Part 21

984 76 4
                                    

Let's enjoy and happy reading 😊

****
Seoul,12 februari 2016

Jessica berlari dengan air mata yg sudah mengalir deras di pipi putihnya. Ia shock mendengar Sehun sudah pergi ke airport. Dan Jessica bingung mengapa Sehun mempercepat penerbangan nya tanpa memberitahu nya terlebih dahulu.

Jessica sempat putus asa dan tidak mau menyusul Sehun namun Hera menyuruh nya dan meyakinkan dirinya untuk menyusul Sehun di airport. Jessica sudah sangat hancur mendengar Sehun pergi tanpa memberitahu nya,tanpa mengucapkan salam perpisahan untuk nya. Apalagi jika saat ini Jessica melihat Sehun yg sudah benar benar pergi. Pergi tanpa pamit,pergi tanpa salam perpisahan.

Jessica menangis tersedu sedu di airport yg lumayan ramai itu. Ia tidak memperdulikan tatapan aneh dan mencibir dari orang orang yg melihat nya. Ia terus menangis sembari memegang dadanya yg terasa sesak. Jessica sangat ingin mati sekarang juga dan ingin pergi sekarang juga namun ia tidak bisa. Untuk bangun saja ia sangat tidak mampu apalagi melakukan hal yg lebih buruk.

"Apa salahku Sehun? Kau meninggalkanku untuk waktu yg lama tanpa pamit dan tanpa salam perpisahan."Ucap Jessica lirih. Sangat lirih bahkan suara nya sudah hampir "Noona!"Teriak Baekhyun disusul dengan eomma dan Appa Sehun.

Baekhyun lantas berlari menghampiri Jessica dan memeluk tubuh ramping Jessica yg sedang bergetar hebat.

"Kenapa baek? Kenapa? Apa salahku pada Sehun sehingga dia meninggalkanku tanpa pamit dan salam perpisahan seperti ini."Ucap Jessica terisak dan memukul dada bidang Baekhyun.

Baekhyun tidak menjawab ia hanya terus memeluk Jessica dan mengusap punggung Jessica.

"Yeobo apa benar Sehun tidak menitipkan pesan untuk Jessica?"tanya Eomma Sehun.

"Tidak. Ia hanya menitipkan salam untuk mu yeobo. Aku sudah bertanya padanya tentang Jessica namun ia memang mengatakan jika sudah bertemu dengan Jessica."jelas Appa Sehun.

"Anak itu benar benar keterlaluan!"geram Eomma Sehun.

"Apa Sehun pergi dengan keadaan baik baik saja ahjussi?"tanya Baekhyun.

"Ah ya,dia berangkat seperti orang sedang menahan amarah. Wajah nya sangat merah dan rahang nya yg mengeras. Aku sudah menanyakan nya namun ia tidak menjawab."jelas Appa Sehun pada Baekhyun.

Baekhyun mengangguk.
"Noona aku rasa ada masalah dengan Sehun. Mungkin ia pergi tanpa berpamitan karena ia sedang marah denganmu. Karena yg aku pahami dari cerita ahjussi ia sudah bertemu denganmu entah dimana."

Jessica segera melepas pelukan nya dan menatap Baekhyun kosong.
"Cafe. Aku sempat bertemu bos ku di cafe. Saat itu aku sudah hampir dekat di rumah Sehun namun aku mendapat kabar bahwa bos ku pingsan dan aku langsung putar arah untuk menemui nya. Apa kemungkinan.."Jessica Tidak melanjutkan perkataan nya. Ia termenung. Apa Sehun melihat Kris yg memeluk nya?

"Berarti Sehun saat itu melihat mu dan mengikutimu."Ucap Baekhyun.

Jessica menunduk. Benar. Sehun pasti melihat nya. Tapi kenapa Sehun marah sebesar ini?

Baekhyun yg melihat Jessica menangis lagi membantu nya bangun.
"Ahjussi,Ahjumma aku akan membawa noona Jessica ke rumah. Lebih baik anda ikut pulang. Tidak usah khawatirkan Jessica noona aku akan menjaganya."

"Benar tidak apa nak Baekhyun?"

"Nde Ahjussi. Jangan khawatir. Nanti juga akan ada Hera yg membantuku menjaga Jessica noona."

"Baiklah. Aku titip Jessica pada mu nak."Ucap Appa Sehun.

Eomma Sehun memeluk Jessica.
"Maafkan Sehun nak. Mungkin ia mempunyai alasan untuk melakukan ini."

Jessica mengangguk dan membalas memeluk Eomma Sehun.
"Gwenchana Eomma."

"Baiklah. Eomma pamit. Jaga dirimu jika ada sesuatu segera hubungi Eomma."

Jessica mengangguk.
"Nde eomma."

"Baiklah kami pulang dulu nak. Jaga dirimu baik baik."pamit Appa Sehun.

Mereka berdua tersenyum dan mengangguk sembari membungkuk.

Appa dan eomma Sehun pergi meninggalkan Jessica dan Baekhyun.

"Ayo noona kita pulang."ajak Baekhyun dan segera membawa Jessica pulang.

****
Di lain tempat Sehun sedang termenung di salah satu bangku penumpang. Ya ia dan manager nya memutuskan untuk menaiki kereta sembari melihat dan berjalan jalan di negara yg terkenal akan kebebasan ini.

Jauh di lubuk hatinya Sehun menyesal tidak berpamitan dan mengucapkan salam perpisahan untuk Jessica. Tapi rasa cemburu nya lebih menguasai dirinya sehingga ia berani melakukannya.

Sehun menghela nafas. Membuang jauh jauh fikiran nya tentang Jessica. Yg terpenting sekarang adalah karier nya. Urusan Jessica jika Jessica sudah sadar apa kesalahan nya maka ia akan memaafkan dan kembali pada Jessica. Egois memang namun lagi lagi rasa cemburu menguasai diri seorang Oh Sehun.

"Aku akan segera kembali.""gumam Sehun yakin.

Aku tidak tau kesalahan ku tapi aku mohon cepat kembali. Aku selalu menunggumu disini bersama hati yg rindu,hati yg masih mencintai dan mendambakan dirimu ini. Jessica Jung_

Aku akan kembali. Maaf jika aku egois. Tapi,aku sangat takut kehilangan dirimu. Maka dari itu aku sangat tidak suka kau berdekatan dengan namja lain. Tetap bertahan untuk ku my sweet heart. Oh Sehun_

End 😊

****
Akan ada series kedua nya readers dengan judul yg sama dan cast yg sama hanya cerita nya saja yg berbeda. Langsung aku posting besok. Jangan khawatir 😊
Gomawo Jeongmal gomawo yg udah mau baca,mau vote,mau comment sampe ff ini selesai😊
Aku harap di series yg kedua lebih banyak vote nya 😊
See you next the story 😊
Maaf jika ada kesalahan 😊


You are my real lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang