Part 25

4.4K 372 1
                                    

*Pyaarr....
Terdengar suara gelas pecah dari dapur
Jongin bergegas ke dapur, sehun dan Taeoh mengikutiny
"Soo...." jongin menghampiri kyungsoo "kau knp sayang?" jongin memutar badan kyungsoo utk menghadapny
Air mata kyungsoo menetes
"Ad ap sayang?" jongin memeluk kyungsoo
"umma kwaenchana" seru sehun yg kahwatir dg kyungsoo
"sayang tdi xiumin unni datang kemari, dia bilang mau mengambil Taeoh dari kita hiks...hiks" kyungsoo menangis
"itu tdk akan terjadi sayang, selama aku ad dsini itu tdk akn pernah terjadi Ne" jongin mengelus rambut kyungsoo dan mencium kepala kyungsoo "uljima..."
Taeoh yg mendengar itu mendekati kyungsoo dan memeluk kyungsoo"umma, Taeoh tdk akn pergi, Taeoh tdk ingin jauh dari umma...uljima umma"
"iya sayang, Taeoh tdk akan jauh dan pergi dari umma, appa janji itu" jongin mengusap kepala Taeoh

sehun yg mendengar itu seperti menahan amarahny "ap umin umma mau mengambil Taeoh? Setelah dulu meninggalkan kami" ucap sehun dalam hati "aku akan pergi menemui umin umma, Yah aku akan pergi menemuiny, aku tdk akan diam kali ini" sehun mengepalkan tanganny, hatiny marah mendengar semua yg kyungsoo katakan
"umma kwaenchan, kita akn selalu tetap bersama, sehun sayang umma" sehun mendekati jongin, kyungsoo dan Taeoh
"Umma, saranghae" sehun memeluk kyungsoo dri belakang dan menaruh kepalany di bahu kyungsoo

Sehun menemui xiumin kerumahny
"umma..." teriak sehun langsung masuk ke rumah xiumin yg memang pintuny terbuk "umin umma...ondika?"
"ad ap sehun" ucap chen yg baru keluar dari kamarny
"oh ahjussi dsini? umin umma mana?" tanya sehun yg masih dg menahan amarahny
"dia sedang keluar, tdk ad drumah, Waeyo?"
"Aku pulang..." seru xiumin yg baru saja datang
Sehun membalikan badanny dan menatap xiumin penuh dg emosi
"Sehun...kpn kemari? Knp tdk bilang umma jka mau kesini?" xiumin memegang pipi sehun
"Aah" sehun menepis tangan xiumin "umma ap yg umma bilang ke umma Soo itu benar?"
"Ap mskdmu?"
"umma mau mengambil Taeoh hah?" kata sehun dg nada marah
"hem em, sdh 5bln umma menikah dg appamu chen tp umma blm juga mengandung dan rumah sebesar ini sepi jika hnya kami berdua" xiumin memandang sehun dg wajah biasa "Toh umma mu itu kan jg sedang mengandung jdi ap salahny jika umma memabawa Taeoh utk tinggal dsni?"
Sehun menahan emosiny dadany sdh naik turun sesak rasany
"Umma..." teriak sehun yg kini tdk bisa menahan emosiny Tanganny hendak memukul xiumin tpi chen menahanny
"sehun tdk baik bersikap kasar kpn ummamu" ucap chen
"benar ap kata appamu sehun" ucap xiumin yg sdh takut sehun akan memukulny
"Hah!! " sehun menghempaskn tangan chen dg kasar "umma! Kemana saja umma selama ini?! Setelah meninggalkan aku dan Taeoh skrng umma mau mengambil Taeoh?!  Hah?!"
"aku tdk akan membiarkan itu terjadi,ingat itu umma" ucap sehun sebelum akhirny pergi dari hadapan xiumin
*Pyaaar... Sehun meninju pintu rumah xiumin yg terbuat dari kaca hingga pecah, tangan sehun berlumuran darh
"dan Satu lagi, aku hanya punya satu appa yaitu jongin appa, ingat itu" seru sehun meninggalkan rumah xiumin

Saranghae Amma (END) Dalam PengeditanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang