Part 4 (Begin)

4.8K 438 13
                                    

Author: fany_kim

"Sisi lainku menginginkanmu, maka bersaplah jadi milikku".

Fany_kim

"Welcome".Sapa Yoongi.

"Thank you mister".Jawab Anna sambil tersenyum skartis pada Yoongi.

Anna melangkahkan kakinya untuk masuk ke rumah mewah milik Min's Family. Besar, Megah, dan suram. Gambaran pertama pada setiap orang pada rumah yang baru saja di masuki oleh Anna.

Yoongi menutup pintu lalu berjalan mendahului Anna. Melanjutkan kembali acara makan yang belum di selesaikannya. Anna melangkahkan kakinya menuju salah satu ruangan.

Setelah selesai membersihkan peralatan makannya, Yoongi bergegas menghampiri Anna. Di liriknya ruangan tempat biasa dia bermain piano yang pintunya sedikit terbuka.

Yoongi melangkah panjang ke arah tersebut dan...binggo, Anna di sana seperti dugaannya. Gadis kecil itu duduk di tepat di depan piano.

"You wanna play something?".Tanya Yoongi memecah keheningan.
"Mahler Symphony No.9 in D major*".Ujar Anna mantap dengan jari-jarinya yang siap menekan tuts-tuts piano tersebut.

"Kalau begitu, mainkan untukku".Ujar Yoongi lalu mendudukkan diri di singel sofa di sudut ruangan tak jauh dari Anna.

Jari-jari Anna dengan lihai memainkan nada dari musik klasik karya Mahler tersebut. Nada melankolis berpusat pada D major cukup membuat suasana tenang mereka berdua mempunyai nilai plus.

Yoongi yang sedari tadi diam cukup terpana dengan permainan Anna.
"You are my girl".Batinnya.

Anna memasuki nada keempat permainannya. Nada yang cukup menggambarkan kesuraman sisi dari kematian antara Depresi, Pasrah, Rasa marah dan Ketakutan yang cukup mendominasi.

Permainan Anna cukup membuat Yoongi hanyut, dia meneggakan posisi duduknya, nafasnya mulai tersengal-sengal. Anna membangkitkan diri lain dari Yoongi. Anna masih setia dengan permainannya.
"Kena kau".Batin Anna.

Permainan Anna membangkitkan Sexual Tension Yoongi. Nafasnya mulai tak teratur, tangannya mencengkram kuat kedua sisi sofa. Yoongi yang sudah tak tahan bangkit dari dudukannya, menghampiri Anna.

Di tariknya Anna untuk berdiri dan mendekat ke arahnya.

"Kau membuat sisi liarku bangkit".Ucap Yoongi dengan mata yang kini sarat akan kebuasan yang terpancar.

Yoongi mencium bibir Anna. Ciuman brutal dan panas. Anna tersenyun diantar ciumannya. Tangan Anna membelai rambut hitam Yoongi, sesekali meremasnya. Yoongi memperdalam ciuman mereka, menjadi lebih ganas lagi. Lidah mereka beradu.

Seakan posisi berdiri menyulitkan mereka, Yoongi menidurkan Anna di lantai. Tautan mereka belum terlepas, seakan tak ingin,ada yang terlewatkan.

"Ahh.."

Desah Yoongi dan Anna saat tautan mereka terlepas. Manik mata mereka berdua bertemu selama beberapa detik. Yoongi kembali mencium Anna namun, kaki ini dengan kelembutan. Anna membalas ciuman Yoongi. Tangannya yang semula di atas kepala Yoongi kini berubah posisi saat Yoongi meletakan kedua tangannya tepat di atas kepalanya.

Mereka berdua larut akan ciuman yang panjang di ruangan besar.

Hanya mereka berdua.

TBC

____________________________
Mahler Symphony No.9 in D major* = Adalah musik klasik karya Mahler yang di nada keempat seakan menggambarkan sisi psikologi akan kematiannya yang menurutnya semakin dekat.

{Jangan lupa vote dan komennya demi kelanjutan cerita}

Fany_kim

Darker Side [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang