Rather Absurd

Part 2

"Jadi, dia sangat cuek juga keras kepala... ini menarik!" Kyuhyun menyandarkan tubuhnya di sandaran sofa kantornya kemudian mengurut dagunya. Ia menyeringai, memikirkan sesuatu.

"Ck! Kau benar-benar tertarik padanya?" Changmin menatap Kyuhyun sambil tersenyum miring. "Kau benar-benar harus berjuang jika ingin diterima baik olehnya. Karena sekali dia membenci seseorang, tidak akan ada celah bagi orang itu untuk mendapat sikap baik darinya.."

"Begitukah?"

"Aku hanya memperingatimu. Jangan perlakukan dia seperti wanita lainnya..."

"Aku bahkan tidak pernah berhubungan dengan wanita manapun sebelum ini.."

"Karena itu. Perlakukan dia dengan baik. Meskipun cuek dan keras kepala, dia sebenarnya sangat lembut dan sensitif.. Dia tidak seperti wanita kebanyakan yang tertarik dengan uang ataupun popularitas. Jika kelak dia menerimamu, itu artinya kau benar-benar memiliki nilai lebih dimatanya."

"Menurutmu, bagaimana aku harus mulai mendekatinya? Kurasa, dia tidak akan suka jika aku datang padanya secara terang-terangan. Kau bilang dia tidak seperti wanita kebanyakan, 'kan? Bantu aku, ShimChang..."

"Ck! Kau ini. Pakai cara lumrah saja. Dia itu juga sama dengan wanita kebanyakan. Suka bunga, cokelat, dan terutama perhatian. Hanya saja bukan yang berlebihan. Dia sangat tidak suka jika privasinya diganggu, kebebasannya dibatasi, dikekang, diatur ini itu. Yang jelas, kau harus pintar-pintar menahan dirimu dan meluaskan kesabaranmu. Itu saja.."

"Tipe pria idamannya seperti apa?"

"Entahlah. Dia tidak pernah mengatakannya. Setahuku, dia belum pernah pacaran sebelum ini.."

"Benarkah?"

"Kau tidak percaya?"

"Hanya saja...dia begitu cantik dan menarik..."

"Dia masih SMA, Cho Kyuhyun. Kau tidak takut dibilang pedofilia nantinya?"

"Aku juga masih muda. 24 tahun. Bagaimana kau bisa menyebutnya pedofilia?" Kyuhyun mendegus, "dia berbeda dari gadis lainnya, ShimChang. Kalau biasanya aku melihat wanita, mereka kebanyakan menatapku dengan tatapan memuja dan penuh kekaguman. Tapi dia, dia melihatku seperti melihat orang lainnya. Dia sama sekali tidak tertarik dengan status ataupun kedudukanku.."

Changmin mengangguk, "ya kau benar. Bahkan saat aku menceritakan siapa dirimu padanya, reaksinya biasa saja.."

"Apa menurutmu dia akan menerimaku? Aku benar-benar gugup.."

Changmin terbahak, "ya Tuhan. Seorang Cho Kyuhyun yang biasanya sangat angkuh dan percaya diri kini gugup hanya karena seorang gadis 17 tahun. Yang benar saja..."

"Jangan tertawa, Shim Changmin. Ini sama sekali tidak lucu!"

"Oh ayolah...ini benar-benar bukan kau! Apa sisi lelakimu akan muncul kali ini? Aku menunggu pertunjukkannya, Cho Kyuhyun..."

"Jaga bicaramu, ShimChang..."

"Ayolah, semua orang tahu, kau sama sekali tidak pernah tertarik untuk berhubungan dengan wanita sebelum ini. Kau selalu menyibukkan dirimu dengan urusan pekerjaan dan kuliah meski ada begitu banyak wanita yang secara terang-terangan sangat tertarik padamu..."

"Kau ingat gadis yang kuceritakan?"

"Yang mana??"

"Yang mana lagi? Aku hanya bercerita tentang dirinya padamu.."

"Yang menciummu ketika usiamu 11 tahun itu?"

"Yep."

"Apa hubungannya dengan....tunggu......jangan bilang dia....."