My Bad Boy

Bagian 9

Halooo!

Makasih buat VOTE kalian semua! Aku sayang kalian! hihi

---

"Vano.."

"Hm." Devano menoleh kearah Keylyn yang mengerucutkan bibirnya.

"Es krim." Rengek Keylyn sambil menarik ujung lengan Devano. Sudh berbagai cara Keylyn coba membujuk Devano untuk dibelikan Es krim. Bahkan, Keylyn sampai membeli aqua kemudian meneteskannya dimata Keylyn. Beraskting seolah Keylyn sedang menangis. Tetapi, yang terjadi adalah semua air yang berada dibotol aqua itu tumpah mengenai wajah Keylyn dan membasahi seragam putih abu-abunya.

"Keylyn. Batuk kamu nanti kambuh," Jelas Devano pelan-pelan agar Keylyn tidak marah. "Aku udah ngabulin permintaan kamu untuk enggak menyewa satu restaurant kan? Sebagai balasannya, hari ini jangan minum es dulu."

"Nyebelin. Kalau kamu gak beliin es krim aku bakal beli sendiri!" Ancam Keylyn.

"Uang nya ada? Dompet kamu kan ketinggalan dirumah." Devano menundukan kepalanya kembali fokus pada iphone nya yang baru saja 'dibajak' Keylyn. Keylyn memfollowback semua instagram perempuan yang merengek-rengek untuk di followback Devano. Dan sekarang Devano kesusahan meng-unfollow semua akun gadis-gadis yang berlomba-lomba mengambil foto di pemberitahuan saat Devano memfollowback mereka. Dan Devano tidak bisa memarahi Keylyn atas tingkahnya barusan yang membuat gempar instagram. dalam 10 menit Keylyn berhasil mem-followback ratusan ribu orang. Dan sekarang Devano kepayahan menyelesaikan tingkah Keylyn.

Tanpa disadari Devano, Keylyn sudah beranjak menuju meja yang jauh dari meja mereka. "Mbak, boleh pinjem uang gak? Uang aku ilang. Nanti diganti sama cowok yang disana 5x lipat deh." Jari telunjuk Keylyn mengarah ke Devano yang masih belum menyadari keberadaan Keylyn. Kumpulan perempuan itupun menoleh kearah Devano dan langsung menga-nga takjub. Serentak merek memberikan uang lima puluh ribuan kearah Keylyn.

Keylyn menatap uang yang disodorkan oleh 5 perempuan-perempuan yang masih menatap kearah Devano tanpa berkedip. Mereka kenal Devano, Devano Crizigi. Pewaris utama Crizigi's Company & Coorporation. Belum lagi gosip yang terus mengatakan betapa tampannya Devano, dan sekarang mereks bertemu secara langsung dengan Devano.

"Mbak, aku gak tau harga es krim nya berapa. Aku tanyain dulu ya," tak lama Keylyn kembali diikuti wajah riang lucunya. "Mbak, aku mau beli 6. Kata mbak penjualnya harga 6 eskri 240 ribu. Uang yang mbak kasih kan 250 ribu. Nanti sepuluh ribunya aku balikin lagi deh."

Setelah menerima uang yang disodorkan Keylyn kembali melangkah kearah kasir , sebelumnya Keylyn sudah mengucapkan terimakasih. Tatakrama yang diajarkan Rena akan selalu diingat Keylyn. Ucapkan terimakasih setelah seseorang membantumu.

Keylyn membawa kresek berisi es krim miliknya, "Vano."

"Iya sayang?" Devano menoleh kearah Keylyn yang menyodorkan es krim kearahnya. "Key, darimana kamu dapat es krim laknat itu?"

Keylyn menunjuk perempuan-perempuan yang sekarang mengambil gambar Devano. "Sayang, tadi aku minjum duit mbak yang disana. 250 ribu. Trus aku bilang kamu yang gangi. Gantin ya sayang, ganti 5x lipat. Tadi aku janjinya segitu. Hehe,"

Mendengar Keylyn memanggilnya dengan sebutan sayang, amarah Devano pada Keylyn yang dengan santainya menjilat es krim menjadi hilang. Devano menghela napas, sambil melangkah kearah perempuan-perempuan yang sekarang gelagapan dijumpai Devano. Devano menggandeng Keylyn seperti sedang memegang anak kecil. Keylyn masih dengan aktivitasnya menjilates krim. "Mbak.. tadi pacar saja minjem duit ya? Ini ganti nya." Devano dengan santainya menyodorkan uang dua juta rupiah dimeja dan segera berlalu dengan tangan yang sekarang mengelus rambut Keylyn yang melap tangan bekas es krim nya dibaju seragam Devano.