasaran"Tidak ada" jawab Bell dengan santai
"Bell-kun.... ternya kamu mengalami peningkatan" ucap Hestia dengan senang
"Itu pasti gara-gara Aiz wallaboa itu" gumamnya
"Kamu cemburu ya" yang tak sengaja terdengar
"Tentu saja tidak" jawab Hestia dengan melemparkan pandang jauh
"Ken-san coba lihatlah" kata Bell dengan senang sambil meberikan kertas berisi statusnya
Aku mengambil kertas yang Bell berikan
______________________________
StatusName : Bell Cranel
Level : 2
Rank : SStr : 1100 => 8
Vit : 1020 => 1
Def: 1100 => 2
Agi : 1340 => 3
Int : 1010 => 9Teknik : Fire Bold
Skill : Fr4s4 Re4l1s
Argonaut
______________________________"Hebat juga.." ucap ku kagum
"Hahaha... bisa saja" jawab Bell merendah
"Itulah Bell Cranel ku" tambah Hestia dengan bangga
"Aku tau apa itu skill Argonaut. Skill untuk mempermudah untuk menghadapi marabahaya.." jelas ku
"Wah... Ken-san juga tau" kagum Bell
"Tapi apa itu Frasa Realis? " tanya ku lagi
JDUAR...
Dewi Hestia diam seribu bahasa dan kata
"Benarkah aku memiliki 2 skill?" Bell yang masih penasaran tentang skill milik nya
"Apa benar aku memiliki 2 skill, dewi?" tanya Bell kepada Hestia yang masih diam
"Itu... benar kemampuanmu yang pertama mu adalah kemampuan yang langka" jawab Hestia dengan muka murung
"Frasa Realis adalah kemampuan bertambah kuat secara instan, jika kau memiliki sesuatu yang diinginkan maka skill itu akan aktif" tambahnya
"Bell-kun maaf jika aku menyembunyikan skill ini, jika tujuan mu adalah si Aiz Wallabaoa aku tidak terima, aku tidak terima kau memikirkan wanita lain" kata Hestia yang memeluk erat Bell dengan sedih
Lalu Bell mepaskan pelukannya dan memegang tangan dewi Hestia
"Mana mungkin aku memikirkan yang lain, aku hanya memikirkan mu dewi. Karena akulah satu-satunya anggota familiamu"
Kata-kata Bell berhasil membuat dewi yang di sayanginya mulai memerah
"Bell-kun, aku menyayangimu" kata Hestia yang mendekati wajah Bell, sontak membuat wajah Bell memerah. Mereka terlihat seperti pasangan kekasih yang berjanji takkan terpisahkan
KAMU SEDANG MEMBACA
Anime Sekai (Random Update)
FantasíaCerita ini terinspirasi oleh anime Danmachi. Yang menceritakan 2 pemuda yang terhisap ke dunia lain yang penuh misteri dan keanehan. Dimana dewa, manusia,dan makhluk fantasi hidup berdampingan dan menaklukkan menara 100 lantai yang di penuhi monster...