Part 8

578 22 0
                                    

-Hari berganti hari. Namun, hati ini terlalu beku untuk mencair. Sudah lama ku bertahan. Sudah lama pun semuanya tidak ada yang berubah.

Namun, Hadirnya membuat perlahan hati ini mencair.-


Dikelas Ulel napak tak konsen mengikuti pelajaran fisika. Walaupun dia sangat menyukai pelajaran itu, Ulel merasa aneh dengan dirinya.
Sampai pelajaran fisika usai, tidak ada satupun materi yang dapat ia serap ke dalam otaknya.
Saat masuk pelajaran ke-5 ...
Tiba-tiba......

"WOIIII DENGEIN UING BERBICARA!!!" Teriak Rizky salah satu siswa terupdate namun absurd. Dia kalau berbicara suka nyaparak campur bahasa antara sunda, indonesia, kadanh campur bahasa inggris yang tidak fasih. Crazy.

"Ada apa sih?" Tanya Sandra.

"GURU RAPAT BREYY, KITA FRERCLASS" Rizky memberi pengumuman.

Tidak lama.

Vero ketua biang rusuh kelas. Vero sudah siap dengan sapu yang di anggap menjadi gitar. Nino salah satu teman Vero sudah siap dengan meja dan tangannya untuk menjadikannya gendang. Dan Elang serta Gibran sudah siap di atas meja.

Satu...
Dua...
Tiga...

"Aku mah apa atuh cuma selingkuhan kamu" Nyanyi Elang dengan absurd sangat sangat absurd.

"Aku mah apa atuh cuma pacar gelapmu" lanjut teman teman di kelasnya.
Semuanya pun berjoged ria.

Sandra. Dia mulai goyang dumang dengan Ulel.

Guru pun datang.

"Kalian apa apaan?" Teriak pak Anton.

"Ko gak rapat sih pak?" Tanya Ulel.

"Dasar murid kurang ajar" Amuk Pak Anton.

"Sekarang kalian semua ke lapangan, kalian semua saya jemur sampai jam pulang sekolah" lanjut Pak Anton.

"Kalo kita oon gara gara gak belajar bapak mau tanggung jawab?" Tanya Ulel.

"Dasar kamu ada saja alasannya. Sudah sana ke lapangan. SEKARANG" Ucap Pak Anton dengan teriak pake kata 'SEKARANG'.

Semuanya pun pergi ke lapangan. Dan memulai hukumannya. Terik matahari pun ikut menghukum kelakuan absurd kelas XII-IPA 2 tadi.

***

Berbeda dengan kelas Zalis, di kelas XIII-IPA3 malah sibuk dengan kegiatannya masing masing.
Cewek cewek rempong memilih mengumpul di tengah meja untuk bergosip ria. Dari mulai Tetek-nya jupe berapa ukurannya. Sampai merebutkan siapa yang dulu lahir ayam atau telur.

Geng kutu buku, memilih pergi ke perpustakaan. Kalian tau kali, kutu buku tuh rumahnya diperpustakaan. Untung aja bukan kutu rambut, coba kalo kutu rambut, gimana jadinya?

Lain dengan geng absurd Zalis-_- Danil sudah sibuk dengan HP nya, dia sedang menonton video.

"WOII!! LO DANIL LAGI NONTON BOKEP YA?" Teriak Amel teman sekelasnya yang tidak suka dengan Danil.

"Berisik Begok! Alah lo munafik banget sih Mel! Sini kalo mau ikutan mah gak usah jadi toa masjid" Balas Danil so Coolnya.

"Najis amit amit" Jawab Amel seraya mengetok ngetokan tangannya ke meja.

"Kalian tuh ya doyan nya ribut mulu! Jodoh baru tau rasa" Celetuk Reno.

"Gak sudi gue" Jawab Amel dan Danil serempak.

"Tuhkan kata gue juga apa!" Reno kembali menceletuk.

"Berisik lo pada!" Ucap Zalis.

Semua pada diem. Lagian mereka cape kalo harus berhubungan sama geng Zalis CS.

"Wow anjirr seksi. Anjuuu gede banget gilaa. Ah. Ah. Ah" Desahan salah satu siswa mesum kelas Zalis. Yang tak lain tak bukan adalah Niko.

"Jangan bilang lo lagi ngintipin ade kelas ganti baju(?)" Ucap Reno.

"Boong itu dosa Reno! Sini Ren, semok semok dah" Balas Niko.

Reno pun menghampiri Niko. Karna mereka berdua sama sama mesumnya. Ohiya, Danil pun ikut menghampiri Niko. Karna mereka bertiga adalah ketua geng mesum.

Lengakaplah sudah kelas XII-IPA 3 .

***

Hukuman yang dijalanin kelas XIII-IPA 2 atau kelas Aurelliana pun usai. Karna jam sekolah pun akan habis.
Tak cukup lama, sudah banyak siswa siswi yang berlalu lalang kesana kemari untuk pulang ataupun menunggu temannya.

"Panas gilaaa" keluh Sandra.

"Berani berbuat berani bertanggung jawab San. Udah yuk gue anter pulang pake mobil gue" ajak Ulel.

"Yaudah deh ayok"

Diperjalanan pulang, Ulel dan Sandra memilih diam. Belum ada yang membuka suara. Sampai pada saatnya.

"Aurelliama si cewek cantik tapi dingin. Zalis kemarin minta no hp lo ke gue" akhirnya Sandra angkat bicara.

"Hah apa? Demi apa lo? Lo gak kasihkan?" Jawab Ulel kaget.

"Hehehe, gue kasih. Soalnya dapet sogokan sih" Ucap Sandra kaku.

"Eughhh.. kalo lu bukan sahabat gue, lo udah gue tendang dari mobil gue!" Jawab Ulel kesal.

Diam kembali.

Truttt Truttt Truttt
Hp Ulel berbunyi tanda SMS masuk.

From: 0852170229**
"Selamat siang my princces. Nanti malem gw jemput ya:) Jam 7 @Zalis_Sayang❤"

Ternyata benar saja Zalis langsung menghubunginya melalui SMS.

"Tuhkan dia SMS gue!" Ucap Ulel kepada Sandra.

"Wkwkwk. Sorry yaaa.. Yaudah tinggal iya in aja. Apa susah nya" Blalas Sandra dengan mudahnya.




Sorry ya agak absurd nih cerita😂Btw, bahasanya maklumi sadjah lah:v Thank yaa udah sampe part 8:) jangn lupa vote nya ya:* buat namah semangat aja😍Gw gak akan sampe part ini kalo gak karna kalian. Para pembaca:)

Karrel= Zalis

Pendek pendek dulu aja ya, masih pusing sama part nya plus tokoh😌

FLESH OUTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang