9

293 50 5
                                    

mianhae kemaren lupa update:")

*putar lagu nya ya,klo dibawah udh disuruh.hehe, music in mulmed*


Setelah keluar dari butik tersebut, jungkook kembali menarik tangan yein menuju jejeran kedai makanan di myeondeong. Yein menggerutu, jungkook itu hobby barunya menarik tangan yein? Kenapa sekarang berjalan kearah manapun jungkook jadi menarik tangan nya? Menyebalkan dasar.

"Sun--"

"Panggil aku jungkook." sela jungkook cepat. Yein menghela nafas kasar. Kesal dengan kepribadian jungkook yang bahkan belum mendengarkan penjelasan yein.

"Kita mau kemana?" tanya yein akhirnya. Ia memilih mengalah. Berdebat dengan pria disamping nya tidak akan ada gunanya.

"Menurutmu?" ucap jungkook sambil memasuki salah satu kedai ttaekbokki yang ada disana.

"Ttaekbokki?" tanya yein heran. Untuk apa mereka kesini? Bukan kah mereka baru saja makan malam bersama keluarganya?

"Aku pesan ttaekbokki dua, nne? Bungkus saja." ucap jungkook pada salah satu pelayan di kedai ini.

Pelayan itu mengangguk lalu kembali ke tempat nya.

"Untuk apa kau memesan?"

"Untuk berjaga jaga." ucap jungkook lalu fokus pada ponsel nya.

Yein hanya mengangguk, lalu mengalihkan pandangan nya pada kaca transparan disisi nya. Yang otomatis, mengarah pada jalan yang sedang ramai di lalui.

Selang beberapa menit menunggu, jungkook mempunyai ide yang menurutnya menguntungkan.

Tanpa sadar jungkook mengarahkan ponsel nya kearah yein yang ada dihadapan nya.

*cekrek* anggep aja bunyi kamera handpone wkwk

Yein menoleh dan menatap tajam jungkook.

"Apa yang kau ambil, eoh?" ucap yein sambil menekankan kata katanya.

Lalu jungkook memutar layar ponsel nya, menjadikan layar nya menghadap yein. Mereka memang sedang duduk berhadapan.

*anggep aja fotonya kek gini, hehe*

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


*anggep aja fotonya kek gini, hehe*

Yein diam. Wajahnya sudah sebagian menjadi merah karna menahan amarah.

"Yyaak! Hapus." teriak yein sambil memukuli bahu pria dihadapan nya.

"Appo appo." ucap jungkook sambil merintih. Walaupun begitu, ia tak bisa menyembunyikan senyum nya. Ia senang karna sudah mengerjai yein yang sedang memukuli bahu nya.

Yein seakan menulikan telinga nya tentang permohonan pria yang sedang ia siksa. Ia tidak mau tau. Sampai foto itu belum di hapus dari memory ponselnya, yein tidak akan memberhentikan siksaan nya ini.

Tiba tiba seorang pelayan datang membawa dua bungkus ttaekbokki pesanan mereka. Jungkook dan yein pun tak sadar, sampai mereka mendengar deheman pelayan tersebut. Membuat mereka menoleh. Pelayan itu hanya terkekeh atas ulah jungkook dan yein. Yein sangat malu, ia lalu melepaskan siksaan nya terhadap jungkook dan langsung mengalihkan pandangan nya pada kaca transparan disisi nya.

ChocolateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang