Bagian 13

333 18 3
                                    

Hulaaa beibehhh

Sebelumnya VOTE DULU.

Happy Reading!
---

Devano mengetikan sebuah pesan di iphone barunya.

Devano : Besok pagi pindahkan kamar yg ditempati Keylyn ke Suite room terbaik hotel ini.

Jayger : Baik tuan.

Devano merebahkan tubuh kekarnya. Hampir 1 hari tak menatap mata hijau kekasihnya memberikan efek gila pada Devano. Rasanya Devano ingin menerbos kamar yang ditempati Keylyn dan memeluknya seerat mungkin. Berharap Keylyn takkan pergi kemana mana lagi.

Sebelum tidur, Devano menyempatkan diri membuka instagram miliknya dan mengetikkan nama kekasihnya yang kolom pencarian. Devano menatap semua foto yang diunggah Keylyn dengan tatapan sayang. Bagaimana bisa Devano yang dingin sangat mencintai seorang gadis mungil seperti Keylyn? Bahkan, membunuh siapapun demi bersama Keylyn akan dilakukan Devano.

Devano menyimpan semua foto Keylyn di hp barunya lalu memutuskan untuk tidur setelah sebelumnya mengecup foto Keylyn yang dijadikan Devano sebagai gambar wallpaper dan Screen Saver.

Pagi harinya, Devano terbangun dengan mendapat pesan dari tangan kanannya bahwa kekasihnya menolak pindah kamar. Hal itu tentu saja menyulut amarah Devano. Dalam keadaan topless, Devano berjalan menuju lantai dimana Keylyn dan keluarganya menginap.

Devano menggedor-gedor pintu kamar hotel tidak mempedulikan sekelilingnya yang sekarang dikerubungi pengunjung wanita, pelayan wanita, dan para jalang yang menatapnya lapar.

Bagaimana tidak?

Saat ini Devano tidak mengenakan baju. Hanya berbalut boxer bergambar winnie the pooh yang diberikan Keylyn sebagai hadiah anniversarry mereka yang ke 6 bulan lalu. Hadiah yang aneh memang.

Pintu yang digedor Devano terbuka menampilkan wajah kekasihnya yang pucat. Tubuh Devano tiba tiba saja kaku melihat wajah pucat gadisnya. Perasaan kesal karena Keylyn menolak pindah kamar menghilang seketik terganti dengan perasaan khawatir.

Devano memegang kedua bahu Keylyn erat tetapi tidak menimbulkan sakit pada bahu mungilnya. "Apa yang terjadi?"

"Apa?" Keylyn berbalik melemparkan pertanyaan.

"Apa yang terjadi pada wajahmu? Mengapa sangat pucat?" Ulang Devano geram. Devano benar benar khawatir melihat wajah pucat kekasihnya itu. Tapi yabg dikhawatirkan malah bertingkah bodoh.

"Tidak ada." Keylyn menggelengkan kepalanya, "Kenapa kamu kesini?" Ujar Keylyn berusaha mengalihkan pembicaraan. Dan beruntung Devano langsung teralihkan.

"Tidak boleh?"

"Tidak."

Devano menaikkan alisnya bingung. "Kenapa? Kamu kekasihku." Ujar Devano posesif.

Keylyn melepas pelukannya, "Kita sudah putus, ingat?"

Lidah Keylyn kelu ketika mengatakan itu. Hatinya sesak mengingat dirinya dan Devano sudah berakhir. Perasaanya masih terluka sampai hari ini. Devano membentaknya. Dan itu hal yang sangat menyakitkan untuk Keylyn yang biasanya selalu dimanjakan Devano.

Wajah Devano berubah dingin ketika Keylyn mengatakan mereka sudah putus.

"Kita tidak putus sekarang. Nanti. Ketika aku memutuskan untuk menikahimu."

Keylyn menggeleng lalu menunduk, "Aku tidak bisa."

Devano meraih dagu Keylyn lalu mengecup bibirnya sekilas, "Kamu harus bisa."

My Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang